Pagi ini Ara dijemput mas Teddy lagi, arapun menunggu mas Teddy di depan pagar rumahnya agar ketika sudah sampai bisa langsung pergi ke kartanegara. Tak lama kemudian muncullah mobil mas Teddy, mas Teddypun turun dari mobil untuk membukakan pintu buat Ara
“ silahkan masuk tuan putri” ucap mas Teddy. “ terimakasih mas ” ucap ara. (Arapun masuk ke mobil lalu duduk dikursi depan samping pengemudi, setelah duduk Ara ingin memasang seatbelt tapi dihentikan oleh mas teddy karena mas Teddy yang memasang seatbeltnya Ara)
Ketika sudah sampai di Kartanegara merekapun bersiap-siap untuk melanjutkan kampanye
(Sampai di lokasi kampanye mereka semua fokus pada tugas mereka masing-masing untuk menjaga bapak)
(Terlihat mas Teddy yang bangga melihat Ara menjaga bapak didepan, mas Teddypun memberikan jempol kepada ara)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Arapun membalas senyuman kepada mas Teddy
(Ketika dibelakang panggung mas Teddy mendekati Ara lalu memegang kuat tangan ara)
“ jangan dilepas ” ucap mas Teddy. “ nanti kalau ada yang liat gimana,atau fans kamu yang liat abis aku diserang mas ” ucap ara yang ingin melepaskan tangannya dari genggaman mas Teddy tapi tidak bisa karena kekuatan mas Teddy lebih kuat dari Ara. “ gada yang ngeliat kok Ra, kamu liat depan aja ” ucap mas Teddy
( Mas Rizky yang melihat adegan mas Teddy dan Ara yang berpegang tangan pun langsung ikut menutupi mereka )
“ bisaan ya kalian romantis di situasi kaya gini ” ucap mas Rizky “ e-eh mas Rizky,mas lepasin ntar diliat orang ” ucap ara “ gausah takut Ra,udah mas tutupin kok jadi aman ” ucap mas Rizky sambil mengedipkan mata satunya “ tuh kamu dengarkan apa kata Rizky, udah kamu tetap disini aja ya sayang ” ucap mas Teddy
( Ara yang mendengar panggilan sayang langsung salting dan memerah pipinya seketika )
( Selesai kampanye merekapun Balik ke Kartanegara, Ara yang langsung masuk keruangannya bertujuan ingin langsung pulang ke rumah. tapi tiba-tiba mas Teddy masuk ke ruangan ara ) “ kamu mau pulang Ra ” ucap mas Teddy. “ iya mas,kenapa emangnya mas? ” ucap ara. “ padahal mas pengen ngajakin kamu makan sate taichan ” ucap mas Teddy. “ sate taichan?? ” ucap ara yang terkaget karena itu adalah makanan favoritnya “ iya.. kenapa kamu kaget? ” ucap mas Teddy “ Ara suka banget sama sate taichan, ayolah kita pergi makan ” ucap ara sambil kesenangan. “ gemes banget siih kamu ” ucap mas Teddy sambil mencubit pipinya Ara. “ tapi mas aku mau bawa mobil kerumah, soalnya udah 3 malam mobil aku disini aja ” ucap ara . “ hmm.. yaudah kalau begitu mas iringi nanti kamu ya ” ucap mas Teddy. “ oke mas ” ucap ara
(Merekapun pergi menuju ke sate taichan di dekat Kartanegara dengan memakai mobil masing-masing, sampai disana merekapun mencari tempat duduk dilesehan)
“ suasananya enak ya mas ” ucap ara. “ iya apa lagi ngeliatin kamu ” ucap mas Teddy.
( Arapun salting mendengar perkataan mas Teddy, tiba-tiba ada seseorang perempuan yang datang ke meja kami dan menegur mas Teddy ) “ Teddy ” ucap perempuan sambil menunjuk mas Teddy dan duduk di samping mas Teddy “ eh.. Dian, kamu ngapain disini ” ucap mas Teddy. “ lagi mau makan sate taichan aja nih mas, btw masih ingat ya tempat favorit kita ” ucap perempuan tersebut. ( Tempat favorit mereka? Jadi mas Teddy dulu suka makan disini sama perempuan ini ) Ucap ara dalam hati dengan muka kesal.
Makananpun tiba dan Ara menyantap makanan tersebut tapi setelah Ara makan, Ara merasa seperti tidak diopeni oleh mas Teddy karena mas Teddy sibuk bercerita dengan perempuan ini
( Dikira gua gada disini kali ya, udahla gua pergi aja udah badmood banget ) Ucap ara dalam hati.
“ mas aku izin ke toilet ” ucap ara ke mas Teddy padahal ia mau pergi pulang tapi sebelumnya iya membayar makanan mereka terlebih dahulu ke kasir.
( 30 menit kemudian mas Teddy merasa kok Ara tidak balik-balik dari toilet, akhirnya mas Teddypun izin pergi dari tempat ini untuk mencari Ara, dan ternyata Ara sudah pulang duluan ).
