friend or girlfriend?

28

Beberapa hari setelah itu, becca lebih banyak menghabiskan waktunya bersama saki. Saat freen akan membawa becca pulang ke rumah, saki tiba tiba datang ke kampus untuk menjemput becca dan membawanya pergi.

Seperti hari hari sebelumnya, becca kembali di jempu saki setelah berjanji akan menghabiskaan waktu bersama freen hari ini.

"Freen" becca menatap freen yang bermuka datar itu.

"Aku harus pergi sama saki, janji kita bisa di tunda kan?" Lanjut becca yang merasa bersalah.

"Umm, aku akan masak buat makan malam. Jangan pulang terlalu malam" ujar freen lalu pergi.

Malam harinya freen memasak makanan yang pasti akan becca sukai tapi, saat jam menunjukan pukul 10 malam becca belum pulang juga. Freen yang cukup kesal itu langsung membuang makanan yang telah susah payah dia buat untuk kekasihnya tercinta.

Sesaat setelah makanan dibuang, becca pulang dengan keadaan ceria.

"Freennnn aku kangen kamu" becca langsung memeluk freen yang sedang membaca di kamar.

"Kamu masak apa? Aku mau makan sekarang" lanjut becca dengan wajah cerianya.

"Aku lupa, tadi aku cuma makan roti doang abis itu lanjut baca buku"

"Ihh padahal aku mau makan masakan kamu hari ini, udah lama gak makan bareng kamu juga"

"Lain kali aku masakin ya" freen mengelus kepala becca lembut.

Saat freen hendak memeluk becca, tiba tiba becca mendapat telpon dari saki.

"Halo, kenapa?"

"Aku udah sampe rumah" ujar saki

"Iya bagus deh, istirahat aja, aku mau tidur"

"Iya sampai jumpa nanti"

~~~~~~

Besoknya saat freen bangun becca sudah tidak ada di sampingnya lagi. Freen menemukan catatan kalau becca berangkat terlebih dahulu karena ia lupa ada kelas pagi hari ini.

Freen bangun dan bersiap untuk pergi ke rumah pinam karena hari ini freen tidak ada kelas.

"Pinam, bosen di rumah terus keluar yuk!" Ajak freen setelah beberapa jam berada di rumah pinam.

"Oke, mau kemana? Mau ajak si Heng juga?"

"Si Heng lagi gak bisa, kita berdua aja"

"Si becca?"

"Ada kelas, selesai kelas pun bakalan di jemput saki" jawab freen acuh tak acuh.

Sampainya di mall, freen membawa pinam untuk menonton film dan setelah itu pinam ajak freen makan ramen di tempat yang biasa dia datangi.

Sampai di depan tempat ramen itu, freen melihat becca dan saki ada disana sedang berbincang sambil makan ramen. Jadi, freen mengajak pinam untuk pindah tempat.

"Ngapain pindah sih, kita kan bisa gabung sama mereka" ujar pinam.

"Jangan ganggu mereka udah ah ayo pergi".

Saat mereka hendak berjalan pergi, saki yang melihat kehadiran freen itu pun langsung memanggil dan meminta freen untuk bergabung.

Ya... Mau tidak mau freen menghampirinya dan bergabung untuk makan ramen.

"Kalian ada disini juga ternyata, duduk duduk. Kita makan bareng" ujar saki yang dengan ramah mempersilahkan freen dan pinam duduk di mejanya.

Freen dan becca saling menatap seperti orang asing. Freen sebetulnya ingin menyapa Becca tapi kenapa rasanya sangat canggung sekali?.