Bab 7

1.7K 154 20
                                        

Naruto milik Masashi Kishimoto

Cerita ini milik Aizashinra

DLDR!!!

Warning : OOC, typo, cerita pasaran, dapat mengakibatkan darah tinggi dan emosi, dll.

Happy reading dan enjoy! 😊

.

.

.







Sasuke mengetik sesuatu di ponselnya. Membalas pesan dari sang ibu yang mengatakan bahwa pesta telah selesai dan orang tuanya akan pulang duluan.

"Sasuke-kun."

Suara itu membuat sang pria raven menoleh. Rupanya Sakura telah keluar dari toilet. Ya, Sasuke memang menunggu kekasihnya itu di luar.

Saat melihat Sakura yang mendekat, Sasuke pun menyimpan kembali ponselnya. Baju wanita itu sedikit basah karena Sakura mencuci bagian yang terkena minuman.

"Nodanya belum hilang ya?" Tanya Sasuke melihat pada gaun putih yang dikenakan kekasihnya itu.

Sakura mengangguk. "Tidak apa-apa, aku akan mencucinya nanti."

"Baiklah, kalau begitu kita pulang saja ya. Pestanya juga sudah selesai."

Sasuke membuka jasnya lalu memakaikannya pada Sakura untuk setidaknya menutupi gaunnya yang masih sedikit kotor. Setelah itu, mereka berdua kembali ke ballroom.

Saat sampai, ruangan tersebut memang sudah lebih sepi dari sebelumnya. Hanya menyisakan beberapa staff hotel dan para karyawan Uchiha Group yang memang bertanggung jawab pada acara.

Namun pandangan Sasuke mengedar ke sekeliling, mencoba menemukan seseorang yang seharusnya masih berada di tempat itu.

Hinata. Istrinya.

"Kau mencari siapa, Teme?"

Sasuke sedikit tersentak saat seseorang menepuk pundaknya. Sakura juga ikut menoleh.

Naruto datang dengan membawa piring kecil berisi kue di tangannya. Sang pria berambut pirang itu tampak menikmati cemilannya.

"Kalau kau mencari orang tuamu, mereka sudah pulang." Jelas Naruto tanpa menunggu jawaban sahabatnya. "...tapi jika kau mencari Hinata... tadi kulihat dia juga sudah keluar." Naruto menjeda ucapannya. Dengan sedikit menyeringai. "...bersama Toneri." Lanjutnya. "Dan oh ya, kurasa dia juga... sedang mabuk."

Sasuke membulatkan matanya mendengar kalimat terakhir dari Naruto.

Kemarahan tampak lebih kentara di wajah stoicnya sekarang.

"Sial." Umpatnya dalam hati.

Tanpa mengatakan apapun, Sasuke segera berlalu begitu saja bahkan hingga melupakan kekasihnya.

"Eh? S-sasuke!" Panggil Sakura.

Naruto pura-pura terkejut. "Woah... apa aku baru saja melihat Sasuke yang pergi meninggalkanmu?" Pria tan itu menutup mulutnya dengan cara yang terlihat dramatis. Dan jelas itu merupakan ejekan.

Sakura melirik tajam. Dengan hati yang kesal, dia juga ikut meninggalkan Naruto yang kini tertawa dengan puas.

"Ada apa, Darling?" Ino datang menghampiri. Istri Naruto tersebut juga sama membawa cemilan di tangannya.

It's Not FineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang