Note!! vidio yang tertera disini dari akun yt author pribadi, khusus untuk kalian biar semakin menghayati!!!
••••••••••
Oline mengajak erine menuju parkiran, saat ini kondisi erine sangat memprihatinkan, badan dan bajunya sangat kotor karna ulah fritzy dan teman- temannya. Sementara itu teman teman oline menyelesaikan kegaduhan yang ada.
"Rin,ayo kita pulang ya" ucap oline lembut saat sudah sampai didepan mobilnya.
"Kak maafin aku selalu repotin kakak" ucap erine menangis yang membuat oline diam merasakan sesak juga dalam dadanya.
"Rin kenapa mereka semua tega kepadamu?" Batin oline.
"Rin udah jangan nangis ya, aku gakpernah ngerasa direpotin kamu kok" Ucap oline menenangkan erine dan mengusap airmata erine.
oline menutup pintu dan berlari kecil menuju kekursi pengemudi."Rin kamu jangan sedih lagi ya....nanti cantiknya berkurang" ucap oline mengusap pipi erine yang masih menangis dan mencolek hidung erine.
"Makasih ya kak" jawab erine tersenyum diperlakukan seperti itu oleh oline.
Oline melajukan mobilnya menuju ke rumah erine, nama sialnya erine dan oline semakin dibuat bergetar karna kejadian yang terjadi pada keluarga Grecyn.
"Maaa......paaaaa......" teriak erine berlari keluar mobil saat melihat orang tuanya memohon kepada dua orang tinggi berbaju hitam itu agar tak di usir dari rumahnya.
"Eriineee....." Teriak oline menuruni mobil dan berlari menyusul erine.
"Erine...." panggil cynthia yang melihat erine berlari kearahnya dan langsung memeluknya. sementara oline membantu gresello berdiri
"Om ayo berdiri om, om gak pantes kayak gini om" ucap oline membantu gresello berdiri, namun gresello menolak..
"Lepas nak oline..," ucap gresello pada oline.
"Pak tolong kasih kami keringanan, tolong pak jangan ambil rumah kami, kami hanya punya rumah ini pak tolong" ucap gresello memohon pada dua orang itu.
"Pak tolong pak jangan sita rumah kami, kami mohon pak" ucap cynthia menangis dan memohon. Erine hanya bisa menangis dan oline hanya bisa menenangkan erine.
"KALIAN SILAHKAN PERGI DARI SINI!!!!!" ucap dua orang lelaki itu dan menutup pagar dengan kasar. BRAKKKKKK......
keluarga Grecyn hanya bisa berpasrah, erine, cynthia dan gresello sekarang tidak punya apa- apa lagi. mereka hanya punya rumah itu dan sekarang sudah hilang diambil orang untuk membayar hutang mereka.
"Maa.. paa...." ucap erine menangis sendu dengan pakaian kotornya itu. menatap kedua orangtuanya berantakan, seperti orang yang tengah hilang akal, mungkin sekarang orangtuanya sedang bergelud dengan fikiran mereka, mengapa mereka seperti ini...
"Erine anak papa..." ucap gresello menatap erine dengan penuh harap dan tatapan kosongnya.., berkaca- kaca, seperti sudah lelah dengan hidupnya..
"Paaaa... Maaaa...." Panggil erine lagi dan memeluk kedua orangtuanya itu, menangis dipelukan mereka, merasakan sesak yang semakin berat dirasanya. Cynthia tak mampu lagi berkata2 dan mengeluarkan suara, sekarang dia sangat lemas karna kejadian ini.
Oline menatap meneteskan air matanya. melihat keluarga yang sangat jauh dari kata beruntung, bahkan sangat tidak beruntung. Tetapi mereka tetap berusaha untuk tegar dan percaya jalan tuhan itu nyata. Oline mengusap air matanya,
"Rinnn" oline memanggil erine, menatap erine dengan penuh makna.
"Kak maaf, harusnya kak oline gak melihat ini" ucap erine menatapnya dan masih dengan airmatanya yang membasahi pipi.
"Rinnn...-" oline tiba- tiba memeluk erine dengan erat, erine membalas pelukan itu dan semakin menangis
"Kakk, kenapa dunia gak adil sama aku? dunia sangat kejam sama keluargaku kak" erine menangis semakin terisak,
"Mereka boleh membencimu , tapi tidak denganku rin, aku selalu disini untukmu, percayalah kita akan melewati semuanya bersama " oline mengelus rambut erine, tak dipungkiri air mata oline menetes kala merasakan begitu bergetarnya tubuh erine. Gresello dan Cynthia yang menatap mereka hanya dapat meneteskan air matanya. Melihat masih ada seseorang yang tulus pada keluarganya itu.
"Kak bisakah aku bahagia? atau aku akan selamanya seperti ini?" ucapan erine bertanya pada oline, pertanyaan yang sangat menyakitkan bukan...?!!!
"Kamu pasti bisa lewatin ini rin, aku percaya sama kamu" ucap oline mengelus rambut erine.
(ini vidio di atas dari yt author pribadi cuma buat up bahan wp ya!!)
"Maa, Paa... kita mau tinggal dimana sekarang" Erine melepas pelukannya dengan oline dan menatap orang tuanya.
"Maafin papa ya nak, papa gagal jadi papa yang hebat untuk erine" ucap gresello sendu
"Nggak om,om sangat hebat, tante juga hebat, dan erine juga sangat hebat" sahut oline mencairkan suasana sedih itu.
"Nak oline, terimakasih ya udah anterin erine" ucap cynthia berterimakasih pada oline.
"Nak oline.. om, tante, sama erine mau pamit dulu ya cari kos terdekat. nak oline sebaiknya pulang ini sudah mau magrib" ucap gresello
"Om maaf sebelumnya, om tinggal dirumah oline aja dulu untuk sementara" ajak oline pada keluarga gresello.
"Kak kita udah banyak repotin kak oline" sahut erine.
"Aku mohon rin," ucap oline memohon, dan akhirnya merekapun setuju dengan ajakan oline.
Keluarga Grecyn dan oline masuk kedalam mobil, tak lupa oline membantu membawa koper koper dan menaruhnya di bagasi. untung saja hari ini dia bawa mobil biasa bukan ferarinya.
Oline melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang menuju rumahnya. ia sangat senang karna dapat membatu erine, ya tentu erine orang yang dia sayang.
SORRY GUYS BARU UP, KITA BUAT PARTNYA GAK SAMPE DIATAS 25 YA, BUAT ENDINGNYA AUTHOR MASIH BINGUNG,
KALAU KALIAN LEBIH SETUJU SAD ATAU HAPPY END NIH?
GUYS SARAN AJA PAKE LAGU SAD YA KALAU BACA PART INI.
JANGAN LUPA VOTE!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
RAPSODI AFTER RAIN (ORINE) S1 & S2
Fantasy©storeby : FNRM "𝘰𝘭𝘪𝘯𝘦, 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘨𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪𝘴𝘪𝘯𝘪, 𝘢𝘺𝘰 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨, 𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘮𝘢 𝘪𝘯𝘥𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘱𝘢𝘱𝘢 𝘰𝘯𝘪𝘦𝘭" "𝘭𝘰𝘩? 𝘬𝘰𝘬 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘭 𝘱𝘢𝘱𝘢 𝘮𝘢𝘮𝘢𝘬𝘶?" "𝘵𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘬�...