15[⚠︎]

43 2 4
                                    

Happy Reading

sudah berminggu-minggu apta menyembunyikan kenyataan bahwa ia punya pacar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


sudah berminggu-minggu apta menyembunyikan kenyataan bahwa ia punya pacar. Ia sengaja tidak memberi tahu mas ardan karena menunggu waktu yang pas. Hari ini hari Minggu, di mana banyak orang berlibur atau bermain bersama keluarga. Namun, tidak demikian dengan Apta. Ia malah berada di mansion si kembar, Arga dan Arka. Mereka bertiga terlalu malas untuk beraktivitas di luar, dan sedang menikmati waktu santai dengan menonton Netflix dan makan camilan di sofa ruang tamu

Apta duduk di tengah-tengah, dengan Arga yang menyandarkan kepalanya di bahu kecil Apta di sebelah kanan, dan Arka yang tidur di pahanya di sebelah kiri. Apta benar-benar harus ekstra sabar menghadapi kemanjaan si kembar. Kedua tangannya pun penuh, satu mengusap surai Arga dan satu lagi memberi snack ke Arka

Di tengah-tengah film, Apta berkata "Sayang." Tentu saja si kembar menoleh bersamaan karena jarang sekali Apta memanggil mereka seperti itu. Apta tertawa kecil melihat si kembar menoleh bersamaan. Ia berpikir, lucu sekali kedua pacarnya bisa menoleh secara bersamaan. Apakah memang karena mereka kembar jadi bisa begitu?

"Kalian ada kepikiran buat ngomong ke Mas Ardan tentang kita ini pacaran?" tanya Apta sambil mengusap surai kedua kekasihnya itu

"Sudah ada, malah pas kamu ngasih tau Mas kamu sudah balik, aku sama Arga diskusi gimana biar kita direstuin," jawab Arka sambil mengecup tangan Apta. Arga hanya mengangguk membenarkan

"Terus sudah ada solusinya?" tanya Apta lagi. Si kembar diam sejenak memikirkan apakah mereka yakin dengan solusi ny

"udah ada, cuman takut tidak berhasil" sahut Arga

Apta memiringkan kepalanya dengan ekspresi bingung "Memang apa rencananya?"

Arga melirik kembarannya itu, agak tak yakin dengan jawabannya "Kita mau ajak Mas Ardan main basket atau main bola"

Apta mengerutkan kening "Memangnya Mas Ardan bakal mau diajak main begituan?"

"Tapi kalau tidak berhasil, sogok saja pakai martabak spesial" tambah Arka. Apta memijat dahi ny pening Ide kedua pacarnya ini benar-benar tidak ada yang bagus

"Terus kalau masih tidak direstui gimana?" tanya Apta lagi

Arka dengan wajah santainya berkata, "Yaudah kita kawin lari saja"

Apta menyentil dahi Arka. "Enak saja kawin lari, Kita saja masih sekolah Terus kalau kita nikah, aku makan apa? Kalian berdua kan belum kerja"
Arka hanya cengengesan mendengar itu

Setelah beberapa saat, Apta merasa perlu berbicara lebih serius "aku ga enak nyembunyin hubungan kita, ada perasaan nya ngeganjal di hati, aku juga pengen ngeliat kalian akrab sama mas ardan"

Arga mengangguk pelan "Aku tahu, Sayang. Kita juga pengen. Mungkin kita bisa coba cara lain. Mungkin ajak Mas Ardan ngopi bareng, jadi kita bisa ngobrol santai dan menjelaskan semuanya"

Arga mengecup dahi Apta dan membawanya ke dalam pelukan hangatnya. Apta, dengan sepenuh percaya, mengikuti rencana yang si kembar buat. Arka, yang masih tidur di pangkuan Apta, menyibakkan kaos Apta dan mendusel di perutnya

Saat mereka sedang mengungkapkan rasa sayang dengan pelukan, terdengar deringan handphone dari meja di depan sofa yang mereka duduki. Arka bangkit dari sofa dan mengangkat panggilan tersebut

"Hmm, iya di rumah ada Apta main. Oke" jawabnya dengan santai sebelum kembali ke posisi nyaman di pangkuan Apta

Arka menyembunyikan wajahnya di perut Apta untuk meredam suaranya, "Papah sama Ayah nggak bakal pulang seminggu ini," balasnya sambil mendusel manja.

Apta tersenyum manis melihat tingkah laku pacarnya yang manja. Sementara itu, Arga tetap setia menonton Netflix, mengetahui bahwa papah dan ayah mereka menelpon untuk memberi tahu bahwa mereka akan sibuk bekerja bahkan di waktu liburan pun mereka akan tetap kerja

 Sementara itu, Arga tetap setia menonton Netflix, mengetahui bahwa papah dan ayah mereka menelpon untuk memberi tahu bahwa mereka akan sibuk bekerja bahkan di waktu liburan pun mereka akan tetap kerja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"hngghhh.. ahh ahh penuhh" alunan desahan ribut apta kala arga dan arka memasuki dan mengempur nya surai lepek apta arka singkap untuk tidak menutupi iris mata cantik milik sang kekasih ia pangut kedua belah bibir yang sudah bengkak akibat ulah arga, ciuman panas dan bahu nya di sesap membuat ia terlena akan kenikmatan nya lubang nya benar benar penuhh tidak ada rasa sakit melainkan rasa nikmat nya saat bagian terdalam ny sudah terjamaah

"hmmmphh" apta cengkram bahu arka kehabisan nafas masih dalam posisi arka di depan dan arga di belakang mereka benar benar tidak ada rasa lelah bahkan sudah hampir 3 jam walapun sudah berganti gaya tapi tempo dari setiap dorangan masih sama-sama ganas ny membuat apta kelelahan

"You look so sexy babyy" ucap arga dengan suara rendah berbisik tetap di belakang telinga dan menjilat nya sensual apta merinding sekujur tubuh ia rasa ingin sekali keluar apalagi arka yang memainkan niple ny yang sudah bengkak

"nghhh ah ah mau keluarr" mendengar rengekan apta, arga and arka semakin gencar mendorong dengan hentakan yang kuat sampai bisa di lihat dari perut apta

di dalam hati apta merutuki kenapa ia harus ketumpahan susu coklat dan mana lagi ia langsung mengambil baju dan celana hots pants yang sudah si kembar siapakan


*ilustrasi

*ilustrasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


















*maaf kalau mengecewakan jujur susah buat yang tresome susah buat ituin posisi ga ngertii makanya nyari ilustrasi ny 😭 entr belajar lagi lah mana pendek lagi chap nya 🤧

GARDEN'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang