Setiap orang mempunyai keberuntungan di dunia ini, baik dalam hal keluarga atau percintaan begitupun sebaliknya
- Jeny Anindia -
Ia merapikan sedikit rambut di depan cermin dan mengoleskan sedikit lipstik di bibirnya. “Oke siap, saatnya turun untuk sarapan.
"Mama, ayah" sapa jeny.
"Anak mama udah siap, makan sayang" pinta mamanya.
"Siap mama, em ayah" panggil jeny.
"Iya sayang."
"Nanti ayah pergi ke kantor gak?"
"Pergi emang kenapa" tanya ayahnya.
"Hehheeh gak ada sih aku cuman nanya aja"
"Kamu mau ke kantor?"
"Maunya gitu sih tapi aku berubah pikiran yah, aku langsung pulang aja deh."
"Kalau kamu mau ke kantor kabarin ayah ya."
"Siap komandan" dengan gaya hormatnya.
"Kamu ya ada ada saja."
"Yaudah yah aku berangkat dulu" menyalam tangan ayahnya.
"Kamu hati hati ya sayang" mengacak rambut jeny.
"Iya yah, oh iya aku lupa mama mana yah?"
"Dikamar."
"Mama" teriak jeny.
"Apa" teriak mamanya balik, ayahnya hanya geleng-geleng melihat interaksi anak dengan istrinya.
"Ma aku berangkat ke sekolah dulu ya."
"Iya kamu hati hati"
Jeny langsung keluar menuju garasi dan mengambil motornya, akhirnya motornya di pakai juga kasian banget si Lo jarang dipakai, maafin gue ya sering sakit ucapnya ke motornya sendiri, oke kita berangkat.
Diperjalanan ia menikmati anginnya, ia membawa kendaraan dengan kecepatan sedang karena jam masuk sekolah masih tersisa 40 menit lagi jadi ia tidak terburu buru, diperjalanan ia bernyanyi lagu terbiasa
Sungguh hebat diriku
Menyukaimu tanpa kata
Sungguh kuat diriku
Mampu memendam rasa
Terus mengangumi
Sedangkan ku tahu
Kita tak akan bersama
Mengapa harus dirimu pilihan hatiku?
Sekian insan di dunia
namun apalah dayaku melihat
Dirimu kasih, bahagia walau
Bahagia tanpaku
Biarlah waktu yang yang menyembuhkan
Luka dalam hatiku ini
Meski rasa rasa sayangku
Takkan berpaling
Terus mengagumi
Sedangkan ku tahu
Kita tak akan bersama
Ketika ingin melanjutkan liriknya seseorang menyapa jeny dari belakang.
"Woii serasa jalan punya nenek moyang Lo aja" celetuk bayu tiba-tiba.
"Apan sih ganggu gua nyanyi aja" memutar bola matanya males.
"Gimana keadaan Lo?"
"Baik" sembari tersenyum kearah bayu.
"Btw suara Lo jelek juga pertahankan" menyunggingkan senyumnya.
"Gak ada yang nyuruh Lo dengar gue nyanyi" kesalnya.
"Galak amat masih pagi neng."
"Suka suka gue dong" mengangkat dagunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
semesta yang gagal (Selesai)
Novela JuvenilSingkat saja. Dua remaja yang memiliki kisah cinta yang rumit. "Kamu adalah cinta pertama dan terakhirku" Happy or Sad penasaran kan dengan ceritanya, ayo mampir ke ceritaku 🚫🚫🚫 SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN, READRS BAHAGIA, PENULIS J...
