Chapter 12 (Happy New Year Nialler)

4.6K 233 3
                                    

*winter 

*one day before new year 

{Abel P.O.V} 

"Ya, ya mom" 

"ok, I will" 

"Hm.. yes" 

"Ok, bye.. Love you too"

Itu barusan aku dapet telepon dari mom. Dia bilang kalau tahun baru kali ini mom harus ikut dad keluar kota. Dan dia baru saja sampai di luar kota. Akhirnya, aku di rumah hanya bertiga, dengan kak Josh dan sepupuku Alice. Tante ku, aunt Micah menitipkan Alice untuk seminggu kedepan. Untungnya Alice sudah kelas 2 di Junior High School, jadi aku tidak harus terlalu sibuk memikirkannya. 

    Sedari tadi pagi, salju tidak kunjung berhenti turun dari atas langit. Saat sedang asiknya aku dan Alice bermain di teras atas rumahku, tiba-tiba kak Josh memanggilku.

"Dek! Bukain pintu gih, kakak mau mandi. Cepetan itu dari tadi bel rumah bunyi" ucap kak Josh berteriak dari bawah, suaranya terdengar mungkin dari daerah sekitar kamar mandi.

   "Ya.. Bentar" ucapku dari atas. "Alice, kak Abel turun dulu ya, mau bukain pintu. Alice tunggu disini bentar ya"

"Iya kak. Tapi, kayaknya aku mau ke kamar aja deh" ucap Alice.

   "Ok, bye Alice" aku pun segera menuruni anak tangga.

Dan dengan cepat aku mendekati pintu yang mungkin tinggal berjarak 3 meter di depanku. Saat aku buka, aku lihat ada Niall di situ. Dia memakai hoodie berwarna biru dan menutup kepalanya menggunakan tudung pada hoodienya.

   "Eh Niall, sorry aku ngebukain pintunya kelamaan" ucapku sedikit gugup saat tau kalau Niall yag ternyata ada di depanku sekarang.

"Well, no prob" kata Niall.

   "Oh iya, masuk dulu Ni" aku mengajak Niall untuk masuk dan duduk di ruang tamu. "So? Ada apa Ni?"

"Hm.." Niall terlihat berpikir, "besok malam kamu ada acara ga Bel?"

   "Maybe no. Why?" tanyaku.

"Aku mau ngajak kamu ke daerah pinggir danau, yang kebetulan ga jauh dari rumah kamu" kata Niall menanggapi jawabanku.

   "Ok, jam berapa?"

"Jam 8 malam, aku jemput kamu. Tapi maaf, Cuma bisa jalan kaki. Motorku sedang masuk bengkel" ucap Niall.

   "Gpp kok, aku ga keberatan, tapi itu pun kalau salju tidak turun seperti hari ini" kataku. "Oh ya, mau minum apa nih?"

"Ngga usah Bel, aku mau pamit aja. Besok aku jemput ya, jam 8" Niall pun berdiri dari tempat duduknya, lalu berjalan menuju pintu depan.  

   Aku pun mengikuti Niall, dengan berjalan di belakangnya. Niall berhenti di ambang pintu, aku pun segera menghentikan langkahku.

"Aku pulang dulu ya. Jangan lupa besok. Bye" Niall pun berpamitan, lalu berjalan keluar dari rumahku. Dan mulai menelusuri jalan.

   "Bye Niall" ucapku sambil melihat Niall berjalan dan melambaikan tangannya ke arahku. Aku pun membalasnya, sampai akhirnya Niall pun lenyap dari pengelihatanku di sekitar jalan yang ia telusuri.

*keesokan harinya  

{Author P.O.V}

   Saat Abel sedang mengoprek ponselnya, memainkan beberapa game sambil menunggu malam tiba. Lalu ada suara yang mengetuk pintu kamar Abel.

"Ya siapa?" Tanya Abel dari dalam kamar. Dia masih terfokus dengan ponsel dan gamenya.

   "Ini Alice kak" ucap seseorang itu.

Loved You First (Niall Horan love story)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang