Pt. 05 Pertunangan dan Awal

993 70 0
                                    

Keesokan harinya, sesuai perintah dari Kei. Jaya menjemputnya lalu mereka pergi menuju markas, tempat yang dulunya memiliki kesan tersendiri untuk Kei. Tempat dimana Kei bertemu dengan Jaya, dan juga teman teman Jaya yang lain. yang sering mereka sebut dengan ‘anak – anak’.

Mereka pun sampai, mobil yang mereka kendarai di letakan di jalan depan. Lalu Kei turun dengan wajahnya yang sudah ditutup dengan sangat rapat, dan Jaya berjalan dibelakangnya.

Memasuki gang demi gang dan akhirnya sampai di tempat tujuanya.

“Wihh BANG JAYA DATENG— OH! KAK KEI JUGAAAAA!”

“AAAAKK MANA KAK KEI!”

“KAKAK GUE UDAH KANGEN BANGET TAU NGGAAA”

Itu beberapa sapaan dari mereka, yang kini berhambur memeluk tubuh Kei dan juga Jaya. Setelah melepas rindu, Kei berbincang lama dengan mereka, bermain bola juga, menghabiskan waktu sampai sore hari, begitu juga dengan Jaya.

Sampai waktunya pulang, Kei menyuruh Jaya untuk mengintruksikan anak anak agar berkumpul di ruang tengah, ada hal yang ingin Kei bicarakan.

Tap tap tap~

Kei menyebar koran yang berisi headline macam macam perusahaan itu, lalu mereka pun mengambilnya “4 perusahaan besar secara berturut turut kehilangan masa kejayaannya. Gue pengen tau apa penyebabnya, kalian mau bantuin ga?”

Mereka menatap koran itu dengan penuh semangat, lalu mereka dengan serempak menganggu “Ayo, mulai besok kita langsung jalan”

“Cukup cari tau penyebab utamanya aja” sahut Kei lagi dan diangguki oleh mereka lagi

“Oke, siap. Aman. Nanti kita langsung info ke bang Jaya aja?” tanya mereka

“Iya ke gue aja” angguk Jaya

“Eh tapi Kei. Lo beneran pacaran sama Shiva?”

Plak!

Jaya langsung memukul bahu dari salah satu temannya itu “Jaga mulut lo, Andri. Rumor itu, jangan percaya rumor rumor. Cuma RUMOR!”

“Aw!” teman jaya yang usia nya lebih muda, Andri itu mengaduh

“Ya maksud nya kita ga papa kalo Kei sama Shiva pacara—“

Plak plak !

“ANDRI!”

















*
*
*



















Hari berikutnya, di hari ini Kei mengawali hari nya dengan mood yang anjlok parah. Mood yang sangat sangat sangat jelek. Coba tebak apa penyebabya?

“Non Kei sudah siap? Ada yang mau saya bantu?” satu perempuan pelayan yang sedang berada di dalam kamar Kei itu bertujuan untuk menunggu Kei bersiap dan akan mengantar Kei ke ruang tamu yang berada di lantai 3

Kei menggeleng sebagai jawaban, kedua matanya masih terpejam menahan kantuk karena dirinya habis begadang malam tadi. Dan seharusnya di jam 09.19 ini Kei masih tertidur lelap di kasur.

Tetapi seorang pelayan memberitahunya bahwa hari ini ayahnya memanggil sekelompok orang yang akan bertugas untuk fitting gaun untuk keperluan pertunangannya dengan Shiva yang diadakan lusa.

“Ayo non, di bawah sudah banyak yang menunggu”

Sesampainya di lantai 3, Kei dengan malas memasuki ruang tamu di sana dan tanpa menoleh ke arah Shiva, Kei langsung duduk sembarang di sofa yang ada di sana.

𝐆𝐀𝐇𝐀𝐘𝐀𝐊𝐀 (GxG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang