MOMMY..... Teriak Ten ketika masuk ke dalam mosium.
Apa kau tidak punya sopan santun Ten. Ucap Ben sinis, karena anaknya yg tidur di gendongannya terbangun.
Ten yg mendengar itu diam.
Jaga omongan kamu Ben. Ucap lop dingin.
Kenapa aku harus menjaga omongan aku , sama manusia kaya kalian. Ucap Ben melihat lop dingin.
BERANI SEKALI KAU. Teriak lop
JAGAN MENERIAKI ISTRIKU. teriak seseorang dari atas tangga.
Mereka semua melihat ke arah atas yg mana di sana ada Radika, Kom dan pria yg mereka tidak kenal.
Siapa kau ?. Tnya Ken
Saya yg seharusnya bertanya siap anda. Ucap Mark
Ken tersenyum sinis .
Aku Ken anak dari Radika . Ucap Ken
Benarkah?. Tnya Mark.
Mereka semua diam , mereka tidak mengerti mengapa pria ini seperti tidak mempercayai omongan Ken.
Mereka turun .
Kamu gak apa-apa syg?. Tnya Radika
Tidak apa-apa mommy. Ucap Ben
Sini mommy gendong. Ucap Radika ke pada Ben .
Ben memberikan Galangan pada sang mommy.
Ken dan Ten saling pandang, siapa anak yg di gendong oleh sang mommy dan siapa pria yg sekarang berdiri di samping Kom.
Bibi tolong ajak anak-anak ke tempat bermain. Ucap Radika.
Anak Ben di berikan ke bibi , anak it dan anak Ten ikut bersama sang bibi.
Duduk dulu . Ucap Radika
Lop duduk namun pandangan nya terus melihat Ben.
Jagan melihat aku seperti itu. Ucap Ben.
Lop melihat Ben lebih tajam.
Jaga pandangan anda. Ucap Mark.
Lop diam .
Siapa kau?. Tnya Ken
Dia adalah menantuku. Ucap Kom.
Mereka sangat terkejut, namun mereka segera menyembunyikan nya
Cih, hanya menantu ternyata.. Ucap Kom.
Radika dan Kom diam mereka sudah termakan omongan Ben , Ben selalu menjelekkan Ken dan Ten .
Apa kau lupa bahkan kau juga menantu .ucap Mark sinis.
Apa kalian akan terus berdebat. Ucap Kom
Mommy di mana Raka ?. Tnya Ken , yg melihat Raka tidak ada sedari tadi.
Raka sudah tidak tinggal di sini. Ucap Kom
Aku bertanya pada mommy bukan padamu Kom. Ucap Ken
Jaga ucapan mu pada ayah mertuaku. Ucap mark
Kenapa aku harus menjaga ucapan ku pada bodyguard seperti,yg hanya menumpang hidup pada mommy. Ucap Ken sinis.
Kom yg mendengar itu emosi namun ia masih menahannya, Radika juga masih diam.
Hahaha ...... Terdengar tawa Ben, dan mereka semua melihat Ben yg tertawa.
Ben berhenti tertawa dan ia berdiri.
Ken , kau menyebut Deddy ku sebagai bodyguard, tapi apa kau tidak berkaca sebelum berbicara ,, kau juga menikah degan seorag bodyguard bahkan sudah tidak perjaka hahahaha , kau tau lop yg pertama merasakan lubang kenikmatan nya hahaha. Ucap Ben degan tertawa.
JAGA UCAPAN MU SIALAN . Teriak Ken.
HAHAHAHA, KAU MENYURUHKU UNTUK MENJAGA UCAPAN KU, TAPI KAU TIDAK MENJAGA UCAPAN MU PADA KELUARGA KU.
Ucap Ben berteriak..Mommy kenapa mommy diam , mommy ini udah kelewatan. Ucap Ten
Radika tidak menggubris ucap Ten ia tetap duduk dan menyandarkan kepalanya pada bahu Kom.
Oh ya, apa yg kau katakan tadi ,.kau anak dari ibu mertuaku, tapi kenapa tidak ada kau tidak foto itu. Tunjuk Mark ke arah foto yg sangat besar tertempel pada dinding ruang tamu.
Ken, Ten, it dan lop secara bersamaan melihat foto dan benar tidak ada foto Ken dan Ten di sana .
Hanya ada Kom , Radika, Raka dan Ben , yg tersenyum bahagia .
Jagan percaya degan omongannya Deddy, orang ini hanya membual saja. Ucap Ben
Apa maksud mu. Ucap Ken.
Kau buka anak mommy lagi . Ucap Ben penuh penekanan.
A...ap yg kau katakan Ben. Ucap Ten
Apa kau tuli sialan, kau dan kau buka lagi anak mommy. Ucap Ben tersenyum mengejek
Mommy apa yg di katakan Ben. Ucap Ten.
Apa yg di katakan Ben itu benar. Ucap Radika yg sudah berdiri.
Mommy , kenapa mommy berubah seperti ini, ada apa mommy. Ucap Ken.
Saya tidak pernah berubah , kalian lah yg sudah berubah. Ucap Radika yg sudah tidak menggunakan kata mommy
Mommy, aku tidak percaya jika mommy seperti ini. Ucap Ten degan mata berkaca-kaca.
Kom apa ini, kenapa kau berubah seperti ini. Ucap lop
Anda tidak perlu berbicara . Ucap Kom
Keluar dari rumah ku. Ucap Radika.
Mommy.... Hiks... mommy..... Apa ini mommy ...ku hiks... Ucap Ten degan tangisan
KELUAR..... teriak Kom menggema di mosium.
BIBI.... Teriak Ben.
Iyah tuan. Ucap sang bibi.
Bawa kemari ke dua anak itu. Ucap Ben.
Iyh tuan.
Bibi membawa kedua anak itu.
Sini syg . Ucap lop
Sini.ucap Ken.
Dewa kita pulang ya. Ucap Ken lembut
Dewa hanya mengangguk.
Nakula syg, kita pulang . Ucap lop
Ken mengendong Sadewa
Bgtu pun dengan lop , ia mengendong Nakula.
Tiba-tiba seorag anak lari menghampiri mereka.
Mommy siapa mereka?. Tnya putra
Kamu udah selesai berlatih?. Tnya Radika
Iy. Ucap putra
Baiklah ,kau mandi dulu. Ucap Radika.
Putra hanya mengangguk dan berlari ke atas menuju kamarnya.
Apa dia anak mommy?. Tnya Ten.
Ya, dia anak ku. Ucap Radika
Ayo Ten kita pergi dari sini. Ucap lop
Tapi...ak..aku.... Ten ingin berbicara tapi ia merasa sesak pada dadanya
Keluar. Ucap Ben
Mereka keluar tanpa pamit.
Ben yg melihat itu tersenyum tipis
Aku sudah berhasil membuat kalian tidak lagi berharga di hadapan mommy dan Daddy , ya walaupun aku menggunakan obat . Ucap Ben dalam hati.
Selamat 5 tahun ini Ben terus memberikan obat pada Radika dan Kom , obat itu untuk membuat orang yg meminumnya Hanaya percaya pada orang yg selalu bersamanya, bahkan obat itu membutuhkan otak tidak berfungsi dengan baik.