Tak terasa liburan sudah tiba, sesuai dengan agenda yang diadakan oleh sekolah besok mereka akan mengadakan study tour ke Jogja dan Bali selama 2 minggu. Minggu pertama di Jogja dan minggu ke 2 di Bali.
"Hikss, kalian jangan lupain Ayah ya. Jangan lupa pulang" ucap Ferrel sambil mengusap air mata dramatis.
"Ayah kita cuma study tour 2 minggu! Bukan 2 tahun 🗿" celetuk Fritzy.
"Iya nih, alay banget Ayah" timpa Lily.
"Yakan 2 minggu itu lama, hiks nanti Ayah bakal kesepian selama 2 minggu. Nanti kalok Ayah telfon kalian angkat ya, Ayah kangen" ucap Ferrel dengan dramatis, membuat Shasa, Lily, dan Fritzy bergedig ngeri.
"Ayah kenapa dah Bun?" Bingung Shasa, Flora hanya mengangkat bahu nya pelan.
"Jail in dulu sabi ini" batin Lily, ia tiba-tiba mendapat pikiran jahil.
"Iya juga ya Yah, Lily juga bakal kangen banget nanti sama Ayah" ucap Lily ikut dramatis.
"Iya kan, makanya kamu jangan lupain Ayah. Terus nanti kalok Ayah telfon diangkat" ucap Ferrel lalu memeluk Lily.
Bukanya membalas pelukan Ferrel, Lily malah mengelapkan ingus nya pada tangan Ferrel.
"Ihh ingus!" Ferrel sontak manarik tangan nya.
Melihat itu membuat Shasa, Fritzy, Flora, dan Fiony tertawa.
Sementara di keluarga Oline...
"Hikssss~ nanti kalok Daddy kangen kalian gimana?" Ucap Daniel sambil memeluk Ribka.
Ya hanya Ribka, karena Oline selalu menghindar setiap mau dipeluk Daniel.
"Kak, nanti kalo Daddy kamu ketahuan jalan sama Cewek lain bilang Mommy ya" pesan Indah pada putri sulung nya.
"Aman Mom, nanti Atin kabari kalok Atin liat Daddy main sama Cewek lain" jawab Kathrin.
"Loh kok Daddy yang kena, bukan Mommy?" Protes Daniel.
"Kenapa jadi Mommy?" Tanya Indah.
"Kan di Bali banyak bule cakep"
"Dih secakep-cakep bule di Bali, Mommy tu setia ya!"
"Kalok gitu Daddy juga setia dong!" Indah dan Daniel saling melempar pandangan.
"Mommy!" Hingga Daniel berpindah memeluk Indah sambil menangis.
"Gini amat punya Bapak alay" batin Kathrin, Oline, dan Ribka.
"Untung Zeean lagi enggak di mode Alay" ucap Marsha.
"Iya sama tumben itu si Adul juga lagi di mode cool" ucap Ashel di samping nya.
"Kakak, inget pesen Papi sama Mami jagain Adek kamu" pesan Muthe pada putri sulung nya Gracie.
"Iya Mi, Pi, Kakak bakal jagain Adek kok"
"Erin juga, jaga Kakak ya. Pokok nya kalian ber 2 harus saling menjaga" pesan Christ pada ke 2 putri nya.
"Enggak ada yang ketinggalan kan Kak, Dek?" Tanya Jessi memastikan.
"Enggak Mi" jawab Nayla dan Levi bersamaan.
...
"Ehem, baiklah karena jam sudah menunjukan pukul 08.00 agar kita sampai di Jogja tidak malam mari kita mulai perjalanan ini" ucap Kepala sekolah.
"Silahkan kalian berbaris sesuai kelas" instruksi Kepala sekolah.
"Kita berangkat dulu ya Yah, Bun, Bunda Fio" pamit Shasa pada Ferrel, Flora, dan Fiony.