chapter 5

925 82 25
                                    

Apa yang kalian tau tentang hidup?

Dia yang mengerti adalah ia yang tau bagaimana keras nya hidup, betapa kejam hidup membuat satu orang menjadi dua orang yang berbeda..

Dong woo kini menunduk kan kepala nya ia takut menatap yiheon kakaknya..

" Aku tidak akan mengulangi nya Hyung" ujar dong woo seraya meringsut mundur . .

" Kau tau kan?! Aku tidak hanya harus mengurus mu! Tapi mengurus semua nya, Kau  eoma! song dong woo!!" Ujar yiheon seraya mencengkram erat bahu dong woo

" Sakit Hyung hikss" cicit dong woo..

" Sakit? Benar kah?? Kau sakit hanya karena aku mencengkram bahu mu? kau pikir aku tidak sakit? Aku juga sama dong woo jadi mengerti lahh dan berhenti berulahh!" Ujar yiheon

" Berhenti mencuri!! hari ini aku menjadi kan tubuh ku sebagai samsak pemilik toko .. kedepan nya jika terulang aku yang akan menjadikan mu samsak ! Kau paham ?!" Tanya yiheon

" Aku tidak mencuri Hyung aku berani bersumpah.. hikss . Aku hanya menatap di luar jendela .. hikss " cicit dong woo.

" Aku tidak peduli.. apapun alasan nya berhenti ! Dan aku tidak menerima alasan lain! " Ujar yiheon seraya masuk kedalam rumah nya.. meninggalkan dong woo yang menangis memeluk tubuh nya sendiri.

" Aku ingin minum.. berikan aku minum" ujar sang eoma .. yiheon memegang botol di lengan nya dan memaksa eoma nya untuk meminum air yang ada di botol itu.

" Minum air ini ! Bukan minum air tak berguna itu!"  Ujar yiheon ..

Membuat eoma memberontak dan berakhir sang eoma melempar gelas pada kepala yiheon.

" Yaa!!!!.  kau tak pernah mengurus ku dengan benar!!. Bagaimana bisa aku mengurus mu ? Bukan kah memang harus ada timbal balik.. dulu kau mengurus ku seperti ini! Dasar wanita sialan!" Teriak yiheon.

" Berhenti! " Ujar seseorang di ambang pintu membuat yiheon yang hendak memukul eoma nya pun terhenti..

Dong soo..

" Mau apa kau kemari? Aku sudah bilang tanpa ijin atau dengan ijin kalian aku akan tetap disini.. " ujar yiheon .

" Wanita sialan ini harus tau rasa nya di pukuli! Anak itu harus tau rasa nya di pukuli saat kita tidak melakukan kesalahan mereka harus tau bagaimana aku menjalani hidup selama ini.. " ujar yiheon.

" Tidak seperti itu cara main nya bung.. itu tidak akan membuat mu puas .. lupakan soal pertengkaran kita selama ini.. aku kesini hanya ingin memperingati mu.. yiheon akan membunuh mu jika dia tau kau melukai orang dia sayangi . Apapun alasan yiheon pergi itu keputusan nya .. kau hanya harus menjaga mereka selama dia pergi.. tuan Kim meminta mu untuk melakukan operasi malam ini.. jika ingin meluapkan emosi ikut operasi malam ini.. kau bisa membunuh berapa banyak orang yang kau mau.. paham?" Tanya dong soo seraya menyelipkan rokok di mulut nya lalu menghidupkan  pemantik rokok nya.

" Aku bisa membunuh orang Berapa pun? 1000?" Tanya yiheon

" Apa kau gila?" Tanya dongsoo

" 100?" Tanya yiheon lagi

Dongsoo hanya menatap kesal yiheon..

" Ara, tiga orang kan? Kurasa itu cukup untuk melampiaskan emosi ku"ujar yiheon

" Jika kau sudah paham aku akan pergi.. ingat jangan sentuh mereka yang yiheon sayangi" ujar dongsoo sebelum ia melangkah pergi meninggalkan rumah yiheon

' tiga orang hanya pemanasan untuk ku sialan!' batin yiheon

Tapi setidak nya ia bisa meluapkan amarah nya ..

my Bodyguard Is gangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang