cerita masih berlanjut..
shani yg melihat senyum itu pun terduduk dengan ekspresi dan perasaan campur aduk antara senang atau sedih karena bagai mimpi orang yg selama ini sangat di rindukan duduk tepat di hadapan nya.
tak terduga shani terus menatap ke arah sosok itu dengan mata berkaca-kaca menandak akn menangis.
shani :" ka-kamu.... "
shani :" ini mimpi yaa "shani pun menampar pipinya karena mengira ini mimpi sosok itu pun sontak lompat dari tempat tidur karena melihat yg di lakukan shani.
gracia :" heii jangan gitu, ini aku balik buat kamu dan kamu nggak mimpi sayang "
mendengar hal itu shani pun menatap wajah yg tepat berada di depannya sangat dekata jarak antar wajah mereka dan memang sosok itu yg sudah lama shani rindukan.
tanpa berkata-kata shani langsung memeluk gracia dan menangis selepa lepasnya.
gracia :" heii aku balik kok kamu sedih sih ? kamu gak suka aku balik yaa , yaudah aku pergi deh gak balik lagi "
shani hanya berdecik mendengar kata-kata gracia.
shani :" sttt diam kamu " ucap shani sambil memeluk erat tubuh kekasihnya itu .
shani pun memeluk erat tubuh gracia sangat lama untuk melepaskan rasa rindu nya.
shani pun melepas pelukannya dan menarik gracia ke tempat tidur kemudian mereka pun berbaring dengan posisi berpelukan.
shani :" sekarang kamu ceritain sama aku apa yg sebenarnya terjadi "
shani :" dan apa alasan nya "
gracia :" kamu gak ngantuk emangnya cii ? besok gada matkul emang ?"
shani :" udah kalo di suruh sekarang ya sekarang" ucap shani Langsung mencium paksa bibir gracia
gracia yg terkejut tapi ia tak melepaskan nya walaupun sedikit perih karena shani sedikit kasar.
gracia :" duuhh cii kamu kok kasar gitu sih bibir aku perih kan jadinya "
shani :" makanya klo di suru sekarang ya sekarang "
gracia :" kalo aku gak mau kenapa ?" ucap gracia dengan lirik sedikit sombong
shani :" ohh kamu gitu yaa abis ngilang terus berani nantang aku, sekarang rasakan hukuman kamu "
melihat ekspresi wajah shani yg menatap tajam ke arah nya.
tanpa aba2 shani kembali mencium bibir gracia dengan kasar tapi gracia tak ingin melepaskan karena sebenarnya ia juga mau walaupun sedikit perit .
dan tak hanya sampai disitu adegan terus berlanjut sampai tubuh shani menindih tubuh gracia dan adegan nya berkelanjutan dan semakin memanas sampai desahan shani terdengar keluar kamar ( kalian tau lah apa maksudnya 😁😁)
setelah melakukan adegan itu akhirnya shani tertidur pulas meninggalkan gracia yg hampir tak sanggup menyamai stamina shani.
akhirnya shani dan gracia tertidur pulas setelah pertempuran hebat hehehe...
sin berada di pagi hari pukul 06:30
gracia :" sayang heii bangun sayang "
shani :" hoamm, iyaa tapi badan aku sakit semua loo "
gracia:" makanya jangan kasar2 kamu mainnya "
shani :" yg mancing2 siapa coba "
gracia :" udah kamu siap2 ke kampus nya "
