"Graz, mau coba ng*we dalem kolam ga?"
"Hah?!"
Gada waktu buat Graze nolak tawaran gila itu, karena 3 detik setelahnya Al benar-benar menjatuhkan tubuh mereka ke dalam kolam renang.
BYURRR...
⚠ cerita ini berisikan kata-kata toxic dan kasar
Gua shock banget setelah ngeliat tamu yang dateng. Sampe-sampe sekarang di meja makan pun gua gabisa berword word saking gak habis thinking.
Kenapa Mommy harus bohongin gua sih, kemarin mommy bilang anaknya ganteng! Trus kenapa sekarang yang dateng gak sesuai ekspektasi njir lah fak...
Mana itu aki-aki dari tadi senyumin gua mulu. AGRH!!!
"Sayang, kenalin ini Papa Crist sama Mama Rosa" Mommy memperkenalkan dua orang paruh baya yang duduk di seberang meja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nah kalo yang ini Opa Dirga" Lanjut Mommy beralih kepada satu-satunya lansia di ruangan ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gua cuma bisa natap datar orang-orang yang dikenalin sama mommy. Gak gak gak ini pasti ada yang salah kan?! Please help me yeorobun...
"Maaf om, tante, Al telat ya datengnya" Sontak semua pasang mata mengarah pada si empunya suara yang baru saja menunjukkan batang hidungnya.
"Nah ini dia yang ditunggu-tunggu datang juga akhirnya, ayok duduk disini nak" Mommy narik kursi yang ada didepan gue.
Huft.... Untunglah gua bukan dijodohin ama mbah nya. Ta--tapi kan yang duduk depan gua ini adalah makhluk paling songong yang ada di sekolahkan. Haish ini namanya memunculkan masalah baru.
==🦋🦅🐱===
Setelah sesi tukar cincin, Al dan Graze diminta untuk sesi foto bersama. Dengan amat sangat terpaksa dua orang itu mengikuti keinginan para orang tua mereka.
Namun karena tidak mendapat pose yang bagus, mama Rosa kurang puas. Mama Rosa turun tangan langsung untuk mengarahkan pose yang ia inginkan dan--
Ckrek...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya mommy dan mama Rosa bertosria setelah mendapatkan pose yang mereka inginkan. Setelah itu mommy dan mama Rosa pergi menyusul para suaminya yang nampaknya sedang asik dengan percakapan mereka, ah mereka sepertinya lupa ada dua orang yang kini ditinggalkan dengan posisi yang masih sama.
"Suka?" Graze menoleh ke sumber suara yang baru saja bertanya.
"Apa?"
"Lu suka banget ya kayaknya meluk gua, sampai gamau lepas"
Haish...
==🦋🦅🐱===
'Li siki bgt yii mlk giwie simpi gmw lps...'
Grazella menirukan kata-kata dari Al, sedetik sebelum dia kabur ke arah taman belakang rumah karena kepalang malu.
"ish apaan dah, ada banget manusia pd begitu" dumelnya, padahal mah ini si Grazella juga gak inget kalo dia juga sama pd tingkat dewa, alias narsis.
"Tapi yaaa ada benernya juga, emang nyaman sih sebenernya nemplok di bahunya.... huh beda tuh gk kayak si Lele tulang semua" Grazella masih melanjutkan sesi berbicara sendirinya.
"Lele?"
"Iya itu si Lele, mantan pas SMP. Ah sialan banget kalo inget Lele, masa cuma gara-gara gak sengaja nabok daegal gua diputusin ama Lele! "
"Hah? Siapa lagi daegal?"
"Daegal itu an---"
Loh? Kok? Bisa-bisanya dari tadi Grazella gak sadar kalo dia ternyata gak lagi ngomong sendirian, ternyata Al juga ikut duduk di ayunan lebar yang sedang ia duduki.
Al menyeringai melihat Grazella yang terkejut saat menyadari kehadirannya. "Jadi, lo masih suka gamonin mantan, huh?"
Grazella memicingkan matanya, mencoba mengalihkan pembicaraan. "Enggak! Lagian buat apa gamonin mantan."
Al mengangguk, lalu dengan tiba-tiba dia memandang Grazella dan bergeser mendekat membunuh jarak yang tersisa.
"Graz, sebenarnya ada yang mau gue omongin sama lo," bisik Al dengan wajah penuh keberanian, membuat detakan jantung Grazella berdegup kencang.
Al mendekat perlahan, hingga wajah mereka hampir bersentuhan. "Aku..." ucapnya perlahan, bibirnya hampir menyentuh bibir Grazella.
Namun, sebelum Al bisa melanjutkan, sebuah deheman keras memotong momen mereka, membuat mereka menjauh dengan cepat.
"Hayooo kalian mau ngapain disini tadi?" suara Mama Jen, disertai dengan tatapan terkejut dari Mama Rosa, memaksa mereka berpisah.
Wajah Al dan Grazella memerah karena tertangkap basah oleh kedua ibu mereka. Mommy Jen dan Mama Rosa hanya bisa menatap muda mudi itu dengan terkejut dan menggelengkan kepala.
"Al ayoo pulang, udah ditungguin papa sama opa di mobil. Dicariin dari tadi ternyata disini," ajak Mama Rosa, mencoba meredakan kecanggungan.
