[0.16]

682 44 0
                                    

ᴴᵃᵖᵖʸ ʳᵉᵃᵈⁱⁿᵍ

•——————•°•✿•°•——————•

---

---

---

📞Wonwoo: Apa maksud lo yesha gaada?!

Mingyu menggaruk lehernya yang tidak gatal, mingyu dan vernon mengikuti yesha diam diam dan karna yesha dan yujin sedang ngopi di kafe, mereka juga ikutan.

Mereka melihat yesha bertemu jay, tapi saat mereka ingin keluar di parkiran tidak ada jay ataupun yesha.

📞Mingyu: ya kita kehilangan jejak dia lah kak

📞Wonwoo: bego

📞Mingyu: eh itu bahasanya

📞Wonwoo: emang bego, kan gue udah kasih tau kalo lo misalnya kehilangan jejak yesha. Lo langsung cari di map, kan hp yesha udah di lacak.

📞Mingyu: eh iya, tumben pinter?

Tut

Mingyu menatap julid, yang benar aja langsung di matikan begitu saja.

"Gimana kak?" Tanya Vernon.

"Gue akan lacak hp dia"

Vernon ikut melihat ke layar hp mingyu, "nah ada, di jalan gajauh dari sini!" Ucap Mingyu yang langsung masuk kedalam mobil diikuti vernon.

Mobil mereka menuju tempat dimana gps ponsel yesha berada.

Mereka sudah sampai tetapi mereka dibuat bingung pasalnya di jalan ini banyak orang orang yang berada di tengah jalan, bahkan ada polisi.

"Ada apa ini?" Tanya Vernon.

Mingyu memarkirkan mobil itu, lalu mereka berdua keluar dari mobil. Karna mereka penasaran mereka menghampiri kerumunan itu.

Mingyu dan vernon terkejut, pasalnya ada terjadi kecelakaan dan korbannya YUJIN?? Berarti adiknya juga?

Mingyu berlari menghampiri yujin yang sudah tergeletak di aspal.

"Yujin, yujin bangun jin" Ucap Mingyu.

"Kak....." Ucap Yujin menatap kedua lelaki itu lemas.

"Jin, kok bisa kecelakaan? Yesha mana?" Tanya Vernon.

"Kita di tabrak dari belakang, dan yesha dia.... dibawa oleh... seseorang" Ucap Yujin.

"Sama siapa? Lo tau orang yang udah nabrak lo?" Tanya Vernon.

"Gue gatau karna dia pake helm, tapi kayanya dia jay." Ucap Yujin lalu menutup matanya.

"Yujin, yujin sadar jin"

Yujin langsung di bawa di atas tandu oleh perawat saat ambulan sudah datang dan di masukan kedalam mobil.

"Yesha...."

"Jay, si brengsek itu" Ucap Mingyu.

Drtt drtt

Ponsel vernon bergetar, wonwoo menelponnya. Ia langsung mengangkatnya.

📞Vernon: iya kak?

📞Wonwoo: yesha udah ketemu?

📞Vernon: ......

📞Wonwoo: non?

📞Vernon: disini ada kecelakaan, korbannya yujin

Tidak ada jawaban dari wonwoo.

📞Vernon: tapi di-

📞Wonwoo: dimana yesha sekarang?!

📞Vernon: kata yujin, dia di bawa oleh seseorang.

Tut

Vernon menghela nafas panjang saat wonwoo langsung mematikan panggilan telepon itu.

"Kita cari yesha sekarang" Ucap Mingyu.

"Mau cari kemana kak, kita bahkan gatau dia dimana?"

Mingyu langsung menunjukan layar ponselnya, ponsel yesha masih aktif. Jadi masih bisa melacak keberadaan yesha.

Vernon mengangguk, mereka berdua kembali masuk kedalam mobil.

Jarak mereka dengan yesha lumayan agak jauh, mingyu langsung menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

"Sasa bertahan lah"

Untung lalu lintas tidak terlalu ramai, jadi mereka bisa cepat.

Tetapi tiba tiba ponsel yesha yang awalnya aktif menjadi tiba tiba menghilang membuat mingyu terkejut dan semakin panik.

"Argh sial"

Mingyu memperlambat kecepatan mobilnya, ia menghela nafas.

"Kak, mending kita pulang dulu aja. Kita besok cari yesha sama kak seungcheol sama kak wonwoo"

"Besok itu kelamaan, kalo yesha kenapa kenapa gimana? Gue khawatir sumpah" Ucap mingyu dengan jantungnya yang berdegup kencang.

"Gue juga khawatir kak, tapi kita juga harus minta bantuan kan?"

Mingyu memukul setir mobil, "gara gara si brengsek itu." -batin vernon.




















3

2

1

NEXT>>>

[𝟏] 𝐓𝐇𝐄 𝐏𝐎𝐒𝐒𝐄𝐒𝐒𝐈𝐕𝐄 𝐁𝐑𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 || SEVENTEEN [HIPHOP TEAM]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang