"Jangan malu untuk meminta bantuan jika kau membutuhkan pertolongan, karena di dunia ini kamu tidak sendiri dan ingatlah bahwa manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain untuk bertahan hidup."
-Keyvaro Gallenio Reynald
๑๑๑
"Haloo, Kak. Kaka temen sekelasnya Ka Rasya kan? Kaka tau ngga Ka Rasya dimana?" Ucap seorang adik kelas yang diketahui adalah junior ekskul paskibra.
"Oh, iya. Kita sekelas sama Rasya, emangnya ada perlu apa?" Ucap Ara menjawabi pertanyaan adik kelas tersebut.
"Eumm, jadi gini kak-"
"Ada perlu apa lo sama Rasya? Sorry ya, tapi gue rasa Rasya ga bakal seneng kalo diganggu sama lo." Ucap Sarah memotong ucapan adik kelas tersebut.
"Eh, ga gitu Kak-"
"DELLAAA!" Teriak teman dari adik kelas tersebut.
Fredella Rhea Ashara atau Della-yang merupakan adik kelas sekaligus junior dari Rasya di ekskul Paskibra.
"Mira?" Tanya Della bingung.
"HAI KA ARAA!" Ucap teman dari Tasya yaitu Almira Chia Mellisa atau Mira-Adik kelas yang sudah sangat dekat dengan Ara dan Aza.
"Eh Mira, ada apa?" Tanya Ara kepada Mira.
"Ka Ara, Kaka liat Ka Rasya sama Ka Kenzie ga??" Ucap Mira menanyakan keberadaan kedua lelaki yang seperti upin dan ipin itu.
Disebut upin dan ipin, karena mereka selalu berdua dimanapun dan kapanpun. Dimana ada Rasya disitu ada Kenzie Archio Verrel-seseorang yang disukai oleh Mira, dan dikagumi oleh Ara secara diam-diam dan hanya orang-orang terdekat Ara saja yang tau akan kenyataan itu.
"Gue tadi liat Kenzie ada di kelas, kalo Rasya kayaknya lagi sibuk deh soalnya hari ini kan jadwalnya dia buat nugas OSIS." Ucap Ara menjawab pertanyaan Mira.
".... Kak, aku boleh minta tolong ke kaka ga? Tolong sampein ini ke ka Rasya ya, tapi jangan bilang ini dari siapa." Ucap Della meminta bantuan kepada Ara.
"Apa-apaan maksud lo?" Tanya Sarah ketus sambil memberikan tatapan yang tajam kepada kedua adik kelas tersebut.
"Eh, maaf kak. Ada apa ya? Aku cuma minta bantuan aja kok, ga lebih." Ucap Della yang terintimidasi oleh tatapan tajam dari seorang Sarah.
Kringgg!
Bel berbunyi yang menandakan jam istirahat sudah berakhir, para siswa harus kembali ke kelas masing-masing untuk melaksanakan KBM.
"Ka Ara, tolong ya." Ucap Della dengan nada melas yang tampak memohon.
"Iya iya, nanti aku sampein." Ucap Ara.
"Ihh Kak, jangan lupa bilang ke my love juga ya, gue kangen deh sama dia." Ucap Mira yang diangguki oleh Ara.
Mereka pun segera kembali ke kelas mereka dikarenakan bel masuk juga sudah berbunyi beberapa saat lalu, jadi mereka harus kembali ke kelas mereka yang berada di lantai 3 yaitu kelas 1-3 dan kelas 2-1.
Sepanjang perjalanan, Sarah terus mengikuti Ara, menjelajahi koridor, menaiki tangga dan melewati kelas-kelas lain, Ara hanya diam mendengar ocehan yang tak enak di dengar dari mulut Sarah.
"Ra, sumpah gue ga suka banget sama bocah itu, bisa-bisanya suka sama Rasya. Ga tau diri banget." Gumam Sarah yang tidak di sahuti oleh Ara
KAMU SEDANG MEMBACA
Keyza - On Going
Teen FictionGadis sebatang kara, yang tak tau harus bagaimanakah ia menjalani hidupnya yang sudah tak berwarna itu sejak ibunda dan ayah tercintanya pergi meninggalkannya untuk selamanya. Azalea Vyora Grizzellyn atau sering di panggil dengan sebutan Aza, gadis...