ᴴᵃᵖᵖʸ ʳᵉᵃᵈⁱⁿᵍ
•——————•°•✿•°•——————•
---
---
---
Wonwoo sedang panik sekarang, soalnya saat dia ingin membangunkan adiknya di kamarnya malah tidak ada.
Ia berlari ke kamar vernon sama tidak ada, ke kamar mingyu apalagi.
"Kak cheol" Panggil wonwoo yang melihat seungcheol baru keluar dari kamar.
"Apa?"
"Yesha gaada di kamarnya, kemana dia?!!" Ucap wonwoo khawatir.
"Dia ada di kamar gue"
Wonwoo bernafas lega, "bikin gue panik aja, lo udah bangunin dia?" Tanya Wonwoo.
"Udah, eh belum!" Ucap Seungcheol lalu masuk kembali ke kamarnya, Wonwoo menepuk jidatnya, bisa telat adiknya itu.
•
•
•"Vernon kemana kak?" Tanya Yesha, ia baru menghampiri kakak kakaknya di meja makan.
"Belum kesini dia"
"Kenapa lo nyariin gue" Ucap vernon yang baru datang, dia menepuk pundak yesha.
"Nyariin doang pede amat"
"Sha, gue denger lo kemarin ribut sama si caca caca" Ucapan vernon membuat ketiga kakaknya menatapnya.
"Tau dari mana?"
"Ya gue denger dari murid murid, kenapa lo ribut sama si caper itu?"
"Dia yang duluan ngedorong gue, mana ngatain lagi" Ucap yesha.
"Ngatain apa dia ke kamu?" Tanya Mingyu.
"Ya ngatain aku cewe gatel karna udah deketin cowonya"
"Dih? Dia cantik ga?" Tanya mingyu.
"Ngga, masih cantikan adek gue ini" Ucap vernon yang langsung merangkul pundak yesha.
"Bagus"
"Kalo dia berani ngatain kamu lagi, beritahu kakak lagi. Biar kakak bales" Ucap mingyu.
"Heleh, omdo" Ucap vernon.
"Apa omdo?" Tanya Yesha.
"Omongan doang"
•
•
•Yesha dan vernon sudah sampai di sekolah, yesha melihat yujin yang baru sampai bersama jake.
"Yesha!" Panggil yujin.
"Ey"
"Lo baru sampe juga? Tumben?" Tanya Yujin yang berjalan menghampirinya diikuti jake di belakangnya.
"Gue emang selalu dateng jam segini, lo yang tumben jam segini baru dateng" Ucap Yesha.
"Hehe"
"Biasalah orang bucin mah beda, jake kok lo bisa suka sama temen gue? Dia anaknya tugas ngegas, bawel lagi" Ucap yesha.
"Iya emang sih, tapi dia walaupun gitu gue jadi suka sama dia"
"Gue duluan" Ucap vernon lalu pergi meninggalkan ketiga orang itu.
"Sha sha, lo dijinin ga sama kakak lo buat nanti study tour?" Tanya Yujin.
"Gue juga gatau diijinin atau ngga, tapi vernon udah diijinin"
"Kasian, tapi semoga lo di kasih ijin. Gue gatau nanti kalo lo ga ikut sha" ucap yesha.
"Gue juga mau ikut, tapi gapapa sih kalo ga diijinin juga. Tapi gamau sih harus ikut pokoknya" Ucap yesha.
Jake sudah pergi ke kelasnya, yesha dan yujin masih berjalan ke kelasnya. Di depan mereka terlihat jay dan caca yang seperti sedang bertengkar.
"Tuh liat sha, kedua iblis lagi berantem" Ucap yujin. Mereka berdua berjalan melewati dua orang itu.
"Yesha"
Yesha menoleh begitu juga yujin, ternyata yang memanggilnya adalah chan.
"Chan?"
"Dia siapa?" Tanya yujin kepada yesha.
"Temennya vernon" Yujin mengangguk.
"Kenapa chan?" Tanya yesha.
Chan tersenyum, "ini, buat kamu" Chan memberikan sebuah kotak kecil yang sudah di pakaikan pita.
"Woah" Yujin terkejut, begitu juga dengan yesha.
"Apa ini?"
"Buka aja nanti, aku pergi ke kelas ya" Ucap chan lalu pergi meninggalkan mereka.
Dan interaksi antara yesha dan chan di tonton juga oleh jay dan caca.
"Waw waw yesha, lo pacaran sama dia? Kok ga bilang bilang gue?!" Ucap Yujin.
"Ngga, gue ga pacaran sama dia!"
Kenapa dia tiba tiba memberikannya ini?
3
2
1
NEXT>>>
![](https://img.wattpad.com/cover/367950622-288-k28090.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[𝟏] 𝐓𝐇𝐄 𝐏𝐎𝐒𝐒𝐄𝐒𝐒𝐈𝐕𝐄 𝐁𝐑𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 || SEVENTEEN [HIPHOP TEAM]✔
Fiksi Remaja𝐓𝐞𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐘𝐞𝐬𝐡𝐚, 𝐬𝐞𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐠𝐚𝐝𝐢𝐬 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐠𝐚𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐝𝐢 𝐤𝐞𝐤𝐚𝐧𝐠, 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐬 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐥𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐬𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐤𝐚𝐥𝐢 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐦𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐡𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐦𝐞𝐦𝐩𝐮𝐧𝐲𝐚𝐢 𝐤𝐚𝐤𝐚𝐤 𝐥𝐚𝐤𝐢 𝐥𝐚𝐤𝐢 𝐲𝐚...