My Hiro END

bosan??

Maaf baru up guys🙏🙏🙏
.
.
.
.
.

Selamat membaca🤗🤗🤗

__________________________________

Hiro menggenggam tangan ryota erat. Menatap semestanya dengan memuja.  Entah kebaikan apa yang dia lakukan di masa lalu sehingga Tuhan mengirimkan laki-laki baik dan sempurna untuk menjadi penguasa hatinya.

Mereka sekarang sedang menghabiskan waktu di pemandian sauna.  Setelah menghabiskan cukup banyak waktu untuk tidak bertemu karna terlalu banyak tugas yang menumpuk. Mereka sepakat menghabiskan waktu bersama sekarang.

Pergumulan panas baru saja mereka habiskan selama tiga jam.  Saat ini mereka berendam di air hangat. Membersihkan tubuh mereka bersama.

" Terimakasih sudah mencintai ku.  " Ujar Hiro.

Ryota tersenyum menatap Hiro memainkan tangan besar Hiro.

" Jika aku di beri waktu hidup kembali di kehidupan selanjutnya. Aku ingin meminta tetap bersamamu. "

" Kenapa? "

" Karna aku tidak akan rela jika kamu bersama orang lain. Aku sangat mencintaimu"

Ryota menatap dalam mata Hiro. Mengelus rahang Hiro.
" Kenapa tidak meminta pasangan yang lebih baik di kehidupan selanjutnya?. "

Kening Hiro mengernyit tak suka.
" Kamu tidak ingin hidup bersama ku di kehidupan selanjutnya?. " Hiro memalingkan wajahnya menepis tangan ryota dari wajahnya.

Kekehan kecil terdengar dari mulut ryota. Merasa gemas melihat wajah cemberut Hiro. Jarang jarang kan dia melihat wajah cemberut Hiro. Biasanya wajah itu akan selalu tampil cool.
" Bukan seperti itu "

" Jadi apa? " Ketus Hiro masih enggan menatap ryota. Dia bahkan memutar sedikit tubuhnya memunggungi ryota.

" Hadap sini dulu " Ryota menarik tangan hiro agar menghadap padanya.

" Ndak mau" Tolak Hiro dia melepaskan cekalan ryota di lengan nya.

Ryota menghela nafasnya. Huh dia salah berbicara membuat sang kekasih merajuk.

" Aku bukan pasangan yang baik dan sepadan untuk mu.  Masih banyak laki laki sempurna yang harus kamu temui di kehidupan selanjutnya.A.. "

" Apa yang kau katakan? "Hiro berbalik menatap kesal ryota.

" Dengar dulu"

" Kau ingin aku bersama orang lain?. Begitu maksud mu?. "

Ryota mengangguk pelan. " Aku hanya merasa tidak pantas di sanding kan dengan mu. Kamu laki laki sempurna.    Wajah, tubuh bahkan kekayaan semua kamu miliki dengan sempurna . "

" Kenapa kau mengatakan itu?. Kau tidak memikirkan perasaan ku saat kau mengatakan aku bersama orang lain. Itu artinya kau sudah bosan dengan ku. "

Ryota menggeleng heboh"  Aku tidak pernah bosan dengan mu. Aku selalu mencintai mu Hiro"

" Jadi kenapa kau ingin aku bersama  orang lain sialan? " Teriak Hiro nafasnya memburu. Dia berdiri melangkah keluar dari bak mandi.

Mata ryota menatap sendu kepergian Hiro.

" Aku hanya ingin kamu memiliki pasangan yang baik dan setara dengan mu. Aku terlalu lemah untuk menjadi pasangan mu. Kehidupan selanjutnya tidak ada yang tau. Bagaimana jika aku hidup dalam penderitaan?. Bagaimana jika aku  tidak seperti yang kamu ingin kan?." Gumam ryota.