CH ¹⁰

2.2K 173 6
                                    

±
±
±

Hari ini, Xiao Zhan bersama dua rekannya datang ke mansion Wang. Tiba-tiba saja tuan mereka memanggil, dan meminta mereka untuk datang.

Sesampainya di mansion Wang, Xiao Zhan datang menghadap menemui sang atasan.

"Xiao Zhan, ada tugas yang harus kau selesaikan." ujar tuan Wang tanpa basa-basi.

Xiao Zhan mengangguk, menunggu tugas apa yang akan pria itu berikan.

Tuan Wang berseringai, "datang ke casino bawah tanah, dia sudah menunggumu di sana."

Meski Xiao Zhan sudah terbiasa menerima tugas kotor semacam itu, namun tetap saja dia merasa gelisah. Dia tidak tau orang macam apa yang akan ia layani. Xiao Zhan hanya khawatir tak dapat mempertahankan keperjakaannya.

"Baik, Tuan." Xiao Zhan pun pamit undur diri, pergi ke casino bawah tanah milik tuan Wang.

Tanpa sengaja di pertengahan jalan dia berpapasan dengan Wang Yibo. Xiao Zhan begitu syok, reflek dia berteriak. "Anjing!"

Sedang sosok pemuda di hadapannya justru tersenyum teramat manis. "Senang bertemu denganmu, Mommy."

Xiao Zhan menggerutu emosi, "Bagaimana kau ada di sini, bocah?!" geramnya lirih.

"Aku?" Yibo menunjuk dirinya sendiri. "ini rumahku, Mom. Aku bisa kapan saja datang sesuka hatiku."

"Ck, terserahmu!" marah Xiao Zhan, dia merasa dikhianati oleh bocah ini. Beberapa hari yang lalu bukankah Yibo mengatakan jika dirinya sudah di usir oleh tuan Wang? Lalu sekarang dengan wajah polos tak berdosa itu dia sudah berdiri di mansion besar ini. Haish! Sepertinya Xiao Zhan salah sudah termakan omongan bocah sinting itu.

"Mom, kau mau kemana?" tanya Wang Yibo selanjutnya.

"Bukan urusanmu!" Xiao Zhan berlalu.

Wajah ceria Wang Yibo berubah masam. Dia memperhatikan tubuh kekar sang ibu yang perlahan menghilang dibalik tembok pembatas.

Di sini Xiao Zhan sekarang berada, di sebuah casino mewah bawah tanah milik tuan Wang.

Dia menemui pria yang sudah menunggu dirinya di tempat itu.

"Apa kabar Tuan Chen." Xiao Zhan tersenyum cantik.

"Oh, Zhan-Zhan, kemarilah cantik."

Xiao Zhan mendekat, dan duduk mengangkang di atas pangkuan tuan Chen, dengan posisi saling berhadapan.

Ingatan Xiao Zhan kembali pada Wang Yibo. Kenapa dia bisa merasa begitu kesal, hanya karena kebohongan yang Yibo lakukan. Seumur hidupnya, Xiao Zhan tak pernah menggunakan perasannya untuk menghadapi segala permasalahan. Namun kali ini, hatinya terasa sakit hanya karena sebuah kebohongan kecil.

"Emphh ..." Xiao Zhan ingin meluapkan segala emosinya, mengecup brutal bibir pria di hadapannya.

Tuan Chen tersenyum bangga, nampaknya pria cantik ini sangat terangsang. Entah apa yang membuatnya begitu bersemangat.

"Baby, 10 juta baht ... berikan lubang pantatmu untukku." bisiknya.

Entah setan apa yang merasuki jiwa Xiao Zhan, dengan mudahnya dia mengangguk. Terlalu emosi terhadap Wang Yibo, membuat Xiao Zhan merasa frustasi.

Tuan Chen mengajak Xiao Zhan masuk ke dalam salah satu ruangan kamar VVIP. 

Xiao Zhan menatap penampilan pria di hadapannya. Ck! Tubuh pendek, perut buncit, astaga ini sangat menggelikan, pasti penisnya kecil.

Tak ingin ambil pusing, Xiao Zhan mengambil sebotol wine. Meneguk isi cairan tersebut hingga habis separuhnya.

Tuan Chen menjilat bibir bawahnya, ini kejadian langka sepanjang hidupnya. Ada perasaan bangga tersendiri dalam hatinya, saat berhasil merayu jalang berkualitas tinggi seperti Xiao Zhan.

Xiao Zhan menatap datar tubuh boncel pria di hadapannya. Yang sekarang sudah mulai melucuti pakaian yang melekat di tubuhnya. Menyisakan celana dalamnya saja.

"Xiao Zhan .. aku sudah tidak sabar ..." Pria itu memeluk tubuh kekar Xiao Zhan.

Shit! Bulu kuduk Xiao Zhan merinding sekujur tubuh. Membayangkan, daging merah muda yang melekat di tubuhnya.

Tuhan ... aku seperti ketempelan siluman babi. Ini menjijikkan ... tubuh panas dan kenyal ini ... tidak .. aku tidak bisa melakukannya.

Xiao Zhan bergetar, keringat dingin membasahi pelipisnya. Ingin dia menikam pria ini, namun kembali mengingat jika hal itu terjadi, Wang Yibo yang akan menjadi korbannya.

Cklek!

"Eum?"

Mereka berdua menoleh ke arah pintu.

"Halo Mommy ..."

Wang Yibo masuk tanpa ijin, menatap mereka berdua dengan tatapan tengil nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Wang Yibo masuk tanpa ijin, menatap mereka berdua dengan tatapan tengil nya.

"Hei! Bagaimana kau bisa masuk?!" Marah tuan Chen.

Seketika tatapan mata Wang Yibo berubah mengerikan.

Xiao Zhan mendorong tubuh tuan Chen, dan mendekat ke arah sang putra. "Yibo, ini bukan tempat untuk main-main. Bagaimana bisa kau masuk tanpa ijin, hah?!" omel pria cantik itu.

Wang Yibo memperlihatkan lock card di tangan kanannya, lalu melemparkannya ke dalam kotak sampah. Bukan hal sulit bagi Wang Yibo hanya sekedar masuk ke dalam ruangan pribadi. Dia putra pemilik tempat ini.

"Aku hanya ingin bertemu Mommy." senyum aneh Wang Yibo.

"Ini bukan waktu yang tepat, Yibo .." Bisik Xiao Zhan.

Wang Yibo melirik sinis pria gemuk di kejauhan sana. "Karena dia?!"

"Yibo, pergilah!! Kau tidak tau apa-apa!" Murka Xiao Zhan.

Wang Yibo terkejut mendengar bentakan dari pria tercintanya ini. Jiwa iblisnya seketika menguasai bawah sadarnya. Hanya karena pria babi itu, Xiao Zhan berani membentak dirinya?!

MOMMY [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang