Sebelum baca, hayuk tinggalkan votenya dulu!🌷
HAPPY READING🍂
🍂
🍂
Jungwon kini sedang di kantin untuk beristirahat dengan riki tentunya.
"Udah belum?" Tanya riki
"Sabarr, nunggu makanan ku dulu" sahutnya.
"Oh, oke deh"
Tak berselang lama, makanan yang di pesan jungwon akhirnya matang, kini mereka mencari tempat duduk untuk menyantap makanan yang melezatkan itu.
"Jungwon!! Sini, gue udah dapet tempat duduk" riki memanggil jungwon, ia sudah sedikit jauh dari jungwon.
"Hah? Iya tunggu" jungwon tergesa gesa melangkahkan kakinya untuk menghampiri sahabatnya.
Blushh
Sampai ia tak melihat jalanan sehingga kini ia menubruk seseorang. Jungwon menengok untuk melihat siapa yang ia tubruk.
'HAH??'
Jungwon melotot, sebab yang kini ia tubruk ialah kakak kelas yang akhir akhir ini mengganggunya. Jungwon melihat wajah kakak kelasnya itu merah memadam, pasti dia sudah marah dengannya. Siapa lagi kalau bukan kim sunoo.
"ANJINGG?!!"
"KALO JALAN LIAT LIAT, BAJU GUA JADI BASAH NIH KENA AIR LO!!!" Bentak sunoo pada jungwon.
Benar saja, segelas air yang tadi jungwon bawa kini tumpah mengenai seragam sunoo.
"M-maaf" jungwon tak ada kata lain selain mengucapkan maaf. Tapi apakah kakak kelasnya itu menerima maafnya?
"MAAF TERUS, KALO LO MINTA MAAF BISA BIKIN BAJU GUA CEPET KERING HAH?" amarah sunoo meledak kala itu. Ia mendorong bahu jungwon, jungwon yang lemah kini tersungkur di tanah tak jauh darinya.
"Maaf kak.."
Sunoo geram, ia mendekat ke arah jungwon, perlahan mengikis jarak mereka. Sunoo mencengkram pipi tirus milik jungwon.
"Sshh" Rasa sakit jungwon rasakan, ia merintihkan air matanya perlahan.
"Lain kali kalo lo ngulangin kejadian kayak tadi, jangan harap gua maafin!!" Tegas sunoo.
"Buat kali ini oke lah, lo bisa pergi" sunoo akhirnya melepas cengkraman pada pipi jungwon.
"H-hah" ia mengatur nafasnya perlahan, jungwon segera berdiri dan mengusap seragamnya yang kotor akibat terduduk di atas tanah.
"Cihh lemah"
🍂
"Maaf ya won, gue kaga bisa bantu lu tadi"
"Jujur gue juga takut sama mereka.."
"Udah, aku gapapa kok ki" sahutnya.
"Gapapa apanya?! Lu aja tadi gue liat nangis"
"Itu mah cuman kelilipan aja"
"Oh, sekarang kalo orang kelilipan juga keluar ingus ya, idungnya juga merah?" Sarkas riki.
"Aduhh..engga gitu. Iya iya aku nangis tadi, tapi cuma sedikit lho ya, sedikit!" Jungwon menekankan kata terakhirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yangsun
Cerita PendekLelaki culun yang dibully oleh kakak kelasnya, akankah dia terbebas dari pembullyan lagi? Siapa sangka dengan hari yang terus berjalan, sewaktu-waktu dia malah menyukai seseorang yang bahkan orang itu adalah salah satu dari pembully yang membullynya...
