Malam itu seharusnya menjadi malam yg damai di mosium seseorang namun sekarang menjadi lautan dara .
Bgmna tidak sin dan Radika membunuh siapa saja yg mereka lihat di dalam mosium itu .
Sekarang Radika dan sin berada di depan kamar seseorang .
Bark..... Radika mendobrak paksa pintu yg terkunci.
Pemilik kamar terkejut dan melihat ke arah pintu yg sudah tidak terpasang lagi di tempatnya.
Ra...Radika ... Berani sekali kau membuat ulah di mosium ku.... Ucapnya dingin.
Aku datang ke sini hanya untuk membalas luka yg ada di tubuh anakku .ucap Radika tak kalah dingin
Bara kau ini memegang tidak sadar diri kau hanya anak yg di pungut oleh kakek tapi kau mau megambil hak yg bukan milikmu. Ucap sin
KAU..... Ucap bara marah ...
Yg di katakan sin benar bukan ... Ucap Radika dgn senyuman yg mengejek.
Bara turun dari tempat tidurnya dan berdiri di hadapan Radika dan sin .
Sin kau megatan aku anak pungut bukan , dan kau apa, bahkan kau anak yg di temukan di dekat pembuangan sampah dan di angkat menjadi anak dari saudara kakek bukan kau seharusnya sadar diri. Ucap bara mengejek
No....no...no...no... Ucap Radika sambil menggelengkan kepalanya.
Ternyata kau tidak tau ya.... Ucap sin dan Radika bersama.
Bara yg melihat itu menatap mereka datar.
Kau tua bara sin adalah anak yang selama ini mereka carin dan sin adalah anak kandung mereka.ucap Radika dgn senyuman sinis nya.
Ti...tidak kau berbohong Radika. Ucap bara
Kau ingin bukti lihatlah. Ucap Radika memberikan kertas dan bara mengambil nya dan membacanya.
Bgmna bisa ...ucap bara dan kaget
Jadi siapa yg tidak tau diri aku atau kau? Tnya sin .
KAU....
Bara berteriak.
Bara kau sudah melukai anak ku kau harus merasakan apa yg anakku rasakan. Ucap Radika dingin
Ya... Aku adalah orang yg sudah melukai anak mu, perlahan - lahat aku akan membunuh mereka lalu membunuh mu agar mosium itu menjadi milikku . Ucap bara dgn sombongnya
BODYGUARD..... Pangil bara namun mereka tidak datang ...
Kau memanggil siapa bara ... Ucap Radika.
Radika apa Jagan - Jagan bara memanggil roh mereka. Ucap sin
Hahaha ... Mereka berdua tertawa
Kalian ...
Dor..
Dor.
Dor..
Bara menembak ke arah sin dan Radika namun meleset.
Dor... Dor..dor..Tembakan Radika tepat di kedua kaki dan satu tangan bara.
Ahk..
Ahk.
Bara berteriak.
Sin dan Radika menyiksa nya di kamar nya sendiri
Sin menguliti kedua kaki bara dan Radika membuat ukiran di wajah dan dada milik bara .
Bara sudah tidak bisa berteriak, jangankan berteriak berbicara pun Sudak tidak bisa .
Selesai sin dan Radika menyelesaikan kesenangan masing-masing mereka berdua membelah perut bara dan megambil semua orang penting bara.
Sin ini hadiah untuk mu kau bisa menolong orang dgn organ tubuh nya .
