It yg melihat ke arah lop bgtu pun dgn lop yg melihat ke arah it dgn pandangan yg sudah di artikan.
It dan lop seperti berbicara lewat hati yg paling dalam .
Bunuh sja aku setidaknya aku bisa memiliki kekasih sepertimu. Ujar it
Lop menggeleng.
Tdk jgn berbicara bgtu bahkan aku tdk bisa melukaimu syg walaupun hanya seujung rambut. Ujar lop
Berarti kau akan membunuh tuhanmu ? Tnya it
Lop menggeleng. sebagai jawaban
Tdk mungkin aku membunuh tuanku sendiri yg ku anggap sebagai kakakku.
Aku tdk akan melukai mu syg begtu pun dgn tuanku , aku yg akan ....
Kata" Lop terhenti di saat it menggeleng.
Jgn aku mohon . Dgn mata berkaca-kaca
It tau maksud dari kata " lop.
Kom melihat ke arah sit dan sit melihat ke arah Kom .
Mereka berbicara lewat mata .
Bunny bunuh aku , aku rela mati di tangan mu . Ujar kom
Tdk aku tdk akan pernah membunuh mu Kom walaupun aku akan mati di tangan ku sendiri. Ujar sit
Sit melihat mata Kom berkaca-kaca.
Bgtu pun dgn sit
Aku tdk akan memilih mu atau pun tuanku . Ujar sit
Kom menggeleng ribut, bahkan rambut yg terlihat rapih sekarang berantakan.
Jeno yg melihat sit yg megambil berlatih dan mau menusukkan ke dirinya sendiri.
Langsung menendang berlatih itu dan berlatih itu jatuh di hadapan Jeno.
Sit yg kanget pun melihat ke arah tuannya itu dgn bingung.
Jgn lakukan hal yg bodoh hanya untuk dia tunjuk Jeno ke arah Kom.
Kom yg melihat itu langsung kanget karena sit berusaha membunuh dirinya sendiri.
Maaf, maaf . Ujar sit dgn isyarat mata.
Sean yg melihat it yg mengeluarkan pisau lipat yg ada di sakunya dan bersiap untuk menggores pergelangan tangannya sendiri langsung menahan tangan it dan megambil pisau lipat itu .
Apa dia sangat penting hingga kau rela mati untuk nya .tunjuk Sena
It hanya mengangguk. Sebagai jawaban
Lop yg mendengar itu langsung menatap it dalam "
Dan it hanya menunduk.
Radika yg melihat Kom memegang suntikan yg berisi racun mematikan langsung membentak Kom dgn sangat keras .
Bgtu pun dgn Rendi yg melihat lop menodongkan senjata di kepalanya langsung membentak Lop dgn sangat keras.
KOM / LOP. teriak Radika dan Rendi bersamaan
Kom yg mendengar itu langsung menghentikan aksinya itu dan melihat tuannya dgn mata yg mulai berkaca-kaca.
Lop sama seperti Kom yg langsung menghentikan aksinya dan melihat ke arah Rendi dgn mata yg sudah memerah karena menahan air mata yg akan jatuh .
Kom langsung memeluk tuannya itu dgn sangat erat dan Radika pun memeluk nya dgn erat
Maaf tuan saya tdk bisa memilih di antara sit dan tuan .ujar Kom dgn air matanya.
Aku mengerti perasaanmu, aku menasehati mu buka sebagai tuannya, namun sebagai kakakmu.ujar Radika
Jaga dia dgn baik jgn lukai hati nya dan ingat jangan menyakitinya atau pun membentak nya jika itu sampai terjadi maka aku yg akan menghukum apa kau mengerti. Ujar Radika
Kom yg mendengar itu mempererat pelukannya.
Terimakasih kakak.... Ujar Kom
Sama " adik tampan aku .ujar Radika sambil melihat wajah yg sudah merah karena menangis, Radika menghapus air mata dan bertanya ke pada Kom
Apa kau tdk akan memeluknya. Tunjuk Radika dgn ekor matanya.
Kom langsung berbalik dan memeluk sit dgn sangat erat.
Jeno yg melihat Kom berpelukan dgn tuannya itu langsung menanyakan hal yg sama dgn Radika
Apa kau tdk ingin memeluk nya? Tnya Jeno
Sit yg mendengar itu langsung megangguk..
Dan terjadilah peluk memeluk yg tdk ingin lepas .
Rendi merentangkan kedua tangannya ke arah lop dan lop langsung menghamburkan pelukan yg sangat erat terhadap tuanya itu dan Rendi pun tak kala erat nya memeluk orang kepercayaan itu .
Jgn lakukan itu lagi lop , aku memperingati mu sebagai kakak Bukan sebagai tuhanmu .ujar Rendi
Makasih kakak. Ujar lop dan memeluk lebih erat sang tuan .
Apa kau tdk ingin menenangkan dia yg sudah mulai menangis ? Tnya Rendi ke lop dan lop langsung melepaskan pelukannya dan beralih menatap sang kekasih yg mulai menangis.
Pergilah peluk dia sebelum kta kembali ke mosium. Ujar Sean
It yg mendengar itu langsung berlari dan memeluk erat sang kekasih bahkan mereka enggan melepaskan pelukan mereka.
