PROLOG

1.5K 71 4
                                    

🕊️

Kehidupan indah diimpikan oleh semua orang. Gemilang intan berlian kilau derau nya tak terkalahkan, agung bagai dewa dan berkuasa bagai raja.

Dinasti yang diduduki tak kalah bandingnya dengan kaisar sesungguhnya, demi kehormatan apa saja dikorbankan. Tak bertahta tapi ia berkuasa sepenuhnya,

NOAH DE VIERRETH,

Adipati muda dengan limpahan prestasi yang digenggamnya, lahir dan tumbuh dalam lingkungan bersahaja dengan limpahan kasih sayang dan harapan atas sang putra mahkota. Keahlian dalam berbagai hal di akui oleh seluruh orang, kehebatannya yang tak terkalahkan. Popularitas bagai gedung yang menjulang dan hormat ke hormat tak lewat ia dapatkan,

Kehidupan yang indah dengan rupa yang menawan. Bagai sebuah patung yang hidup, mahakarya yang hebat menggambarkan keindahan tak tercoret pukau nya. Dayu-mendayu indah suara berat lembut dan tenangnya, melodi pagi yang menghangatkan kalbu yang gundah akan tenang seketika.

Mata biru yang tenang, tatapan bergejolak hasrat binatang yang terpendam. Setiap lirikan menggambarkan keagungan, bak laut dalam penuh misteri. Tatapan sang Duke sangat berarti,

Hidupnya indah dan mewah, sempurna dengan kasih sayang dua orang tua yang melimpahnya tak terkira. Sebagaimana jika surga jatuh ke dalam dunia, Noah De Vierreth adalah sang pelita semesta.

Terlahir dari orang tua yang jelas statusnya, bangsawan kelas atas terhormat yang jadi kebanggaan kekaisaran sang ibu merupakan putri raja dan sang ayah yang merupakan pangeran negeri seberang. Berlimpahan ribuan pujian, dua pasangan yang dulunya saling membenci itu kini jadi dua insan paling menjaga hingga sisa hidupnya.

ARTHUR DE VIERRETH & BELINA DE VIERRETH

Surga tempat tinggalnya yang indah, diselimuti hutan rimbun yang terjaga. Alam damai dan tenang bagai aliran sungai yang terbentang indah disisinya, hutan priadi yang jadi rumah tinggal tempatnya menetap. Sebuah mansion mewah yang mencakup besar wilayah hutan. Tanah miliknya dan apa saja yang ada di sana adalah hak atas dirinya, pemilik akhir.

Indahnya menawan berkilau dipandang mata, kicauan burung yang berterbangan dan sesekali meminum air sungai yang segar dan jernih untuk melepas dahaga. Tak jauh dari rumah utama ada sebuah bangunan mewah dengan pemandangan hutan yang asri, sebuah Paviliun yang megah dibangun diatas tanah yang luas. Hamparan taman mawar yang wangi jadi bentengnya,

Hingga hari cerah yang berlalu indah, sebuah surat dikirim oleh Grand Duchess atas namanya. Sebuah surat lamaran untuk meminang seorang gadis untuk putranya, Noah De Vierreth cukup mengecam sikap egois ibunya sang semena-mena dan ayahnya yang hanya menuruti apa perataan sang Putri bungsu raja tersebut.

Entah bagaimana cara pikir ibunya, Noah gamblang bingung terkejut setelah siapa gadis yang akan duduk mendampinginya sampai entah kapan jika mereka bisa bertahan bersama. Gadis yang cantik dan ia mengenalnya, sejak kecil gadis itu bebas keluar masuk wilayah itu tanpa harus berizin padanya.

Putri bangsawan ternama yang punya kasta setara dengan mereka, kekayaan melimpah ruah dengan menduduki kediaman besar di ibu kota. Gadis yang terakhir kali bertemu dengannya dua tahun yang lalu setelah kunjungan terakhirnya menyambangi rumah mereka, dan setelah itu mereka menjadi asing bagai debu yang terbawa angin.

"Lydia, Lidya..."

