𝕯𝕺𝕹'𝕿 𝕸𝕺𝖁𝕰 ! [Lookism x Readers]

17

[DON'T MOVE!]

:

Vote + komen

:

( jahitan aku udah dilepas meskipun belum boleh ditekuk sih)

:

:

Dendam ayahnya

1 jam....

2 jam....

3 jam....

4 jam.....

[Name] juga tak tau mengapa ia harus menunggu kehadiran Gitae dalam kurun waktu selama itu.

Ditinggalkan sendirian di tempat baru selama berkali-kali membuat [name] cukup muak dan hanya terdiam dengan punggung yang bersandar seperti boneka rusak karena pemilik nya membuang nya.

Ia tak tau mengapa ia selalu ditinggalkan di tempat yang berbeda-beda tanpa berniat untuk benar-benar keluar dari area dekat sekolah ini. Tetapi, [name] cukup merasa kesepian karena tak ada siapapun yang bisa ia ajak bicara selain matanya yang melihat ke arah manusia parasit yang sedang berjalan dengan terseret-seret.

Dengan dengusan kesal sekaligus bosan, [name] hanya bisa menatap mereka dengan malas yang hanya melewati nya dan tak berani untuk mendekat karena takut dimakan oleh [name].

Setelah Gitae mengetahui jika seminggu yang lalu [name] dihampiri seseorang di area belakang sekolah, pria gila itu cepat-cepat memindahkan [name] ke tempat lain dengan alasan yang tak masuk akal.

Semakin banyak tempat yang Gitae datangi, semakin banyak juga [name] berdiam diri sendirian di tempat yang benar-benar membosankan.

Andai saja saat itu ia tak bertemu Gitae, mungkin [name] masih bisa kembali ke teman-teman nya tanpa merasa khawatir akan menyakiti mereka. Tetapi sayang sekali, ia sudah bukan manusia lagi. Mendatangi teman-teman nya, sama saja [name] akan membunuh mereka.

Karena [name] tidak tau apakah ia juga bereaksi terhadap manusia biasa juga sama seperti ia bereaksi dengan manusia parasit. Tetapi yang pasti, Gitae bilang makhluk seperti mereka tak bisa bergabung kembali dengan manusia.

"Hahhh... Bosan sekali..." [Name] mengeluh bosan. Tak ada yang bisa ia lakukan karena [name] belum bisa berjalan dengan leluasa karena kaki nya masih terpincang-pincang.

Semua hal yang dikatakan pria tanghulu kemarin sepertinya tidak benar, kaki [name] tak jadi lumpuh, buktinya lama kelamaan hasil nya mulai terlihat dan kaki [name] akan sembuh dalam waktu tak lama ini seperti yang dikatakan Gitae.

Sungguh benar-benar mengherankan bajingan seperti Kim Gitae bisa dipercaya omongan nya.

Terlalu larut dalam kebosanan yang ia rasakan, [name] baru menyadari jika sedari tadi seseorang memperhatikan nya dari kejauhan.

Menduga seseorang yang memperhatikan nya adalah seorang pemburu karena penampilan dan senjata tembak yang dibawanya, [name] tak bergeming di tempatnya seolah-olah memang tak peduli dengan kehadiran pria itu.