please forgive me ( End )

part 30

                           💔💔💔💔

" Yeobo, hari ini aku akan pergi ke rumah si kookie dulu, anak nakal itu benar-benar menyebalkan, setelah berhasil membawa Jinnie tinggal bersamanya dia seolah-olah lupa kalau masih memiliki orang tua "
Rose ngomel-ngomel di ruang makan, ia merasa sebal karena anaknya kini mengabaikan keberadaan dirinya dan juga sang suami.

" Kekekeke biarkan saja sayang, kookie sepertinya sedang sangat bahagia makanya lupa pada kita, yang penting dia tenang dan kondisi mentalnya terkendali"
Namjoon terkekeh geli, ketika mendengar perkataan sang istri yang seolah-olah merasa terkhianati.

Namjoon sebenarnya tidak mempermasalahkan jika Jungkook ingin tinggal bersama dengan Jin, bahkan ketika mereka belum menikah seperti sekarang, asalkan Jungkook bahagia dan kondisi mentalnya terkendali, sementara Rose sampai detik ini bahkan tidak pernah tahu, bahwa putra kesayangannya sudah menghilangkan tiga nyawa sekaligus.

" Yeobo, bagaimana kalau aku ke sana sekalian membahas tentang masalah pernikahan anak-anak, lagipula saat ini mereka sudah tinggal satu rumah bukan? bagaimana kalau Jinnie hamil di luar nikah? mengingat kookie itu tipikal yang sama seperti kamu jadi kemungkinan untuk Jinnie hamil di luar nikah itu sangat besar "    Ucap Rose dengan entengnya.

" Apa maksudmu sayang? tipikal yang sama seperti apa? Aku dan kookie sama-sama mesum gitu maksudnya? "
Namjoon menanyakan hal yang sebenarnya tidak perlu di tanyakan.

" Nah itu Kamu tau jawabannya "
Jawab Rose dengan acuh tak acuh.

" Baiklah terserah kamu saja, Aku sih ikut saja keinginan mu, lalu bagaimana dengan Eomma nya Jinnie? Bagaimana hasil pertemuan mu dengan nya kemarin? "
Namjoon kembali bertanya kepada sang istri dengan serius.

" Taeri ssi mengatakan bahwa semuanya terserah pada Jinnie, jika putranya itu ingin menikah ya silakan, tapi jika Jinnie tidak mau dia tidak mau memaksa juga"
Rose memang menemui ibunya Jin kemarin, ia merasa harus segera mengurus tentang hubungan anak-anak Mereka.

" Begitukah? Sepertinya beliau adalah tipe orang tua yang tidak suka menekan anak-anaknya, sayang sekali aku tidak bisa ikut kemarin karena ada urusan kantor, kalau begitu hari ini aku ikut Kamu ke rumah kookie, kita harus berbicara serius dengan anak-anak "   Namjoon menyeruput kopi nya untuk yang terakhir, sebelum akhirnya pergi menuju ke kamar nya untuk bersiap-siap, sementara Rose sudah bersiap-siap sejak awal.

" Aigooo, anak nakal ini baru bangun? "
Jungkook yang baru saja keluar dari kamar nya, langsung saja terkena Omelan dari seorang wanita cantik namun berpenampilan tomboy.

" Oh jadi nuna ya yang tadi malam datang?  Pantas saja berisik sekali suara knalpot racing motor nuna "    Jungkook lalu duduk di kursi meja makan berhadapan dengan wanita tomboy tersebut.

" Kau tega sekali tidak menjawab telpon dariku kookie, aku bahkan tertahan di depan pintu gerbang rumah mu karena penjaga pintu itu tidak mengenal ku! "
Wanita yang di panggil Jungkook dengan sebutan nuna itu, terus saja mengomel sampai-sampai membuat telinga Jungkook terasa panas.

" Kekekeke aku semalam sudah tidur dengan tunangan ku nuna, jadi aku tidak ingin di ganggu, lagipula kenapa nuna tidak memberitahuku sejak awal kalau nuna mau datang ke rumah ku "     Jungkook berbicara sambil mulai mengoleskan selai strawberry pada roti tawar yang ada di tangannya.

" WHATTTT??? kau tidur dengan tunangan mu? Nikahi dulu kookie!! Jangan merusak anak orang bodoh!! "   

" Astaga nuna!! Pelankan suara mu, kau bisa membangunkan bayi hamster ku dengar suara cempreng mu itu! Lagipula kami hanya tidur bersama! Aku bahkan belum pernah menusuknya sampai detik ini "   Jungkook mendelik tajam pada nuna nya itu, ia merasa kesal karena wanita itu terus berteriak-teriak seperti di tengah hutan.