Gumam Noah, nama yang menggelitik bibirnya itu terucap gambang di mulut ibunya. Sang Grand Duchess memilih menantu yang sempurna bagi keluarganya dan istri yang sempurna bagi putranya, gadis cantik yang tumbuh sebagai wanita muda yang anggun dan menawan. Bermata zamrud dengan rambut pirang seperti ribuan helai emas yang bertebaran, bergelombang mengiringi alunan merdu irama piano yang dimainkan.

LYDIA VON BRIELLE,

Gadis muda bangsawan yang terkenal, kaya dan rupawan. Indah bagi hamparan tanah subur di musim panas, lembut dengan kilauan permata yang bertenteng menghiasi dirinya.

Putri dari seorang Laksamana terkenal, kekayaannya yang melimpah ruah dengan segudang bisnis dan gelar kehormatan yang disandangnya. Beristrikan wanita bangsawan yang merupakan keponakan raja dari negeri sebrang dan memiliki anak perempuan tunggal yang kini tumbuh jadi wanita dewasa.

Dulunya hanya seorang gadis kecil yang manja dan cengeng, seorang anak yang dibesarkan penuh perhatian dan kasih sayang. Kini tumbuh menjadi wanita bangsawan yang terhormat, menjunjung tinggi harga diri melebihi apapun yang ia miliki.

Pernikahan yang atas persetujuan diatas secarik kertas dan dibawa kesebuah altar yang suci, Noah dan Lydia terikat dalam janji sehidup semati yang haram untuk insan itu ingkari. Sebagai mana tumbuh bersemi indah, bunga mawar yang hanya mekar di musim tertentu. Pernikahan itu tak terganggu walau ribuan busur siap menyerbu, menusuk rusa dan kawanannya. Tanpa perisai kepercayaan diantara mereka, berjalan tanpa alas.

Bagi mereka, tiada hubungan antara pernikahan dan cinta. Menikah ya menikah dan cinta ya cinta, ada pernikahan tanpa cinta juga ada cinta tanpa pernikahan. Hanya sebagian orang yang beruntung saling mencintai dalam pernikahan mereka, namun keduanya berusaha mendapatkan keberuntungan itu juga hingga persetujuan bersama untuk duduk di singgasana itu akan SAH karena rasa cinta.

Walau pernikahan itu nampak sempurna dimata yang melihatnya, mereka tak menyadari betapa asingnya dua orang itu. Mereka perlahan berjalan diatas duri yang berliku untuk meraih harapan semu itu, menjadikan pernikahan itu sesempurna harapan semua orang pada mereka dengan sebuah pernikahan yang terdapat cinta sejati didalamnya.

Perlahan beberapa fakta terungkap dan diketahui oleh Noah, ketika ia menyadari beberapa hal janggal terjadi pada istrinya tersebut. Hingga fakta mengejutkan terungkap ketika Noah mengetahui bahwa Lydia memiliki tekanan dan trauma  besar terhadap masa lalunya atas perlakuan sang ibu.

Lydia von Brielle menjadi seorang Duchess sempurna dengan nama baru yang disandangnya, Duchess Lydia De Vierreth. tampil bagai seorang istri dan menantu yang sempurna, tampil di publik bagai seorang Duchess yang terhormat tanpa seorangpun tahu depresi yang dideritanya. Noah bertarung dengan segalanya, belajar menerima segala kekurangan pasangannya dan mencoba jadi pelengkapnya walau Lydia ragu terhadapnya.

Sungguh mengejutkan ketika Noah mengetahui fakta bahwa istrinya seorang pecandu narkoba akibat depresi yang dideritanya, menghilangkan tekanannya dengan berbagai hal terlarang dan berbahaya itu membuat Noah membuka hatinya perlahan untuk menyelamatkan istrinya.

Belajar saling menerima, melengkapi dan mempercayai satu sama lainnya. Tanpa ada keraguan akan salah satu dari mereka pergi meninggalkannya, berdampingan melewati badainya. Lydia dengan trauma nya dan Noah dengan usaha nya,

 Lydia dengan trauma nya dan Noah dengan usaha nya,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Why? I'm Starting to Love the Young Duchess. 

🕊️🎻

To Be Continued....

LYDIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang