PERHATIAN ⚠️
-JANGAN LUPA VOTE KALO SUKA DAN TERTARIK DENGAN ALUR SELANJUTNYA.
-MAAF JIKA ADA SALAH KATA, ATAU KATA YANG KURANG JELAS, AUTHOR JUGA MANUSIA♡
-MAAF JIKA KATA YANG DI KETIKKAN OLEH AUTHOR KURANG COCOK DENGAN KARAKTER.
-AUTHOR JUGA MEMUTUSKAN UNTUK MENEMPATKAN TAHUN PADA ALUR INI 198x-199x-an. DAN BAHASA YANG DI GUNAKAN AKAN CUKUP FORMAL.
-JIKA TIDAK MENYUKAI WP BxB HARAP SKIP DARI SEKARANG DAN BACA WP LAIN!
-TOLONG JANGAN DI COPY!!
»»««
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
»»««Masi di hari yang sama, tepat pada waktu di tengah hari, Gin berjalan menyusuri lorong kediaman, pria itu terus berjalan menyusuri lorong menuju ke arah tempat latihan mereka.
Selang beberapa menit ia berjalan, Gin kemudia berhenti dan melihat dari kejauhan ada beberapa orang yang sedang beristirahat dan beberapa lainnya masi berlatih, pria itu kemudian berjalan dan mendekati mereka.
"Ya ampun, kalian berdua sudah lelah? Hanya karena latihan kecil seperti ini?..." Ejek Gin dengan bercanda pada ke dua wanita di depan nya, yang sedang beristirahat setelah latihan.
"apa!??... Apa maksudmu latihan kecil?!.." Balas Salah satu wanita itu, Wanita itu bisa di bilang sudah cukup dewasa dan seumuran dengan Gin, Elya. Wanita yang memiliki rambut panjang berwarna merah gelap.
"Apa maksudmu latihan kecil??... Kami berdua barusaja selesai mendaki gunung sambil membawa Batu-bantuan itu.. " Celetuk Satu wanita lainnya, Wanita itu juga sudah cukup dewasa memiliki rambut panjang berwarna biru tua bercampur dengan Ungu, ia juga hampir seumuran dengan Gin, Key . Wanita itu lebih tepatnya Seumuran dengan Elya.
"Haha hanya bercanda.. Jadi Bagaimana berburu kalian hm?.. "Tanya Gin.
" Tidak, kami tidak ikut berburu.. Yang pergi hanya Mako, Riji, Krow dan Jaki.. Mereka berempat yang pergi.. " Balas Key.
"Ya, mereka sudah pergi cukup lama, seperti nya mereka akan kemba__.. " Sebelum Elya menyelesaikan ucapan nya terdengar suara teriakan dari kejauhan yang memanggil mereka.
"Heeyy, semuanya!... Lihat Kami dapat dua rusa.. " Teriak salah satu pria bersurai Putih keabuan, itu adalah Mako yang berlari menghampiri mereka, di ikuti oleh Yang lainnya.
"Hmm?.. Selamat datang kembali... Tapi Kenapa hanya dua? Siapa yang mendapat rusa itu.. " Balas Gin.
"Ah, awal nya kami mendapatkan lima rusa, tapi saat perjalanan kami berhenti untuk beristirahat, dan tiba-tiba aku melihat seorang anak kecil yang menghadiri kuda ku dan melihat ke arah Rusa itu.. " Celetuk Riji, pria yang memiliki Surai berwarna hitam.
"Ya, lalu kami menanyainya di mana rumah anak itu.. Ia malah mengatakan bagaimana Rasa Dangin rusa yang di jadikan sup?.. Kami berempat hanya saling memandang satu sama lain.. " Sambung Krow, pria yang memiliki surai berwarna abu-abu.
"Ya.. Lalu kami sepakat untuk memberikan satu pada anak kecil itu, kami dengan senang hati mengantar anak kecil itu kembali ke rumah nya, tapi saat kita sampai.. Ternyata rumah yang anak kecil itu maksudnya adalah penampungan.. Kami tidak mungkin memberikan satu rusa saja, itu tidak mungkin cukup.. Jadi kami memberikan tiga rusa yang berukuran besar.. " Sambung Jaki, Pria yang memiliki surai berwarna merah muda.
KAMU SEDANG MEMBACA
"A Lawyer and a Mafia"[RIONCAINE]
Historical FictionSeorang pengacara dari kalangan bangsawan yang memiliki status sebagai *Alpha*, ia sangat membenci para bangsawan yang ada di sekitar nya, sang ayah juga tak pernah mengakuinya sebagai seorang putra nya, memiliki kehidupan yang cukup bahkan sekedar...