Park Jimin

510 8 0
                                    

Abaikan saja typonya. Happy reading!

+++

"Aku sudah dijalan?" Ucap seorang wanita cantik bernama Aera Lee begitu menjawab telepon yang masuk kedalam ponselnya.

Nomor seseorang yang sudah sangat dia hafal.

"Baiklah. Tolong jaga dia untuk ku dan tunggu aku disana, jangan kemana-mana." Ucap nya lagi seraya menambah kecepatan laju mobilnya.

Tidak lama wanita itu pun menepikan mobilnya tepat didepan sebuah club malam elit yang ada di kota itu. Dan langsung masuk kedalam ruangan VIP  untuk mencari seseorang.

"Aera-ssi!" Ucap sebuah suara dengan sedikit gemetar.

Aera pun langsung menuju kearah pria itu dan mendorongnya sedikit kesamping agar melihat apa yang sedang pria itu coba tutupi darinya.

"YA! PARK JIMIN!" Teriak Aera dengan wajah menahan marah karena melihat bos sekaligus temannya yang bernama Park Jimin itu mabuk dan hanya mengenakan celana dalamnya saja dengan dua orang wanita yang tidak kalah memprihatinkan.

"Tolong bantu aku pakaikan pakaiannya dan bawa kemobilku." Ucap Aera sebelum berjalan keluar ruangan itu.

+++

"Arrggghhhh! Kepalaku." Gumam Jimin dengan suara serak serta memegangi kepalanya, sesaat setelah dia membuka matanya.

"Siapa yang membawaku pulang tadi malam? Pasti Aera kan?" Gumamnya lagi dan mencoba untuk bangun lalu meminum air putih yang meja nakas.

"Tapi kenapa semua ini belum juga membuatnya perhatian padaku? Bahkan dia selalu meninggalkan ku setelah mengantarkan aku pulang." Gumam Jimin seraya mendesah lelah.

Setelah berhasil bangun dan membersihkan dirinya, Jimin pun menuju pantry untuk mencari sesuatu yang bisa dia jadikan makanan.

Saat sedang memakan sarapan nya, tiba-tiba saja bel pintu apartmentnya berbunyi.

TING TONG!

"Siapa sih?" Gumam Jimin pelan seraya menuju pintu pintu depan dengan langkah malas.

"Ya!" Teriak sebuah suara tepat saat Jimin membuka pintu.

"Ibu?" Ucap Jimin sedikit heran karena tiba-tiba saja ibunya datang ke apartmentnya.

"Ibu kenapa tiba-tiba datang kesini?"

"Harusnya Ibu yang tanya kenapa!"

Teriak Nyonya Park dan langsung masuk kedalam apartment Jimin.

"Katakan dimana wanita-wanita sialan mu itu?"

"Wanita apa sih Bu?" Tanya Jimin tidak mengerti.

"Para wanita yang telah membuat calon menantu Ibu mengundurkan diri dari perusahaan dan tidak sudi lagi untuk menikah dengan mu."

Jawaban sang Ibu membuat Jimin kembali mengerutkan dahinya karena belum mengerti.

"Ternyata kau emang bodoh. Aera mengundurkan diri dari perusahaan dan tidak mau lagi jadi menantu Ibu karena kelakuanmu, Jimin."

"Emangnya apa yang aku lakukan Bu?"

"Jangan pura-pura bodoh. Sekarang Ibu ingin kau menemui Aera dan membawa Aera kerumah, lalu jadikan dia menantu Ibu." Ucap Nyonya Park dengan menatap tajam Jimin.

"Bagaimana aku mau menjadikan Aera menantu Ibu kalau dia saja tidak mau menjadi kekasihku."

"Itu karena kau setiap malam hanya mabuk-mabukan dan gonta ganti wanita. Ya Tuhan! Apa salahku hingga kau berikan aku anak seperti dia?"

BTS ONESHOOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang