-CHAPTER 5-

2.1K 265 42
                                    


PERHATIAN ⚠️

-JANGAN LUPA VOTE KALO SUKA DAN TERTARIK DENGAN ALUR SELANJUTNYA.

-MAAF JIKA ADA SALAH KATA, ATAU KATA YANG KURANG JELAS, AUTHOR JUGA MANUSIA♡

-MAAF JIKA KATA YANG DI KETIKKAN OLEH AUTHOR KURANG COCOK DENGAN KARAKTER.

-AUTHOR JUGA MEMUTUSKAN UNTUK MENEMPATKAN TAHUN PADA ALUR INI 198x-199x-an. DAN BAHASA YANG DI GUNAKAN AKAN CUKUP FORMAL.

-JIKA TIDAK MENYUKAI WP BxB HARAP SKIP DARI SEKARANG DAN BACA WP LAIN!

-TOLONG JANGAN DI COPY!!


»»««
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
»»««

-SEBELUM PERTEMUAN-

»»««
°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°
»»««

Setelah makan malam mereka, Semuanya sudah bersiap singkat nya mereka akhirnya menempuh perjalanan dengan sunyi di antaranya hany Mengobrol santai dan sisanya masih memeriksa dokumen tugas mereka masing-masing.

Di sisi lainnya, Rion Dan Gin di Satu mobil yang sama dengan Istmo dan Sui juga. Perjalanan mereka hanya obrolan tentang rencana nanti nya.

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•

Apa dari kalian penasaran atau bertanya-tanya, apa masih ada kereta kuda pada era ini?.. Ya tentu saja masih banyak yang menggunakan nya untuk mengangkuti Barang-barang atau mengantar seseorang, tapi kebanyakan yang menggunakan kereta kuda di era ini adalah Rakyat biasa, yang tak punya kendaraan sendiri, ya kau tau maksud ku.

Seiring berjalan nya waktu, hingga malam mereka tergantikan oleh Fajar, mereka berhenti di sebuah tempat makan untuk sarapan pagi, lalu melanjutkan perjalanan mereka lagi. Hingga akhir nya setelah perjalanan panjang, mereka akhirnya sampai dan memasuki Negri itu, ada banyak Orang di setiap jalan yang mereka lewati.

Mereka semuanya akhirnya tiba di sana dengan suasana di malam hari, setelah perjalanan cukup jauh, mereka memasuki sebuah kediaman dan berhenti di sebuah Rumah yang cukup besar, dengan seorang Pria paruh baya seperti nya sudah menunggu mereka sedari tadi.

Setelah berhenti kemudian Gin keluar dari mobil dan berjalan ke arah Pria itu ".... Permisi.." Sapa Gin pada pria itu.

"Ah, selamat datang Tuan, kami sudah menunggu... Kami sudah siapkan kamar yang Tuan minta." Sambut Pria itu, sepertinya Pria itu seorang Kepala pelayan.

"Bagus, trimakasih.. Maaf perjalanan kami cukup panjang jadi agak lama.. " Balas Gin.

"Semuanya sudah bisa turun dan istirahat di kamar kalian masing-masing.. " Sambung Gin, mendengar itu kemudian Yang lainnya turun dari mobil dan berjalan masuk, begitu pun dengan Rion.

"Kakak aku sudah mengurus semuanya.. Kemungkinan besar kita akan di panggil esok pagi.. " Ucap Gin, berjalan di samping Rion.

".... Ya, baiklah.. Apapun yang terjadi, kita akan tetap mengambil wilayah itu.. Jika tidak bisa dengan cara baik-baik, maka kita harus melakukannya dengan cara Kasar.." Balas Rion, sembari menaiki anak tangga dan menghilang dari pandangan Gin.

"A Lawyer and a Mafia"[RIONCAINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang