Jung Family

Jung Family 16

"Bangun aegi, kau hari ini sekolah" Tubuh berbalut selimut berwarna coklat muda itu, di goyangkan. Sampai si empu terbangun dari tidur nya.

"Ah nanti Hyung" Rengek nya.

"No, ayo bangun" Haechan membuka mata nya. Ia membalik tubuh nya memeluk Hyung nya.

"Malas Hyung. Pulang nya lama." Ucap Haechan yang masih memeluk Hyung nya.

"Ani, eomma bilang kau hanya sekolah sampe jam 10. Guru di sekolah akan mengadakan rapat buat ujian SMA"

Haechan membuka selimut yang menutupi tubuh nya. Lalu ia melonggarkan pelukannya dan menatap Hyung nya.

"JINJJA!!"

Hyung nya yang melihat, Tersenyum dan mengangguk. "Ayok bangun, hari ini pergi berangkat bareng Mark dan Jungwoo" Ucap nya.

"Ahh Taeyong hyung, wae~" Rengek nya.

"Aigo, hyung tidak bisa mengantar, tapi nanti Hyung akan jemput. Sudah jangan cemberut seperti itu"

Haechan memajukan bibir nya. Tapi, ia tetap mengikuti perintah Hyung nyaa untuk bangun dan pergi menuju kamar mandi. Taeyong yang melihat nya menggelengkan kepala nya. Ia keluar dari kamar Haechan.

***

"Kalo gitu kita berangkat Hyung, eomma, appa" Ucap Mark.

Keluarga Jung baru saja selesai sarapan bersama di ruang makan. Setelah selesai makan, Mark, Jungwoo dan Haechan langsung berpamitan untuk berangkat ke sekolah bersama.

Hari ini Eomma Jung dan Appa Jung akan pergi ke luar kota dadakan untuk memeriksa perusahaan yang di luar kota. Haechan yang diberi tau saat sarapan tadi semakin bete dan tidak mood. Karena ia tidak suka jika diberi taukan secara mendadak.

"Hati hati kalian ya" Ucap Eomma Jung. Mark dan Jungwoo memeluk Eomma dan Appa nya.

"Eomma dan Appa juga hati hati" Ucap Mark.

Haechan mengambil tas di sofa dan langsung pergi begitu saja. Mereka yang melihat nya saling menatap satu sama lain.

"Gwenchana Eomma, nanti mood nya pasti akan balik lagi" Ucap Jungwoo. Eomma Jung yang khawatir melihat anak bungsu nya tadi hanya menghela nafas panjang.

"Jaga Haechan ya"

"Hyung, cepatlah ini sudah siang. Kalo tidak ingin mengantar ku, aku akan pergi dengan kendaraan umum" Mereka yang mendengarnya kaget.

"NO!"

"ANI!"

Pekik mereka bersamaan. Haechan hanya menghela nafas, lalu pergi keluar kembali.

"Yaudah Eomma, Appa, Hyung. Kita berdua pergi dulu" Mark dan Jungwoo langsung pergi keluar, dan keluarga Jung ikut menyusul keluar.

Haechan sudah di dalam mobil, dan duduk santai di kursi belakang penumpang. Sedari tadi matanya fokus di ponsel nya.

Tak lama Mark dan Jungwoo masuk ke dalam mobil. Jungwoo duduk di kursi pengemudi, sedangkan Mark di kursi penumpang samping Jungwoo.

"Bye" Sapa Mark dan Jungwoo. Haechan masih tetap berada di posisi nya.

"Haechan, tidak ada yang mengajarkan mu seperti itu" Ucap Jaehyun dari kaca mobil yang di turunkan. Haechan menghela nafas, dan menatap Hyung nya dan juga ortunya dari dalam kaca mobil. Ia menurunkan kaca mobil.

"Bye" Ucap nya cuek, lalu kembali menutup kaca mobil nya.

"Haech-"

"Bisa kah cepat, sebentar lagi bel sekolah berbunyi. Aku ada tugas yang harus di kumpulin pagi ini, kalo aku telat aku akan di hukum" Potong Haechan cepat. Lalu tak lama Jungwoo menjalankan mobil nya dari pekarangan rumah.