"Ying!~" terdengar suara Fang yang dengan lembut memanggil kekasihnya itu. Yang terpanggil hanya berhenti dan menoleh, menunggu yang memanggil datang kepadanya.
"Duhh~ Kamu buru-buru darimana sih? Sampai berantakan gini rambutnya," omel Ying sedikit sebelum menyentuh rambut Fang untuk merapikannya. Fang lantas sedikit menunduk agar Ying bisa mencapai kepalanya. Ying berhenti sebentar, lalu kembali mengacak-acak rambut Fang, membuat Fang kaget.
"Wueh?! Kamu ngapain? Kukira kamu mau rapiin rambutku?"
"Ah, rambutmu lembut jadinya pengen kubelai terus. Sori lah," ucap Ying ingin melepaskan tangannya dari rambut lembut Fang. Tapi Fang menggenggam tangan Ying dan menghentikannya."Nggak pa-pa, aku suka belaian mu. Lanjut saja!" Ucap Fang dengan wajah memelas yang membuat Ying luluh.
Setelah puas membelai Fang, Ying menghentikan dirinya sendiri dan mulai menanyakan maksud kedatangannya.
"Haiya! Sampai lupa pula. Kau kesini ada apa?"
"Ah! Aku mau ngasih ini! Aku lihat ini dijual di Ganci Store waktu jalan-jalan. Satu buatmu, satu buatku! Aku romantis banget kan? ✨" Ucap Fang merogoh saku celananya dan menyodorkan gantungan kunci kembaran pada Ying."Kau kesini cuma untuk ngasih ini?" Tanya Ying mengambil salah satu gantungan kunci berwarna putih.
"Kenapa? Nggak suka?" Tanya balik Fang dengan wajah cemberut yang menurut Ying lucu.
"Nggak kok, aku suka. Makasih ya!" Balas Ying dengan senyum berseri-seri. Membuat Fang jatuh cinta untuk kesekian kalinya."Semoga kita akan selalu bersatu seperti gantungan kunci ini ya!"
BERSAMBUNG...
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmara Kelabu Remaja
Romansa-Sampul by @ikhwanulkhairinurhakim on Instagram -Prequel from Jalan Menuju Kebahagiaan Ying menyadari gejolak asmara mulai tumbuh pada dirinya. Namun untuk siapa? Sulit untuk tahu jika rasa ditutupi ego. Di satu sisi, Fang nampaknya merasakan hal ya...