Jeno yg melihat Radika sudah keluar ingin mengejar namun di tahan oleh Raka.
Kau tidak perlu megejar mommy ku . Ucap Raka Dingin.
Jeno terdiam ti tempat nya.
Kau sudah membuat mommy pergi meninggalkan kami semua. ucap Ken.
Aku mau mommy hiks...hiks.. mommy. Ten tiba-tiba menangis .
Syg Jagan menangis hm... Mommy akan segera kembali. Ucap Rendi lembut dan memeluknya agar Ten bis tenang.
Sin yg berdiri pun memeriksa keadaan Ten .
Ten kesembuhan mu akan semakin lama jika kau banyak pikiran.ucap sin
Jika kau ingin mommy kembali maka kau harus cepat pulih agar kau bisa mencari mommy mu . Ucap sin lagi.
Ten hanya mengangguk.
Sin langsung keluar dari ruangan itu .
Jeno hanya melihat sin keluar dgn perasaan yg bersalah.
Gara-gara kau mommy pergi . Ucap Ian.
Pasti mommy akan lama . Ucapnya lagi.
Apa maksudmu.tnya Sean
Jika mommy pergi maka mommy tidak akan kembali dalam beberapa bulan . Ucap Ian dgn dana sedih .
APA . Mereka semua kanget.
Ian kau serius.tnya Rendi
Iyah Hyung, aku sudah pernah di tinggal oleh mommy dan mommy tidak kembali beberapa bulan.ucap Ian
Kau tau Radika pergi ke mana? Tnya Jeno
AKU TIDAK TAU ,ITU SALAHMU DASAR SIALAN . teriak Ian dan pergi dari ruangan itu.
Mereka kaget dgn teriakan Ian.
Kalian berdua pergi lah . Ucap Raka.
Mereka hanya mengangguk.
Rendi kabari aku jika butuh sesuatu. Ucap Sean yg di angguki Rendi.
Ten kau istirahat lah . Ucap Rendi.
Ten menutup matanya.
Raka, Ben dan Ken duduk di sofa dgn lesuh mereka ingin memberi waktu untuk Ian sendiri.
Mereka bertiga tau Ian tidak pernah berkata sekeras itu ke pada siapapun,namun hari ini karena seseorang membuat sng mommy pergi membuat Ian sangat marah.
Lop belikan makan untuk kita semua . Ucap Rendi
Baik tuan. Ucap lop membungkuk dan pergi dari ruangan itu.
Ian yg sedang duduk di tepi pantai pun hanya bisa menangis.
Hiks... Mommy kenapa harus terulang lagi hiks... Ucap Ian dgn tangisannya.
Ting... Sebuah pesan masuk dan Ian bisa melihat siapa yg mengirimkan pesan.
Hyung ✨
Syg pulang udah mau gelap , jika mommy tau kau pergi maka mommy akan tambah sedih nanti , pulang yaa syg Hyung tunggu.
Ian langsung pergi dari pantai itu dan menuju rumah sakit
Ian sudah kembali dan sekarang mereka makan bersama di ruangan Ten
Rendi menyuapi Ten .
Sudah Hyung. Ucap Ten
Baiklah. Ucap Rendi
Hyung makan dlu . Ucap Ian
Iy Hyung makan. Ucap Rendi
Setelah selesai makan .
Raka melihat jam yg menunjukkan pukul 8.30
Raka hanya memainkan ponselnya bgtu pun dgn semua orang yg Berada di dalam ruangan , bgtu pun dgn Ten .
Namun berbeda dgn Rendi yg berpikir pergi kemana sahabatnya itu.
Pukul 11.00 mereka semua tertidur dgn posisi yg berbeda.
Ian yg tertidur dgn posisi kepala bersandar ke dinding.
Ken yg bersandar di bahu sang kaka yaitu Raka bgtupun sebaliknya.
Ben yg tertidur dgn posisi setengah duduk.
Rendi yg tertidur di dekat ranjang Ten.
Lop yg melihat para tuannya tertidur tanpa selimut pun menyelimuti tubuh para tuannya.
Namun saat lop akan menyelimuti Ian tiba-tiba Ian bergerak dan akan jatuh jika tidak di tahan oleh lop.
Lop berusaha menyadarkan Ian kembali namun Ian malah menarik lop dan lop malah terduduk di dekat Ian.
Ian langsung memeluk lop dan kepalanya di sandarkan di dada bidang lop.
Lop hnya bisa pasrah dgn kelakuan tuannya yg satu ini.
Lop melihat wajah tuannya yg terbilang cantik.
Cantik. Gumam lop.
Astaga apa yg kau pikirkan lop , dia adalah anak dari tuanmu . Ucap lop dalam hati
Lop pun mengalihkan pandangan nya ke arah lain .
Namun lop Malah merasa mengantuk dan lop tertidur sambil memeluk Ian yg bersandar di dada bidangnya.