kedua lelaki cantik itu sangat terkejut mendengar suara yang sangat besar itu, mereka berdua berlari pelan menuju pintu utama bahwa disana terlihat ada nya ledakan, hanya kecil untungnya.
mereka berdua pun lanjut melakukan aktivitas yang ditawari oleh taeyong sebelumnya.
"ten-ie kau yang benar saja jangan curang!"
"hah apa?! aku tidak curang!" taeyong hanya mendengus.
skip pukul 23.00
'apa perlu aku menyewa maid disini? rumah ini terlalu megah..' bati taeyong dan taeyong tidak sadar bahwa ada jaehyun disana.
"EOMMAA!!!!" teriak taeyong saking nyaring nya jaehyun sampai menutup telinga nya dan beberapa gelas kaca disana retak. "yongie!" ujar jaehyun.
"JAE KAU SANGAT MENGEJUTKAN KU, KENAPA KAU MUNCUL BEGITU SAJA SEPERTI SETAN!" jaehyun hanya terdiam disana, sebenarnya ada apa dengan taeyong sampai ia mengeluarkan sedikit air mata nya.
"yongie.." ucap jaehyun, dan ia memeluk taeyong dengan erat. "yongie kenapa?" tanya jaehyun lagi.
hening. "yongie?"
lagi lagi hening.
dan jaehyun pun melihat kebawah, dan disana sudah ada taeyong yang menutup mata nya dengan bunyi dengkuran halus terdengar oleh telinga jaehyun. Tanda taeyong tertidur di pelukan kekasihnya.
jaehyun pun segera menggendong taeyong ala koala dan ia menaruh taeyong dikasur mereka berdua dengan sangat hati hati agar taeyong tidak terganggu. Karena jaehyun khawatir ia menyentuh kening taeyong dan...
Tidak ada apa apa, feeling jaehyun ia sangat terkejut akibat kekasihnya.
jaehyun pun segera mandi dan melanjutkan pekerjaan yang harus ia kerjakan tidak lupa ia memakai kacamata yang taeyong berikan.
ia menaruh laptop kesayangan nya itu dipaha nya dan punggung nya bersandar di headboard.
ia menatap Surai indah milik taeyong sembari mengelus nya, ia masih memikirkan apa yang terjadi tadi. Taeyong waktu itu sangat aneh ia terkejut, sekali ditenangkan ia sudah tertidur pulas dalam 2 menit.
jaehyun memegang tangan taeyong serta menggenggam nya dan ia memakai jempol untuk mengelus punggung tangan taeyong.
jadi jaehyun mengerjakan tugas nya hanya dengan 1 tangan saja.
pukul 02.00
sudah pukul dini hari dan jaehyun tak kunjung menutup mata nya untuk beristirahat ia masih setia menatap laptopnya dengan tenang.
jaehyun merasa taeyong sedang gelisah dalam tidur nya ia tak tenang, batin jaehyun ia bermimpi buruk.
terlihat mata taeyong basah membuat jaehyun semakin khawatir dengan kekasih nya itu.
"yongie?.." jaehyun membangunkan taeyong dengan pelan pelan, "yongie ada apa? jangan takut jae disini."
"j-jae.." taeyong terbangun ia langsung memeluk kekasih tampan nya itu yang persis berada depan dia sendiri.
jaehyun dengan segera membalas pelukan itu serta mengelus punggung sempit itu untuk menenangkan taeyong yang sedang terlihat tidak tenang.
"yongie, bilang pada jae apa yang sebenarnya terjadi? kau tadi di rumah bersama ten, kan?"
taeyong mengangguk "lalu apa yang terjadi setelah nya?" taeyong hanya diam."yongie?" taeyong saat ini terlihat aneh, ia tidak seperti biasa nya.
drrtt..
drrtt..
drrtt..
sumber suara getaran dari ponsel itu membuat jaehyun menoleh ke arah sumber suara dan tertera nama 'john' disana yang dimana itu adalah Johnny.
'jaehyun, kau sudah tidur?'
"belum"
'ada yang aneh dengan taeyong? baru tadi pagi Ten main ke rumah mu sebentar, dan selepas ku pulang aku sengaja mengejutkan tetapi ia sangat terkejut dan aku panik dan langsung memeluk nya dan setelah itu ia tertidur.'
"sama persis dengan kejadian taeyong, ku tutup panggilan nya."
tutt..
"yongie sebenarnya apa yang terjadi?" taeyong hanya menggeleng "taeyong." taeyong tetap menggeleng "baiklah, ada jae disini. kemari." jaehyun merentangkan kedua tangannya untuk memberi ruang pelukan untuk kekasih cantiknya itu.
mereka berpelukan dengan erat, sebelum itu jaehyun menyingkirkan laptop nya terlebih dahulu baru ia tidur dengan berpelukan dengan taeyong.
TBC
MAAF PENDEK SEGINI DULU YAA, JGN LUPAA FOLVOTEE!!!
(author sibuk gays)