lost contac

104 5 1
                                    

"Kami harap kalian bahagia di langit yang berbeda"

Senja 7 kenangan.
.
.
.
.
.

Demi apapun Sakuya merasa waktu berjalan begitu cepat dan di sinilah dia bersama ke lima temannya mengantar para Abang penjaga mereka.

Jalur VIV memang selalu sepi membuat mereka bisa lebih leluasa

"Jaga kesehatanmu ok ??" Sakuya mengambil lengan Jaemin yang menepuk nepuk kepalanya lalu mengenggam dengan erat

"Tentu, Abang bersenang senanglah maaf selalu merepotkanmu, jaga kesehatan mu di sana"Jaemin mengangguk lalu memandang sekali lagi wajah imut itu.

.
.

"Jagan nakal dan jangan lupa makan Aa gak ada buat maksa kamu makan" Haechan menepuk bahu Yushi dengan tatapan mengintimindasi

Yushi mengangguk angguk kalau di bantah pasti tantrum.
"Aa ??, tumben di panggil Aa, bodo lah pokoknya jangan bertengkar di sana jangan buat masalah sama gengster"

Haechan mengangguk meyakinkan
"Tenang saja wahai adikku, Aa baik kok"

Sungguh drama sekali ya.

.
.

"Apa sudah??" tanya Mark

"Eh kalian tidak salam perpisahan ??" tanya Haechan pada Renjun, Jeno, Jisung, dan Mark

"Mereka sudah besar dan pasti paham apa yang harus di lakukan dan yang tidak boleh di lakukan" jawan Renjun

Jaehee tersenyum simpul
"Kami akan menjaga anak anak kecil ini" ucapnya sambil merangkul Ryo dan Sakuya.

"Hubungi kami jika sudah sampai" teriak Riku.

"Tentu"

Ke tujuh pria itu melambaikan tangan dan beranjak menuju pintu masuk pesawat.

'Sampai jumpa di kesempatan selanjutnya'.

Ke enam remaja itu menatap nanar dengan hati sesak yang mereka usahakan untuk tegar

'Demi kebahagiaan Abang'.

.
.

Sakuya tau hari harinya akan berat tanpa Abang san Ayah.

"Masak apa ya ??, aku kan tidak jago masak"

Akhirnya Sakuya memanggang roti dengan selai coklat sebagai sarapannya sebelum pergi ke sekolah.

Mencoba menjalani hari seperti apa yang sudah dia latih sebelum sang Abang pergi tapi nyatanya lebih sulit.

"Kenapa Abang tidak menghubungiku ??" Sakuya menatap layar ponselnya yang sunyi.

Sakuya mengirim pesan pada Jaemin dan berharap segera di balas.

[Apa kabar ??]

Ponselnya tidak aktif sejak 1 minggu lalu terakhir memberi kabar.

Sakuya menaiki motornya yang 1 minggu lalu mulai di pakai ke sekolah.

"Badan kecil bawa moge" itu kata Jaemin saat Sakuya mau pergi sendiri mengunakan motornya.

Motor melaju meninggalkan perumahan.

.
.

"Serius ??"

Seruan mereka mereka kompak mencuri perhatian para penonton basket, ke enamnya tengah istirahat dan mengobrol di pingir lapang basket.

"Mereka tiba tiba tidak aktif padahal itu kan nomor korea mereka dan baru satu minggu" ke enamnya sama sama tidak bisa menghubungi salah satu dari Abang mereka.

"Mereka sudah berjanji tidak lost kontak kan ??, ini membuatku frustasi" Sion melempar bola sembarangan dan masuk ke ring.

"Mungkin mereka ingin kita lebih mandiri" ucapan lirih Sakuya dapat di dengar oleh telinga tajam mereka.

Ke limanya merenung senyap hanyut dalam fikiran masing masing.
"Kita harus bisa untuk tidak bergantung pada mereka"

Sakuya mengangguk dia ingat kata kata yang Abangnya ucapkan saat malam itu.

"Bun, apa pilihan abang benar ??, abang hanya ingin Sakuya bisa mandiri dan terbiasa melakukan banyak hal sendiri karena abang gak mungkin selalu bersama dengan Sakuya"

"Bunda tau kan abang cuma pelita yang semakin lama maka akan semakin meredup ?, Sakuya harus membuat pilihan untuk masa depannya karena kelak dia harus bisa berjalan sendiri di tengah ribuan manusia yang berbeda beda, abang sakit tapi abang harus kuat semuanya demi Sakuya demi Ayah demi teman teman abang"

Sakuya bersandar lalu menghela nafas
'Abang hebat, Abang malaikat Sakuya, jangan pergi terlalu lama ya Sakuya kangen janji gak ngerepotin'.

"Kita bisa, semua ini demi 7 malaikat kita"

Chenle juga Abang bagi mereka karena Chenle sendiri sudah memperlakukan dan menganggap mereka sebagai seorang Adik.

"Jika mereka bisa maka kita juga bisa"

Halo, maaf pendek soalnya lagi agak sibuk sama rl

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Halo, maaf pendek soalnya lagi agak sibuk sama rl.

Dua hari lagi ya gak kerasa udah mau lepas bubu wamil di laut.

Siap gak kalian bilang kalau pacar kalian tentara angkatan laut ??.

Bakal kangen banget sih kalo udah masuk era eceran kayak waktu EXO Zero nyesek banget tapi gak pernah berhenti nunggu mereka kumpul lagi.

Semoga saat mereka kumpul lagi aku belum nikah.

Thankyou udah baca jangan lupa tinggalkan komen dan Voite nya.

12:02 wib
Sabtu-13-04-2024.

[1]My Anggle [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang