...
Skylar Dan Irrad Menghabiskan Pagi Mereka Menjadi Rebahan Santai Di Ranjang Hotel Skylar Masih Enggan Beranjak Meninggalkan Irrad dia Masih Merindukan Little Pongrest nya.
"Ler Udah Awas Ah, Mandi Sana Lu" Irrad Mendorong Tubuh Skylar yang berada Dipangkuanya
"Bentar Rad, Gw masih Pengen Bareng Sama Lu, Nanti Di GH Ga Bisa Cundle Kita" Skylar Memeluk kaki Irrad
"Iya gw Tau Ler, Tapi Ini Udah Siang Pedo Gw Ga Mau dimarahin Lemon, Emang Lu Mau Gw Balik PH Ler? "
"Ih Mulutnya, Sembarangan banget Lu Rad" Skylar Bangkit Dari Pangkuan Irrad dia Cemberut
"Kan Iya? Gw udah Keseringan Ngelanggar Aturan Ler, Lemon Lama-lama Cape Juga Maafin Gw Ler" Irrad
"Udah Jangan Cemberut, Jelek Tau Ler" Irrad Tertawa Menyomot Bibir Skylar
"Ishh, Untung Gw Sayang Lu, Kalo Ngga Gw Gibek Lu Rad" Skylar
"Emang Iya? Wkwk"
"Udah Sana Mandi Lu Bau Alkohol Peler" Irrad
"Iya Iya Sayang Aku Mandi" Skylar beranjak sambil Tersenyum kearah Nonanya?
"Sayang Pala Babi Kau" Irrad Membanting Wajah Skylar Dengan Hoodie nya.
"Eh Rad Gw Kan Ga Bawa Baju Ganti, Gimana Gw Mau Mandi" Skylar baru ingat dia Cuma Memakai Hoddie dan Jeansnya Saja
"Hmm Elu Sih So Iya Mabuk Segala, Udah Kaya Gini Ribet Sendiri Kan Lu" Irrad
"Ya Gara-gara Lu Juga Rad" Skylar
"Apalah jadi bawa-bawa Gw?"
"Ya kan gw... Kira lu beneran benci gw Rad.. " Skylar menunduk
"Ler udah.. Ga usah dibahas lagi, Kita Udah Baikan Sekarang. Udah lu Ga usah Mandi, Nanti Di GH Aja. Cuci Muka Sana" Irrad
Skylar Menuju Kamar Mandi Untuk berpakaian Kembali Sekaligus Mencuci Mukanya, Selesai Dari Kamar Mandi Skylar Melihat Irrad Sudah Selesai Membereskan Barang Bawaan Mereka.
"Ler? "
"Hah? " Skylar mengusap wajahnya Menggunakan Handuk Hotel
"Lu Beneran Putus Sama Dyfaa? " Irrad Tidak Melihat Kearah Skylar Dia Sibuk Dengan Barang yang dia Masukan Kedalam Tas Miliknya
Skylar Menoleh Kearah Irrad Heran, Darimana Bocah Ini Tau Permasalahan Dia Dengan Dyfaa, Skylar terdiam Sebentar.
"Iya, Darimana Lu Tau? "
"Brusko"
"Brusko? Ko bisa? " Skylar mengerutkan Keningnya
"Dyfaa Curhat Sama Brusko, Semuanya Dia Ceritain"
"Ohh"
"Kenapa Lu Putusin Dia? " Irrad menoleh Skylar
"Menurut Lu? " Skylar Menatap Irrad
"Karena Leon? "
"Iya, Lu Bener Dari Satu Opsi Rad"
"Emang Opsi Yang Lainya Apaan? "
"Alasan Yang Lainya?Jelas Karena Gw Ga Pernah Suka Sama Dyfaa Rad, Gw Ga Bisa Maksain Perasaan Gw, Gw Juga Ga mau Bikin dia tersiksa dengan Perasaanya sendiri..."
"Dannn.... Karena Gw Suka Lu Rad" Skylar tersenyum
Irrad Hanya Diam Mematung, Dia Bingung Harus Menanggapi Pernyataan Skylar Bagaimana.
"Lu Ga Suka Gw Rad? "Senyuman Skylar memudar Ketika Irrad memalingkan wajahnya.
" Bukan Gitu Ler, Tapi Gw Bingung, Gw Gatau Harus Nanggepin Lu Gimana Ler"

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐤𝐲 & 𝐄𝐚𝐫𝐭𝐡
RomanceKisah Cinta Seseorang Yang Terhalang Norma Dunia. Ujian Dan Takdir Sebagai Hiasanya Panggil Saja Dua Sahabat ini Skylar (si langit) Dan Irrad (buminya), Kisah Cinta mereka Sama Seperti Langit dan Bumi Sangat Berjauhan dan Mustahil Bersama.. . "Ta...