Las Vegas merupakan kota terpadat di Amerika Serikat, dengan "Sin City" sebagai julukannya, yang berarti Kota Penuh Dosa. Julukan itu sudah lama melekat dan bukan tanpa alasan. Karena kota ini sendiri, poluler sebagai ibu kota Hiburan Dunia, yang mana terdapat sejumlah resor kasino, tempat perjudian dan tempat hiburan lainnya.
Las Vegas juga dikenal sebagai kota neon karena gemerlapnya lampu kota yang ada di jalan-jalan kota tersebut. Ini menjadi semacam ikon untuk kota Las Vegas yang kemudian dikenal dengan kegemerlapan lampu kotanya. Kasino-kasino besar di Las Vegas umumnya juga memiliki rangkaian neon yang memiliki beragam bentuk dan warna.
Dan saat ini, Catarina dan Jacob sedang melakukan pertemuan bisnis dengan beberapa kolega bisnis nya di sebuah tempat bernama Stratosphere yang berada di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. yang mana tempat itu mencakup hotel, kasino, dan sebuah menara. Menaranya merupakan yang tertinggi di Amerika bagian barat, dan hal itu menjadikannya salah satu point plus karena menawarkan pemandangan yang spektakuler kota Las Vegas dari atas ketinggian.
Tempat ini juga memiliki fasilitas hiburan, termasuk wahana permainan dan restoran di lantai atas dengan pemandangan yang menakjubkan.
Saat ini Jacob sedang menyesap cloud nine nya secara perlahan, salah satu minuman khas di level 107 Lounge, yang terletak di lantai 107 menara stratosphere. Minuman ini seringkali di rekomendasikan, karena bisa diminum sambil menikmati kemegahan kota Las Vegas.
Dia dan beberapa rekan bisnis nya sedang berbincang ringan seputar perusahaan, investor, saham dan hal hal lainnya yang berkaitan dengan dunia bisnis yang memang digeluti oleh Jacob.
Sampai pada suatu ketika, dimana obrolan itu mengarah pada pertanyaan yang membuat hampir seluruh pasang mata kini menatap ke arah Jacob dan Catarina, yang sedang bergerak gelisah di tempat duduknya.
Entah mengapa, sejak beberapa hari yang lalu, Catarina memiliki firasat yang buruk. Seperti akan atau mungkin sudah terjadi sesuatu yang buruk pada putrinya.
Pikiran buruk itu semakin menjadi - jadi ketika beberapa hari terakhir ini, Catarina tak pernah lagi mendapat kabar dari Cassandra. Bahkan ketika wanita paruh baya itu mencoba untuk menghubungi putrinya yang berada di New York, panggilan itu sama sekali tak pernah mendapatkan jawaban.
"Ada apa, honey? Apakah ada yang membuatmu tidak nyaman?" tanya Jacob saat menyadari gerak - gerik tak biasa dari istrinya itu.
"Ah, tidak. Aku hanya ingin ke toilet, permisi." sanggah Catarina yang langsung bergegas meninggalkan sekumpulan manusia yang tengah menatap heran ke arahnya.
"Ada apa dengan istrimu, Jacob? Tidak biasanya dia seperti itu" tanya seorang pria dengan umur yang hampir mencapai setengah abad itu.
"Tidak apa - apa, Mr. Robin. Istriku hanya ingin pergi ke toilet sebentar. Lanjutkan saja pembahasan kita yang sempat tertunda tadi." Jacob mengulas senyum tipis saat merasakan beberapa pasang mata masih memberikan tatapan selidik kearahnya.
"Baiklah, bagaimana kabar putrimu, Jacob? Sudah lama rasanya aku tak melihat gadis itu." pertanyaan Mr. Robin sontak saja membuat semua orang mengernyitkan keningnya heran.
Untuk apa tua bangka sepertinya, menanyakan seorang gadis muda yang merupakan anak dari rekan bisnis nya sendiri pikir mereka semua?
Mr. Robin yang menyadari tatapan itu sontak saja tertawa renyah saat mengetahui apa yang sekiranya ada di pikiran mereka semua. "Haha..jangan menatapku seperti itu. Aku hanya menanyakan kabar putri Jacob saja, tidak lebih."
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Life (On Going)
Teen FictionWARNING!!! 17+ ⚠️NO PLAGIAT⚠️ [Murni hasil pemikiran sendiri] Prily Brisiana tidak menyangka jiwanya akan terlempar ribuan kilometer ke raga seorang gadis bernama Cassandra Grisella.Gadis yang tergila gila kepada seorang pria bernama Axelion Addison...