PERHATIAN ⚠️
-JANGAN LUPA VOTE KALO SUKA DAN TERTARIK DENGAN ALUR SELANJUTNYA.
-MAAF JIKA ADA SALAH KATA, ATAU KATA YANG KURANG JELAS, AUTHOR JUGA MANUSIA♡
-MAAF JIKA KATA YANG DI KETIKKAN OLEH AUTHOR KURANG COCOK DENGAN KARAKTER.
-AUTHOR JUGA MEMUTUSKAN UNTUK MENEMPATKAN TAHUN PADA ALUR INI 19xx-196x-an. DAN BAHASA YANG DI GUNAKAN AKAN CUKUP FORMAL.
-JIKA TIDAK MENYUKAI WP BxB HARAP SKIP DARI SEKARANG DAN BACA WP LAIN!
-TOLONG JANGAN DI COPY!!
»»««
°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
»»««-PERSIAPAN-
»»««
°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
°°
°
°
°
°
°
°
»»««Pagi itu berjalan seperti biasanya, hingga pagi berganti ke sore hari.. Gin mengumpulkan beberapa sodaranya yang lain di sebuah Ruangan.
"Semuanya dengar kan Baik-baik... Echi duduk dengan tenang dan lepaskan balok itu, krow lepaskan pedang itu.. Mia, duduk di samping mako jika tidak punya tepat untuk duduk.. " Atur Gin dengan menghela nafas frustasi terhadap situasi ini.
"Baik.. Siapa yang tak ada di sini?.. Hmm? Di mana Garin? Apa ada yang__" Mendengar suara yang ia cari, Gin kemudian menoleh ke arah suara itu.
"Haloww.. Maaf aku memiliki masalah tadi, hehehe.. " Ucap Garin berjalan di mendekat ke arah tempat duduk dan duduk di salah satu sofa.
"Baiklah, siapa yang masih kurang?... Sepertinya sudah lengkap. " Gumam Gin sambil memperhatikan setiap orang di depan nya.
"... Kak Gin semuanya sudah lengkap, mengapa kakak memanggil kami semua?. " Ucap Mia dengan penasaran.
"Benar.. Kenapa kau mengumpulkan kami di sini, apa ada yang penting?. " Sambung Riji dengan penasaran.
Mendengar pertanyaan itu membuat Gin kembali menghela nafas lelah. "... Ya, kakak bilang kita harus bersiap untuk berangkat.. Dan jangan lupa siapkan mantel karena kita akan berhenti di beberapa wilayah yang bersalju selama perjalanan.. " Ucap nya berhenti sejenak.
"Dan ya, kalian akan membantu beberapa wilayah yang di putuskan dalam dokumen ini... " Sambung nya sambil meletakkan dokumen di atas meja, mereka semua satu-persatu mengambil se lembaran dan melihat di mana mereka akan di tugaskan.
"Periksa itu, dan lihat di mana kalian akan menjalani tugas dan bersama dengan siapa.. Ingat, jangan repotkan orang-orang di wilayah itu dengan tingkat kalian.. Kakak bilang dia akan__.. " Sebelum Gin menyelesaikan ucapannya sebuah suara kemudian menyela nya.
"Jika kalian membuat masalah dan merepotkan orang-orang di sana, aku akan menggorok tenggorokan kalian satu-persatu.. Mengerti?. " Ucap Rion, yang berjalan ke arah mereka, dengan wajah tegasnya.
Mendengar itu mau tak mau mereka harus bisa menjaga diri mereka dan kelakuan mereka nanti di sana.
" Ya kami mengerti... " Ucap mereka secara bersamaan.
"Aku ingin bertanya.. " Celetuk salah satu gadis di sana, dengan mengangkat tangannya dan membuat semua mata di sana melihat nya.
"... Apa yang ingin kau tanyakan Echi? Tolong bertanyalah hal yang berguna, saat ini. " Balas Gin.
KAMU SEDANG MEMBACA
"A Lawyer and a Mafia"[RIONCAINE]
Fiksi SejarahSeorang pengacara dari kalangan bangsawan yang memiliki status sebagai *Alpha*, ia sangat membenci para bangsawan yang ada di sekitar nya, sang ayah juga tak pernah mengakuinya sebagai seorang putra nya, memiliki kehidupan yang cukup bahkan sekedar...