TSG 20 |•| Satu Langkah Lebih Depan

20 3 0
                                    

Cuyy baca pliss, maksa aku tuh, hhe!

Nanti kalian kasih kesannya jangan lupa, ya!

Semoga suka, Aamiin!

Tandai kalo ada typo!

<>

HAPPY READING!

"Perkumpulan remaja perempuan itu sangat dan akan erat hingga masanya habis, percaya atau tidaknya itu pasti terjadi."

💐

Perkumpulan remaja yang menjadi satu teman, sahabat, keluarga, kini usai. Mereka sudah mendapatkan sebuah surat yang menyatakan bahwa dirinya sendiri tidak lagi menyandang sebagai siswa.

22 anak, seperti yang telah di ucapkan sedari awal menapakki kelas 12, harus lulus tanpa terkecuali dan tanpa adanya kekurangan. Dan terbukti oleh hari ini.

Angela, dkk. Membuktikan sebuah ucapan yang akhirnya telah menemui titik terang.

"Bakalan kangen kalian ini mah nanti, nggak bisa ngulang lagi, tapi akan gue kenang muka-muka ngeselin kalian." Sentira berujar sambil merangkul pundak Hanina.

Renata dengan kacamata bulatnya berucap, "Pertemuan pasti akan ada perpisahan, kalimat yang sudah menjadi alur manusia," Rintya mengacungkan jempol menanggapi itu.

Daneshra mengeratkan pelukannya kepada Serkina, Nadhyra ikut andil, "Suka duka kita selesai, ucapkan terimakasih pada diri sendiri, dan ucapkan kalimat maaf karena belum bisa bahagia."

Nizkara mengabadikan ini dari kamera ponselnya, "Kalian harus kuat, gue tunggu pencapaian kalian di masa depan." Nuwiza meliriknya sekilas, "Kalo udah sukses nanti kita nonton konser NCT Dream!" yang dibalas anggukannya.

Pada hari senin, 6 Mei 2024 sekolah swasta yang mereka tempati sebagai tempat menempuh pendidikan secara resmi telah mengeluarkan surat kelulusan bagi anak kurang lebih 200 orang.

Membiarkan mereka merasakan dunia kejam di luaran sana.

Sudah selayaknya mereka memasuki era baru, membangun kesadaran mental dan fisik supaya tetap kuat di masa yang akan datang.

💐

Tepat hari ini, Rabu, 5 Juni 2024. Acara wisuda SMK NESALA di mulai. Di meriahkan oleh berbagai musisi seni adat budaya khas sunda.

Menghantarkan lebih dari ratusan anak manusia memakai toga. Tangisannya pecah, seiring alunan musik, pemberian penghargaan kepada siswa siswi berprestasi, pembacaan puisi sebagai sebuah ungkapan terimakasih, dan masih banyak lagi.

"Nggak apdol rasanya kalo acara wisuda gangasih buket." celetuk Nuwiza.

Di sebelahnya yaitu pemuda dengan penampilan cukup gagah, "Kode Zik, masa iya ngehadirin orang terkasih wisuda nggak bawa apa-apa," guyon Sekala.

Zikra, pemuda lebih muda satu tahun dari Nuwiza, atau adik tingkatnya itu berdiri, memberikan sebuah buket wisuda cantik dengan secarik kertas.

"Aduhh, soswet banget pasangan ini," teriak histeris Neora.

"Gausah teriak deket kuping gue, Ne. Sakit!" tegur Sekala.

TWENTY-TWO STRONG GIRLS  (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang