Chapter 26

10 1 0
                                    

-Happy Reading-

Beberapa bulan kemudian akhirnya kedekatan zahra dan arga pun semakin dekat . Bisa arga rasakan saat bersama zahra dia sangat bahagia dan merasa nyaman . Saat ini arga akan menjemput zahra untuk makan malam . Setibanya dirumah zahra, arga melihat zahra sudah menunggunya didepan rumah lalu dengan segera arga turun dari motornya menghampiri Zahra.

Arga tersenyum ke arah zahra.
"Udah siap? Ibu kamu kemana biar aku izin dulu untuk ngajak kamu makan malam" Tanya arga

"ibu tadi pergi keluar , tapi gapaa kok aku tadi udah izin ke ibu kalau aku mau keluar bareng kamu." Jawab zahra

"yauda kalau gitu ayoo." Ajak arga .
Arga lebih dulu memakaikan helm untuk zahra sebelum dia menaiki motornya.
"Cantik." ucap arga seraya menatap zahra.
"makasii." ucap zahra tersenyum manis kehadapan arga.

Arga segera menaiki motornya. Lalu mereka pergi meninggalkan pekarangan rumah zahra dan berangkat menuju ke tempat yang mereka tuju. Mereka pergi ke cafe yang sudah arga pesan untuk makan malam bersama zahra. Setelah sampai disana zahra turun dari motor arga lalu arga pun melepaskan helm yang zahra pakai.

"Ayoo " Ajak arga sambil menggenggam tangan zahra dengan erat. Zahra hanya tersenyum manis menuruti langkah arga.

Setelah sampai dimeja yang sudah arga pesan mereka duduk dan terlihat sudah ada banyak berbagai macam makanan yang di hidangkan di atas meja itu.

Disitu pun sudah ada sahabat sahabat arga tak lain ialah Rey , Kenzie dan Rizki yang sudah stay dimeja mereka dan memakan makanan yang sudah tersedia.

Ternyata di cafe tersebut ada live music arga beranjak pergi ke atas panggung. Arga mengambil gitar sebelum bernyanyi dia mempersembahkan lagunya untuk zahra .

"Aku mempersembahkan lagu ini untuk kamu Zahra Nafeeza." ucap arga di atas panggung seraya menatap zahra.
Zahra terkejut mendengar perkataan arga bahwa lagu yang akan dibawa oleh arga adalah untuknya . Arga membawakan lagu "sempurna"

'Kau begitu sempurna, dimata ku kau begitu indah
'Kau membuat diri ku, akan s'lalu memuja mu

'Disetiap langkah ku, ku 'kan s'lalu memikirkan, diri mu
'Tak bisa ku bayangkan hidup ku tanpa cinta mu

'Janganlah kau tinggalkan diri ku
Tak 'kan mampu menghadapi semua
Hanya bersama mu ku akan bisa

'Kau adalah darah ku
'Kau adalah jantung ku
'Kau adalah hidup ku, lengkapi diri ku
'Oh sayangku kau begitu
'Sempurna, sempurna

Setelah selesai bernyanyi arga turun dari panggung dan langsung membawa satu bucket bunga berjalan menghampiri zahra yang sedang duduk memperhatikan arga . Arga berjongkok dihadapan zahra menatapnya Dan menggenggam tangan zahra dengan erat.

"Zahra nafeeza , awal bertemu dengan mu aku merasa kagum dan suka kepadamu, kamu adalah wanita yang beda dari wanita yang berada diluaran sana kamu wanita pertama yang bisa membuat aku jatuh cinta sejatuh jatuhnya ." ucap arga lantang meskipun dengan rasa gugup .

"Beuh ternyata s arga bisa romantis juga yah" ucap heboh kenzie .
"iyaa yaa gilaa emang si dia ." jawab rey .
Lalu mereka bertiga tersenyum melihat kelakuan sahabat nya arga

Zahraa tersenyum dengan mata yang berkaca kaca , arga menarik nafas sejenak .
"Jadi kamu mau gak jadi pacar aku?" Tanya arga kemudian
Zahra tersenyum dan terdiam sejenak . Lalu zahra mengangguk sebagai jawaban .
"Mau?." ucap arga kembali memastikan jawaban dari zahra .

Zahra mengangguk lagi dan mengambil bucket bunga dari arga sebagai jawaban lalu arga langsung memeluk zahra dengan erat . Seakan akan tidak ada yang boleh mengambil zahra darinya .
"Makasihh sayangg kamu udahh mau nerima aku ." Sambung arga
"Sama sama ." Jawab zahra sambil melerai pelukan mereka lalu tersenyum manis kepada arga .

Semua orang yang berada di cafe tersebut bertepuk tangan dan bersorak sorai merasakan kebahagiaan mereka berdua .

Setelah selesai dengan acara makan dan semua nya , arga langsung mengajak zahra untuk pulang.
"kita pulang yu pasti ibu kamu udah nunggu kamu pulang." Ajak arga kepada zahra
Zahra hanya mengangguk Meng iya kan .

Arga dan zahra pun keluar dari cafe tersebut dengan tangan zahra yang selalu digenggam erat oleh arga . Setelah itu mereka pun segera pergi meninggalkan tempat tersebut dan langsung pulang kerumah zahra. Setelah sampai dirumah zahra . Mereka turun dari motor arga dan seperti biasa arga akan melepaskan helm yang dipakai zahra.

"kalian udah pulang ?." Tanya ibu zahra yang baru saja keluar dari rumahnya.

"iya tan, maaf yah tante arga tadi ngajak zahra untuk makan malam." Maaf arga sopan

"iyaa gapapa kok nak , kalau gitu ayo kamu masuk dulu" ucap ibu zahra

"Lain Kali aja tan aku langsung pulang aja lagian ini udah malem ." Sahut arga

"emh yauda deh kalau begitu hati hati yah dijalan nya."

" iya tante." Jawab arga sembari mencium tangan ibu zahra dan langsung pergi meninggalkan rumah zahra.

Zahra tersenyum melihat kepergian arga dari rumahnya.
"Hayooo , kenapa nihh anak ibu senyam senyum." Tanya ibunya kepada zahra .
"ngga , apa sih buy " elak zahra dan langsung pergi meninggalkan ibunya dan masuk kedalam rumahnya.

Lara DiBalik TawaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang