"Yo akhirnya kita jumpa lagi saudariku !" ucapnya sambil tersenyum menatapnya.
"Tak mungkin !" irlia terkejut setengah mati melihat seseorang didepannya.
Irlia terkejut tanpa sengaja menjatuhkan senjatanya. Pikirannya campur aduk antara yang telah terjadi. Orang berjaket merah mendekatinya dan mengangkat wajahnya ke wajahnya sambil tersenyum manis ke arah irlia.
"aku saudarimu irlia." Ucapnya.
"kau bohong saudariku sudah mati, KAU BUKAN SAUDARIKU !" sambil menangkis kasar tangan musuhnya.
"otto (waduh) jahat banget jelas, jelas hidup kek gini dibilang mati !"
"Enggak itu bohong, BOHONG !" pikiran irlia campur aduk pusing dengan apa yang terjadi.
Irham yang geram pun berlari ke arah dia dan menyerangnya. Pertarungan sengit pun terjadi diantara keduanya.
"dia kan irham, macam mana dia ada kat sini ?"batinnya mengingat sesuatu.
Cukup lama mereka bertarung 1 vs 1. Irham juga sempat bertanya kepadanya, namun ia hanya terdiam dan tersenyum sinis ke arahnya. Kemudian orang itu menerima pesan suara dari karin, untuk menyuruhnya pergi.
"Ouh masa ku udah habis gaes dadah !" ucapnya sambil terjun bebas di atas lantai 3 mal dan terbang meninggalkan mereka.
"Dia.......saudariku......?" pernyataan tersebut masih terbayang – bayang di pikiran irlia mengingat saudarinya mati kecelakaan.
Telfon masuk dari chris ke iman.
"chris awak ok ke ?"
"em aku ok iman kau macam mana ?" tanya chris.
"Ok juga macam mane dengan penjenayah tuh ?" tanya iman
"Diorang dah berjaya larikan diri."
"Dia pun dah larikan diri, tapi macam mana dengan para sandera ?"
"Diorang selamat." Iman bernafas lega mengucap syukur.
"Iman kau dengan lainnya pergi kat mata darurat ye." Pesan chris.
"Hm terima kasih chris." Mereka pun mematikan telfon nya.
"Jom kita balik." Ucap iman kepada kawan – kawannya.
Iman mengangkat alicia membantunya berdiri. Ali pun berdiri membantu irham berdiri. Rudy mendekati irlia menatapnya tajam.
"Irlia !" irlia mendongak ke atas.
"Kitorang butuh kejelasan kau !"
Di markas mata darurat.....
"Imaannn aliciaa nasib baik korang ok." Cemas moon dijawab anggukan dan senyuman manis keduanya.
Roza dan mika membantu alicia dan iman untuk dirawat.
"Korang ok ke mari sini kitorang rawat." Ucap celine dan devi memeriksa mereka.
Di markas mata darurat semua para ejen dan anggota tapops berkumpul. Bahkan para sandera pun sudah sadar. Ali dan rudy pun bertanya tentang keadaan markas MATA kepada ejen sam dan ejen alex. Mereka bilang semuanya hancur dari depan markas hingga belakang, bagian atas hingga bawah pun retak dan hancur tampak seperti kapal pecah. Para ejen selamat hanya pingsan dan terluka namun tidak terlalu parah. Tapi ada yang pelik, yaitu semua robot menghilang dan semua listrik padam total. Untung pada pagi hari mereka pergi kesana, jadi masih melihat keadaan markas arena mata dengan jelas. Dan katanya semua data di markas dihapus atau dicuri. Ali dan rudy yang mendengarnya terkejut setengah mati.
KAMU SEDANG MEMBACA
MATA DAN TAPOPS (Ejen Ali X Boboiboy) {LANJUT}
مغامرةBercerita tentang pahlawan pulau rintis bernama boboiboy dkk yang harus pergi mencari keberadaan beberapa power spera yang terseret ke dalam portal teleportasi. Keluarnya bora ra serta rekan jahat nya dari penjara setelah seminggu tidak menampak di...