part 6

114 14 5
                                    

Aku membuka mataku perlahan karna merasa ada orang lain di kamarku. Aku benci jika diperhatikan saat tidur.

"Whoa!" Ucapku kaget. Bagaimana tidak? Calum, Michael dan Luke sedang berdiri didepanku memperhatikan ku tidur. "What the fuck are you guys doing?"

"Hey, hey lihat dia bangun!" Ucap Calum semangat. Kenapa dia?

"Good morning, Princess." Ucap Luke dan Michael dengan kompak. Mereka aneh pagi ini. Sepertinya ada alien dari mars yang merasuki tubuhnya.

"Apa yang sedang kalian lakukan? mengamati putri tidur layaknya penelitian sains? atau mengagumi keimutan mukaku secara diam-diam, huh?" Kulihat mereka satu persatu dengan tatapan membunuh. Michael dan Calum terkekeh melihatku sedangkan Luke menahan tawanya. "Whatever." lanjutku kesal.

Aku kembali menutup wajahku menggunakan selimut. Sungguh tiga idiot ini sangat menganggu tidur cantikku. "Hey bangun lah princess malas!" Seru Calum sambil membuka selimutku. Apa-apaan dia?! Kenapa tidak Luke saja yang memaksaku? huh.

"Cepatlah Clair gerakanmu lambat sekali. Apa perlu kugendong?" Cibir Luke namun cibirannya justru membuat ku mendelik dengan pipi merah. Sialan.

"Haha baiklah, Clair. Sekarang kau mandi lalu pakailah baju apa pun sesukamu karna kita akan jalan-jalan." Ucap Michael sambil menarik tanganku agar aku berdiri.

"Apakah Ashley akan ikut?" tanyaku.

"Kau bisa mengajaknya kalau kau mau." Balas Michael kusambut dengan senyum lebar dan anggukkanku.

Aku melangkahkan kakiku menuruni tangga setelah siap-siap. Kulihat Calum dan Michael sedang bermain playstation di depan tv. Oh boys.
Beberapa detik kemudian akhirnya mereka menyadari keberadaanku.

"Oh my gosh, Clairine. Kau benar-benar punk rock!" Seru Michael sambil menghampiriku dengan tatapan kagum. Dia aneh. Memangnya dia tidak pernah melihat perempuan pakai baju nirvana dan ripped jeans ya?

"Kau berlebihan, Mike. Oh ya dimana Luke?" Tanyaku menyadari kurangnya satu anggota 3 idiot ini.

"I'm here!" Serunya baru saja keluar dari kamar Ashton. Wait sepertinya ada yang aneh disini.....

"WTF! Baju kalian sama!" Michael dan Calum terkekeh sedangkan Luke dan aku hanya tatap-tatapan dengan tampang kaget. "Kalian janjian?" Tanya Calum.

"No!" Ucapku dan Luke berbarengan. Sial, pipiku pasti sudah merah sekarang.

"Ow ow ow how cute." Ucap Michael masih dengan kekehannya yang menyebalkan sambil mencubit pipi merahku. Rasanya aku ingin memasukkan pipa dimulutnya agar dia diam.

"Apa kau mengikuti ku, Clair?" Goda Luke. Aku mendelikkan mataku ke arah Luke tak percaya. "Eh um eh tentu saja tidak, bodoh! aku tidak sefanatik itu. Ew! Lagipula bukannya kau tadi hanya pakali kaos putih polos? sekarang kenapa ganti?" Balasku gugup bercampur dengan kesal. Astaga aku malu.

"Tentu saja aku ganti karna aku baru selesai mandi." Balasnya tak mau kalah. Aku hanya memilih diam karna tak ingin memperpanjang masalah. Lagipula tak apa kan couple apalagi dengan Luke hihi.

"Sudah-sudah lebih baik kita berangkat sekarang. Masih ada satu orang lagi yang belum kita jemput." Ucap Calum disambut dengan anggukkan dari Michael dan Luke.

****

Yap, disinilah kami sekarang. Di sebuah kebun binatang yang cukup sepi entah kenapa. Dan tebak siapa yang mengusulkan kesini? It's Luke. Dan kau tau apa alasannya? Ia ingin melihat penguin. Terkadang aku bingung dengan sifat Luke. Ia bisa tiba-tiba cuek tapi juga bisa tiba-tiba manis dan juga seperti anak kecil. Dia aneh. Tapi aku suka.

"Aku ingin ke toilet." Ucapku saat kami sedang melihat beberapa souvenir di salah satu outlet. "Aku ikut." Sahut Calum.

Oh ya, Calum agak aneh hari ini. Entahlah dia lebih sering mengajakku berbicara daripada Ashley dan aku sedikit khawatir tentang itu. Aku merasa tidak enak dengan Ashley ya walaupun itu bukan salahku.

"Kau ikut? untuk apa?" Tanyaku.

"Aku juga ingin ke wc, bodoh." Balasnya lalu menarik tanganku sambil sedikit terkekeh. Sekilas kulihat wajah Ashley yang sedikit kesal. Astaga Calum benar-benar membuatku geram dengan sikapnya daritadi.

"Cal, kau benar-benar keterlaluan!" Ucapku saat berada agak jauh dari rombongan sambil berusaha melepas genggaman tangannya.

"Apa yang kulakukan?" Ucapnya masih menggenggam tanganku erat.

"Kau bajingan, Cal. Kau harus menjaga perasaan Ashley. Aku sahabatnya dan aku tak ingin menyakitinya."

"Tidak kah kau melihatnya, Clair? Aku tak suka padanya dan aku tak peduli apa pun tentang perasaannya."

Aku menarik tanganku kuat agar terlepas dari gengamannya. "But you have to!" Teriakku lalu berlari meninggalkannya.

Aku berlari meninggalkan Calum dengan tatapan geramnya. Aku tahu aku salah memaksakan perasaan orang tapi aku hanya tidak mau membuat Ashley kecewa. Aku sayang padanya.

"Wait, Clair!" Ucap Calum masih berusaha mengejarku. "Clairine wait!"

"Clairine, stop!

"Clairine, I like you!"

****

Nahloh.... Calum suka sama Clairine. Terus Ashley gimana? hmm sabar ya Ashley;)

Makasih ya buat yang udah vote and comment sejauh ini. love u xx

Broken Trust  • chTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang