"Bandung memiliki banyak cerita. Apa kabar setitik rusak move on sebelanga. Tapi, kalau aku ini pejuang move on sejati. Ya begitulah. Meski tidak tahu besok bagaimana. Menyerah dengan kenangan atau meninggalkannya tanpa beban. Setidaknya berusaha. Bagaimana denganmu?"
Rebecca Armstrong.
Wanita cantik yang akhirnya meluluhkan hatiku setelah sekian lama aku berdiam diri dengan duniaku sendiri. Dunia dan kenangannya dengan kekasihku dulu. Kekasih yang sangat aku cintai namun ternyata cintanya tidak sebanding dengan cintaku.
Rebecca Armstrong.
Wanita yang aku kenal di tahun terakhir kuliah strata tigaku. Wanita yang tidak pernah lagi aku temui sejak tiga tahun lalu. Sejak malam itu, malam yang membuat hubungan kami berubah. Wanita itu meninggalkanku begitu saja. Meninggalkanku dengan sikap pengecutku.
Dan hari itu tiba-tiba Rebecca kembali menghubungiku. Setelah sekian lama. Ketika aku sangat merindukannya setengah mati. Setelah sekian lama. Tidaklah aku ataupun kamu, kita tidak akan pernah menduga-duga bahwa seseorang yang sama akan datang lagi dikehidupan kita tapi dalam waktu dan situasi yang berbeda.
...
Aku buru-buru sekali pulang ke rumah. Jadwal bimbingan dengan mahasiswaku pun sore ini terpaksa di cancel. Sedari tadi handphoneku tidak berdering. Pagi tadi aku berangkat pagi sekali tanpa berpamitan dengan Becca dan Sun terlebih dahulu. Hanya lewat pesan singkat yang aku kirimkan lewat chat Line.
Benar saja dia sudah pergi seperti tebakanku. Apalagi nomor Becca sudah tidak bisa dihubungi, di luar jangkauan. Ditambah lagi aku menemukan secarik kertas yang menempel di depan pintu rumahku. Awalnya aku berpikiran untuk mengantar dia ke bandara tapi kesibukan membuatku tidak bisa melakukannya.
"Sampai jumpa lagi dengan kerinduan yang lebih menggenang." Ucapku pelan sembari menghela nafas dalam.
...
"... dan sekali lagi aku berharap, waktu memiliki menitnya yang lebih baik untuk kamu dan aku. Meski hanya sekedar singkat dan dibayar dengan rindu berkepanjangan."
Bandung, 2019 oleh Freen Sarocha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diksi Rumpang (freenbecky)
Fanfiction"Kita adalah diksi rumpang pada barisan kalimat yang tak pernah rampung kemudian terbengkalai." ─ Freen to Rebecca. .... Berisi catatan singkat masa lalu Freen Sarocha, dosen muda di salah satu universitas kota kembang.