Transmigrasi Baby Boy [HIATUS]

duapuluhtujuh

Ren Up ❤

.
.
.

06 : 50

Mobil Darren berhenti tepat di depan gerbang sekolah Sean. Lelaki cantik itu hendak keluar namun sayangnya pintu mobil di kunci oleh Darren

"om apaan sih?! Gw udah mo telat nih!!" Sean menatap Darren dengan kesal, pasti ada mau nya nih om-om!!

Darren sedikit tersenyum kemudian mengarahkan satu jarinya ke arah bibir "sebelum pergi.."

Tuh kan!! Ni om-om emang cabul!!?

"okeh dia yg nantangin!" Sean mendekatkan wajahnya, menutup mata Darren dengan salah satu tangan. Bukan ciuman yg ia daratkan melainkan sebuah jilatan dan gigitan kecil pada bibir bawah Darren

Tubuh Darren sedikit menegang dengan apa yg baru saja di lakukan oleh Sean. Ia menatap lelaki cantik ini yg sedang menatapnya dengan wajah menggoda nya

"shit!!" Darren memalingkan wajahnya, membiarkan Sean untuk segera keluar. Mata Sean sedikit menangkap telinga Darren yg memerah dan sebuah yg menonjol dia sana..(?)

"siapa suruh nantangin!!"

.
.

Sean memasuki kelasnya, berjalan menuju meja nya di tempati, ia sedikit melirik keyla yg berada di kelasnya, namun Sean tak peduli selama ia tidak di bully

Ah sial..

Sean menatap meja dan  kursinya yg di tumpahi beberapa kotak susu dan buah yg telah membusuk

Mendengar dari arah belakangnya Keyla dan semua siswa yg ada di kelas tertawa kearah nya

"anjir busuk banget sih!! Ada yg ga mandi nih kyaknya!!" ucap Keyla dengan nada mengejek

"huekk busuk banget! Berapa taon ga mandi ahahaha!"

"lo mandi pake taik ya maka nya busuk banget ahahaha!!"

"huek! Gw ga tahan, mandi sana lo!"

"kasian banget sihh ulululu ahahaha!!"

"mandi sana lo murahan!! Cuih!"

BRAK!!

Sean menendang mejanya dengan sangat kuat hingga terpental ke dinding, hening menyelimutinya. Sean mengambil salah satu kotak susu

"marah ya~ udah hilang sabar nya ahahah" Keyla kembali tertawa. Sean dengan wajah tanpa ekspresinya mendekati Keyla yg duduk di pinggiran meja

Sean mengalami amarah yg bukan dari dirinya melainkan seperti amarah dari tubuh yg ia tempati

Tangan nya terasa gatal untuk menggaruk wajah Keyla selama ini. Dan inilah waktunya

"AGRHH!!" Keyla berteriak

Sean mencekik leher Keyla membantingnya ke lantai, menumpahkan susu yg ia ambil langsung ke mulut gadis itu, memaksa membuka mulutnya dengan cekikan di lehernya