Menolong Kucing

126 10 4
                                    

Jangan lupa sebelum membaca cerita nya untuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa sebelum membaca cerita nya untuk

Vote
Komen
Dan ikuti agar tidak ketinggalan cerita nya ya!!


" Aduuh Gus Azzam dimana ya ? Dijah cari cari kok nggak ada sih " gumam Dijah dengan kesal .

" Jahat banget sih ninggalin Dijah sendiri " gumam Dijah yang masih kesal .

Gumaman Dijah berhenti karena mendengar sebuah suara .

" Meong meong meong.."

" Eh tunggu apa tuh ?" Ucap Dijah dengan mengerutkan keningnya.

"Meong meong meong.."

" Tunggu , itu suara kucing bukan sih ? Tapi dimana ya ?" Tanya Dijah dengan melihat sekeliling nya .

" Kucing nya dimana ya ? " Tanya Dijah dengan masih mencari keberadaan suara kucing itu .

" Sayang ... Push , meong meong " ucap Dijah dengan melihat sekeliling nya .

Tiba tiba ada suara kucing yang membalas ngeongan Dijah dari atas pohon mangga .

Dijah yang menyadari bahwa ada suara kucing di atas pohon itu , Dijah langsung melihat ke atas untuk melihatnya.

" Loh heh , ya Allah . Kenapa di situ sih ? " Tanya Dijah dengan melihat keatas.

" Meong meong meong.."

" Gimana ya ? Tolongin nggak ya ? Tapi tinggi banget pohonnya" ucap Dijah dengan berjalan bolak balik .

" Tapi kasihan kucingnya " ucap Dijah dengan ragu.

" Meong meong .."

" Aduh iya sayang , tunggu dulu ya kalau gitu ,Dijah bakal naik kok buat nolong kamu " ucap Dijah dengan perasaan khawatir.

Tanpa berfikir panjang lagi Dijah langsung memanjat pohon mangga itu untuk menolong kucing yang ada di atasnya.

" Bismillah , Allahuakbar ! " Teriak Dijah dengan berusaha memanjat pohon mangga itu.

" Dijah semangat ayo ! Ayo semangat ! " Teriak Dijah dengan semangat yang membara .

" Meong meong..."

" Tenang anak ku , bunda bakal kesana nak " ucap Dijah dengan menatap kucing itu .

Tanpa disadari Dijah sudah mulai berada di atas pohon mangga itu .

Dan dari arah kanan terdapat Fahra dan Novita yang melihat Dijah dari kejauhan.

" Eh nov , itu bukannya Ning Dijah ya ? " Tanya Fahra dengan mengerutkan keningnya.

" Kayaknya iya deh , soalnya dari postur tubuhnya mirip banget kayak Ning Dijah . Tapi.. masa Ning Dijah manjat pohon sih ? Kayak gak mungkin gak sih ?" Tanya Novita dengan rasa ragu .

Cinta Gus Azzam Hanya Milik DijahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang