The Family Story (New) [END]

eps.5

...

Keesokan harinya...
Pagi hari di Hanjaya Corp.

Pagi hari ini adalah hari yang bisa di bilang cukup sibuk, hal itu bisa di lihat dari Hanjaya Corp. yang terlihat sangat hectic, tak terkecuali CEO nya sendiri yang tak lain dan tak bukan adalah Shani.

Wanita berusia 25 tahun itu sibuk dengan berkas - berkas yang berserakan di meja, jari jemari nya menari dengan lihai di atas keyboard.

Tok...Tok...Tok...

"Masuk!!!",ucap Shani sedikit berteriak.

"Permisi mbak Shani ada yang ingin bertemu",ucap Celine.

"Siapa cel?",tanya Shani.

Shani melirik ke arah belakang.

"Hai Shan"

Seorang pria tinggi semampai yang cukup ia kenal, dia adalah Raja Vino Andrian atau Vino, teman satu kampus Shani.

Sebagai informasi Vino adalah satu dari banyak pria di kampus Shani yang mengejar - ngejar Shani, namun dari semua pria hanya Vino lah yang hingga detik ini getol mengejar cinta nya pada Shani meski berulang kali Shani menolak nya dengan alasan ia ingin fokus pada pendidikan nya.

Celine pergi meninggalkan bos nya berdua bersama Vino.

Tiba - tiba tanpa aba - aba Vino berlutut di hadapan Shani, mengulurkan sebuah kotak perhiasan berwarna merah berisi sebuah kalung dengan liontin yang sangat cantik.

"Kamu tau kan aku gak akan pernah sekalipun nyerah dengan usaha ku, aku benar - benar serius dengan perasaan ku"

"So Shani Indira, will you be mine?"

Shani menggigit bibir bawah nya pertanda gugup.

"Duhhh gimana nih ini udah kesekian kalinya Vino nembak aku, kalau aku tolak terus kasihan juga, tapi gimana dengan adik - adik?"

Shani melihat mata Vino yang berbinar seperti memohon kepadanya.

"Ya udah deh aku terima aja, soal adik - adik urusan belakangan"

Shani tersenyum, ia mengangguk pertanda menerima pernyataan cinta dari Vino, kemudian Vino berdiri ia memakaikan kalung itu pada Shani.

Itu artinya saat ini Shani dan Vino telah resmi berpacaran.

.
.

16:00

Hanjaya Resto and Cafe..

Beralih ke Hanjaya Resto and Cafe, kali ini terlihat Christy sedang sibuk mengerjakan tugas kelompok bersama sahabat - sahabat nya, ya siapa lagi kalau bukan Jessi, Fiony, Flora, Andrew, Bima, dan Reyhan.

Mereka sengaja mengerjakan tugas kelompok di sini, selain karena gak usah capek - capek mikirin makanan apa yang akan mereka makan untuk teman kerja kelompok, di sini juga tersedia wifi yang cukup kencang yang tentu nya bisa menunjang selesai nya tugas mereka.

"Guys gue ke toilet dulu ya, sakit perut nih",izin Reyhan.

"Ya udah sana takut keluar disini berabe lagi nanti",celetuk Andrew.

Celetukan Andrew di sambut gelak tawa yang lainnya.

Reyhan buru - buru menuju toilet dengan sedikit berlari karena ia memang sudah tak tahan.

Hingga tiba - tiba...

"Duhh maaf kak gak sengaja"

Reyhan tak sengaja menabrak seseorang.