(✔) GURU [Ilyoung, Johnten, Jaeyong, Yuwin] | END

- 23 -

JANGAN ADA RAHASIAAN
.
.
.
.

Ten, Taeyong, Winwin, dan Doyoung sedang mengadakan pesta piyama di kediaman Winwin.

Tapikan Winwin ada di rumah Yuta?

Tepat sekali. Mereka mengadakan pesta piyama di rumah Yuta. Setelah kemaren malam mereka mabok dan berakhir di rumah masing-masing guru, mereka memutuskan untuk mengadakan pesta piyama.

Kenapa harus di rumah Yuta?

Karena kata Winwin, isi kulkas Yuta; banyak, dan bebas mau makan apa aja. Jadi tergiur lah mereka tu.

Pintu di kunci, tirai jendela di tutup, lampu utama di matiin.

Penerangan mereka cuma lampu tidur 'si pentol' milik Winwin.

Mereka pun memulai acara pertama yaitu pengakuan rahasia. Ini mereka lakukan karena sadar bahwa mereka udah kebanyakan nyimpan rahasia dari satu sama lain.

Dengan Taeyong sebagai moderatornya, sesi pertama pun di mulai.

"Okey, kembali bersama saya Taeyong Mahendra di sesi pengakuan rahasia" Ujar Taeyong sambil menggenggam sisir milik Winwin dan menggunakannya sebagai mic. Semuanya tampak antusias tuh, udah kayak acara talk show betulan.

"Sekarang siapa yang mau ngaku duluan?" Tanya Taeyong.

Lalu yang lain serentak bilang "moderator duluan."

Dalam hati si Taeyong pasti misuh tuh, "oalah, su. Tau gitu gausah gua yang jadi moderator."

Akhirnya si Taeyong mulai ngaku.

"Beberapa hari yang lalu, gua pernah jajan batagor pake duit yang ada di laci Ten"

Si Ten tersentak.

"Anjing, pantesan. Itu duit buat beli sate, bjir. Gegara lu, gua ga jadi beli sate" Ucap Ten sedangkan si pelaku cuma cengengesan.

"Terus Doyoung, gua yang sembunyiin buku pr PKN lu. Biar kita dapat hukuman bareng"