"Chapter 23"

607 60 0
                                    

Hai hai, author kembali, setelah sekian lama tidak up, hari ini author akan up.

Lanjut ke ceritanya:
____________________________________

Devi membuka matanya, ia mencoba untuk mengambil jam Beker yang ada di nakas, saat telah berhasil ia melihat jarum jarum yang ada di dalam nya menunjukkan ke angka berapa.

"Ooh, pukul 03.49 pagi" monolog Devi

Devi pun segera beranjak dari kasurnya menuju kamar mandi untuk mencuci muka nya dan menggosok gigi nya, tidak lupa juga ia mengambil air wudhu. Setelah ia mengambil air wudhu, ia pun segera mengambil mukena, dan melakukan sholat tahajud.

Setelah selesai melakukan sholat tahajud, Devi pun menyempatkan diri untuk membaca Al-Qur'an dulu. Jam sekarang sudah menunjukkan pukul 04.30, Devi pun sudah selesai mengaji, ia pun melepas mukena yang ia gunakan dan melipat nya, lalu ia simpan bersama dengan Al-Qur'an nya di dalam laci nakas yang berada di samping kanan kasur Devi. Pukul segini azan subuh belum berkumandang, Devi menyempatkan diri untuk membuka kado-kado dari orang-orang tersayang.

"Hmm, sepertinya teman-teman kelas aku tidak memberikan kado, ah tak apa lah, aku juga tidak mengharapkan kado dari mereka" monolog Devi

Devi membuka semua kado tersebut, hingga azan subuh berkumandang. Lalu Devi pun berjalan ke arah kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan melakukan sholat subuh. Setelah Devi selesai melakukan sholat subuh, ia pun mandi karna menurut nya mandi jam segini terasa segar. Setelah selesai mandi ia pun mengenakan pakaian yang rapih, yaitu celana jeans panjang, dan Hoodie Lilac, serta jepit bunga yang selalu ia gunakan.

Ia pun membereskan kado-kado nya, hadiah tersebut di simpan oleh Devi di dalam laci bawah lemari pakaian Devi. Dan bungkus bungkus kado nya ia buang. Setelah itu ia pun duduk di meja belajar nya. Sambil bermain laptop. Seperti nya Devi melupakan sesuatu. Tapi apa?.

"Oh! iya!, besok kan Senin! Gw belum packing buat study tour besok! Ahhh" monolog Devi

Dann ya! Devi lupa kalau hari ini hari Minggu dan esok hari Senin hari yang sangat dinantikan oleh semua siswa/i kelas 12.

Devi pun segera packing. Untung saja ia mempunyai koper, jadi nya ia tak perlu lagi menggendong tas ransel yang sangat berat. Tapi ia juga membawa tas ransel nya. Penasaran apa saja yang Devi bawa?.

"Hmm, gw bawa koper sama tas ransel juga lah.
Barang dalam koper:
1. Pakaian lengkap¹⁴
2. Sepatu sneakers¹
3. Kresek hitam besar¹
4. Kaos kaki³
5. Selimut¹
6. Sendal¹
7. Kotak skincare and make up

Barang dalam tas ransel:
1. Buku²
2. Alat tulis
3. Cemilan (yang penuh di dalam tas ransel nya).
4. Jangan lupa kan dompet
5. Bawa camera juga.
Dah selesai! Yeyy!" Monolog Devi

Devi packing dari jam 05.00-07.29, WAW Devi packing membutuhkan waktu 2jam 29menit!. Setelah selesai packing, Devi pun turun kebawah untuk melakukan sarapan pagi bersama.

"Pagi mah, pah, mal, nas, can, bi" sapa Dev

"Pagi sayang" balas sapa ortu nya

"Pagi juga my Bestie" balas MalNasCan

"Pagi non" balas bibi

••••••

Pukul 09.00, di ruang keluarga.

"Mal, Lo udah packing? Buat besok?" Tanya Devi

"Udah, Lo?" Tanya balik Mala

"Udah, Lo bawa koper atau tas ransel?" Tanya Devi lagi

"22 nya" jawab Mala
Devi pun ber'oh' ria

"Emang kalian mau kemana?" Tanya cantika

"Mau study tour" jawab Mala
"Ooh" ucap Cantika

"Eh, kalian pulang kapan?" Tanya Devi

"Besok" jawab Natasya

"Ohh" balas Devi

"Mabar ML kuyy" ajak Devi

"Kuy lah" sahut Mala

"Ayok" sahut Natasya

"Ada wifi nggk nih?, gw aja nggk ada paket" jawab Cantika

"Lah trs lo ngapain dari tadi?" Tanya Natasya

"Baca Novel" jawab Cantika sambil cengengesan

"Ada wifi nggk Dev?" Tanya Cantika sekali lagi

"Ada, sini hp Lo" jawab Devi
Cantika pun menyerah kan handphone nya. Dan Devi pun memberikan sandi WiFi nya.

"Dah nih" ucap Devi

"Mau juga" rengek Natasya

"Ya udah mana?" Ucap Devi

"Nih" balas Natasya

"Nah dah" ucap Devi

"Makasih Devi kuh" ucap NASCAN

"Iya sama-sama" balas Devi

"Mal Lo nggk mau wifi gratis?" Tanya Cantika

"Gw mah udah kesambung kali" jawab Mala
Cantika pun hanya ber'oh' ria saja.

Mereka pun mabar ML sampai jam 10.00.

"Eh guys udahan lah ya, udah menang juga" ucap Mala

"Yoi capek" sahut Devi dan di angguki NASCAN

Derttt... Derttt... Derttt....

"Guys izin angkat telfon" izin Devi dan dibalas anggukan oleh temannya. Devi pun berjalan sedikit jauh dari tempat nya tadi.

Afankuh

Halo fan? Kenapa sayang?

Halo Dev, nggk papa sih kangen aja

Bisa aja kamu

Hahaha
Eh kamu udah packing buat besok belum?

Udah dong
Kamu?

Udah dong

Mereka pun melanjutkan telfonan sampai puas. Sedangkan di ruang keluarga.
"Eh, Devi telfonan sama siapa sih? Asik bener" tanya Cantika

"Afan" jawab Mala

"Afan siapa nya?" Tanya Natasya kepo

"Pacar nya" jawab Mala

Cantika dan Natasya pun hanya ber'oh' ria saja.

*Bersambung....*
*Dikit-dikit dulu ya*

Jangan lupa vote..

Support terus Devi Afan
~Dfl~
~Sfl~
~Sa~

Bye bye

LOVE DEFANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang