Big Baby [NOMIN]

BIG BABY . 4

••●ෆʕBIG BABY ʔෆ●••

✧Jepang✧

Keluarga Jaemin dan Jeno kini tengah duduk di karpet yang digelar di halaman belakang rumah Jaemin yang lumayan luas. Mereka mengadakan makan malam bersama karena orang tua Jaemin dan Jeno mengatakan kalau mereka belum sempat berkumpul sejak terakhir kali mereka berpisah.

Suasana malam yang diterangi bulan disertai angin sepoi-sepoi di malam hari, sangat mendukung suasana makan malam saat ini. Mereka saling bertukar cerita seraya menyantap makanan yang sudah disiapkan oleh Tiffany dan Yoona.

"Kapan kalian pergi?" Tanya Tiffany seraya meneguk minumannya.

"Dua hari lagi" Jawab Siwon.

Jeno mengernyit bingung, "Pergi kemana tan?" Ucap Jeno penasaran.

"Jepang"

"Hah? Seriusan Tante?" Jeno kembali bertanya untuk memastikan.

Yoona tersenyum melihat Jeno terkejut, pasti remaja itu mengira ia akan pergi bersama seluruh anggota keluarganya termasuk Jaemin. Yoona tak salah, sekarang Jeno memang mengira kalau Jaemin akan ikut bersama Yoona untuk pindah ke Jepang lalu menempuh pendidikan di sana.

Ahh!! Jeno tak ingin berpisah dengan Jaemin:(

Membayangkannya saja sudah mengerikan, menjalani hari-hari tanpa melihat wajah manis Jaemin pasti sangat menderita. Jeno tak sanggup jika itu harus terjadi.

#Jenolebay
#Jenobucin

(⁠ ͡⁠°⁠ᴥ⁠ ͡⁠°⁠ ⁠ʋ⁠)

"Jaemin ga ikut kok tenang aja" Sahut Yoona yang menyadari kekhawatiran Jeno.

Keluarga mereka langsung tertawa saat Jeno menghela nafas mendengar jawaban Yoona. Tatapan meledek langsung dilayangkan Jaehyun sesaat setelah Jeno dan Jaemin bertatapan secara tak sengaja.

Acara malam mereka terus berlanjut hingga tak sadar jam sudah menunjukkan pukul delapan malam. Jeno tengah asyik pdkt dengan adiknya Jaemin--Jisung, calon suami yang baik tentu harus menjalin hubungan yang baik juga dengan keluarga kekasihnya bukan? Itulah yang Jeno lakukan sekarang.

Ia lebih memilih mendekati Jisung' terlebih dahulu karena dilihat dari wajahnya saja Jisung' seperti tidak bersahabat sama sekali dengan orang orang disekitarnya. Tapi beruntungnya ia mengetahui kegemaran Jisung' yang dapat dijadikan alasan mendekati anak tersebut.

Bermain game, itulah yang Jeno dan Jisung' lakukan sekarang. Keduanya tampak asyik dengan layar ponsel sambil sesekali mengumpat karena terkena serangan dari musuh. Walaupun bermain bersama Jisung' masih lebih memilih untuk diam dan hanya beberapa kali menyahuti Jeno yang heboh sendiri.

"Kak Jen"

Jeno menoleh sekilas saat mendengar suara lembut menyapa telinganya. Jaemin yang ternyata sejak tadi di sampingnya sekarang memanggilnya dengan suara kecil dan lembut.

"Iya? Kenapa?" Tanya Jeno yang tak mengalihkan pandangannya sama sekali.

Jaemin tak menyahut, ia hanya diam menatap Jeno dengan mata berkaca-kaca. Satu kebiasaan Jaemin yang Jeno tak tahu, menangis saat tak diperhatikan. Jaemin kesal sendiri karena Jeno sibuk pada ponselnya sejak tadi, padahal Jeno mengatakan kalau ia akan mengajak Jaemin jalan-jalan setelah makan malam.

"Aduh, pacarnya jangan di anggurin dong" Jeno menoleh saat mendengar suara Jaehyun yang baru bergabung dengan mereka di ruang tengah, pemuda itu duduk di hadapannya sambil mengigit apel ditangannya.