Benar sekali. Orang moodyan memang tidak enak. Sedikit-sedikit marah, sedikit-sedikit menangis. Namun, mereka juga hebat karena bisa lebih paham dalam mengontrol dirinya sendiri. Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan saat mereka sedih dan emosi.
Orang moodyan kadang bisa menjadi penyayang, perasa, dan pemarah. Mereka adalah orang-orang yang sensitif dan mudah terpengaruh oleh lingkungan sekitar mereka. Mereka juga cenderung memiliki empati yang tinggi terhadap orang lain.
Jadi, jangan benci pada seseorang yang moodyan. Sebenarnya, seseorang tidak pernah bisa memilih untuk memiliki sifat seperti apa. Mereka hanya bisa menggunakan sifat itu dengan sewajarnya.
Berikut adalah beberapa tips untuk menghadapi orang moodyan:
Bersabarlah. Orang moodyan sering kali sulit untuk dikendalikan. Jadi, bersabarlah dan jangan mudah terpancing emosi.
Tenangkan mereka. Jika orang moodyan sedang marah, cobalah untuk menenangkan mereka. Dengarkan apa yang mereka rasakan dan cobalah untuk memahami mengapa mereka marah.
Beri mereka dukungan. Orang moodyan sering kali merasa kesepian dan tidak dicintai. Jadi, beri mereka dukungan dan tunjukkan bahwa Anda peduli pada mereka.
Jika Anda adalah orang yang moodyan, berikut adalah beberapa tips untuk mengelola emosi Anda:
Kenali pemicu emosi Anda. Apa yang membuat Anda marah, sedih, atau bahagia? Ketika Anda mengetahui pemicu emosi Anda, Anda bisa mulai menghindarinya atau mencari cara untuk mengatasinya.
Belajarlah untuk mengontrol emosi Anda. Ada banyak teknik yang dapat Anda gunakan untuk mengontrol emosi Anda, seperti pernapasan dalam, meditasi, atau menulis jurnal.
Carilah bantuan profesional jika Anda membutuhkannya. Jika Anda merasa kesulitan untuk mengelola emosi Anda sendiri, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
Semoga tips-tips ini bermanfaat.
AYO GAISS DI VOTE, KOMEN, AND FOLLOW YAAAA.
PEMBELIAN BUKU BISA DM KE @salma-ama19 ATAU CHAT KE 085798548836. TERIMAKASIH😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang Hidup (SUDAH TERBIT)
Kurgu OlmayanBUAT LO YANG NGERASA BUTUH SUPPORT, MAJU SINI! . . . . . . Setiap orang dari penduduk bumi berhak untuk memulai, menata, memperbaiki dan menikmati hidup. Bahkan ketika seseorang melakukan suatu kesalahan, orang lain tidak berhak untuk menghakiminya...
