part 28

964 114 25
                                    











                           💔💔💔💔











' jam berapa ini? Apakah aku terlambat bangun? '     Jin menyibakkan selimut tebal yang menutupi tubuhnya ia sudah merasa lebih baik pagi ini, kepalanya tidak terlalu pusing seperti tadi malam, ia lalu turun dari tempat tidur dan berjalan ke kamar mandi untuk mencuci wajahnya.








' di mana Jungkook apakah dia sudah bangun lebih dulu? Kenapa dia tidak membangunkan ku? menyebalkan sekali?'
Jin menggerutu di depan wastafel, Seraya mulai menuangkan sabun cuci wajah milik Jungkook ke telapak tangannya.


Setelah Jin menyelesaikan urusannya di kamar mandi, ia lalu keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju walk in closet milik Jungkook, dia akan mencoba mencari sesuatu yang lebih layak untuk dikenakannya hari ini, Jin mengamati lemari-lemari kaca tinggi yang dipenuhi oleh pakaian-pakaian mewah dan juga barang-barang mewah, seperti tas sepatu dan jam tangan yang tentunya milik Jungkook, setelah puas mengamati Jin akhirnya memutuskan untuk mengambil sebuah sweater hoodie berwarna biru muda, dan juga sebuah celana skinny jeans berwarna hitam.

' apa-apaan ini? tadi malam dia bilang tidak ada pakaian lain yang bisa ku kenakan selain jubah tidur sialan ini, padahal bajunya banyak sekali dasar pelit menyebalkan! '    Jin terus saja menggerutu seperti ibu-ibu sepanjang ia mengganti pakaiannya, setelah selesai berganti pakaian Jin kemudian membawa jubah tidur yang tadi malam ia kenakan, dan memasukkannya ke dalam keranjang pakaian kotor yang ada di dalam kamar mandi mewah Jungkook.


' jangan bilang kalau pintu sialan ini masih tidak bisa dibuka seperti semalam '  
Jin yang sudah rapi dan wangi setelah menggunakan pakaian dan juga parfum milik Jungkook, ia kini berdiri di hadapan pintu besar yang semalam sempat ia gedor-gedor, Jin akan mencoba keluar dari kamar ini dan pulang ke rumahnya sendiri.

' Astaga! Apa sih kode yang digunakan Jungkook untuk mengunci pintu sialan ini?  Dia tidak mungkin mengunci ku di kamar ini selamanya bukan? '     Jin mulai frustasi setelah memasukkan beberapa kombinasi angka secara acak, dan tidak ada yang berhasil membuka kunci pintu tersebut, ia begitu bingung dan kesal karena dikerjai oleh tunangannya itu, di tengah keputus asaannya Jin akhirnya memutuskan untuk memasukkan tanggal lahirnya sendiri sebagai password pintu tersebut.

' wooooaaaahhh Daebak!! Anak ini benar-benar tipikal pacar idaman kekekeke '     Jin terkikik geli ketika pintu berhasil terbuka setelah ia iseng memasukkan tanggal lahirnya sendiri sebagai password, Jin lalu menarik handle panjang pintu tersebut hingga sedikit terbuka, kemudian kembali menutupnya hingga pintu secara otomatis kembali terkunci.

' mari kita coba sekali lagi '    Jin kembali memasukkan kombinasi tanggal lahirnya sebagai password, tidak lama ada suara denting halus pertanda pintu berhasil terbuka kembali.

' wooooaaaahhh dia benar-benar menggunakan tanggal lahir ku sebagai password pintu kamarnya, kenapa semalam aku tidak kepikiran ya? '

Jin begitu terkagum-kagum karena berhasil membuka kembali kunci pintu besar tersebut, Jin tidak tahu bahwa saat ini kegiatannya sedang di awasi seseorang melalui layar komputernya, Jin sepertinya tidak menyadari bahwa di dalam kamar itu ada banyak cctv yang sedang merekamnya dari berbagai angle.











" Kekekeke hamster ini benar-benar sangat menggemaskan "     Jungkook terkikik geli ketika melihat kekasihnya di layar monitor komputernya, Jin nampak kegirangan ketika berhasil membuka pintu kamar dengan menggunakan tanggal lahirnya.

" Siapa yang menggemaskan Koo? "
Yoongi sedang duduk di kursi di hadapan meja kerja Jungkook, ia bertanya dengan heran ketika melihat Jungkook menertawakan layar komputernya.

please forgive me ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang