.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Misi Logan gagal?" Kata Seorang wanita yang baru saja selesai menghabisi pera pemimpin yang berkumpul untuk memulai perang
"Benar Nyonya..." kata seorang gadis berambut panjang yang adalah pelayannya.
"Apa karna dia ingin seorang adik? Apa akhirnya dia memberontak?" Kata wanita itu
"Sepertinya tidak." Kata Pelayan
"Vero, pergi ke wilayah Danna sekarang." Kata wanita itu
"Baik Nyonya..." kata Vero
"Logan..." katanya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Fang menghela nafas saat mendengar mereka semua yang memuji Boboiboy, kecuali Sai dan Shielda. Kakinya sudah sembuh dalam tiga hari. Tapi ada hal yang membuat Fang sempat kepikiran, yaitu Yuki. Berita mengenai anak yang mati mengenaskan dengan badan yang membiru dan sedingin es. Padahal planet betray adalah padang gurun. Hal itu membuat berbagai pasukan berdatangan untuk meneliti dan menyelidiki Planet Betray. Mereka menyelidiki tentang Yuki yang adalah great spirit dan mulai mencari pengendali roh. Bahkan Tapops pun juga sama. Untung saja mereka semua tidak mencurigainya.
Fang jadi tau, bagaimana jika semua tau kalau dia adalah pengendali roh maka banyak yang akan mengincarnya. Benar apa kata Logan dan keputusannya menyembunyikan kekuatannya dan soal Yuki. Fang menghukumnya kembali ke hutan salju selama sampai Fang memanggilnya.
"Fang..." kata Sai
"Kenapa Sai?" Kata Fang
"Aku dan Shielda sudah bicara dan kami sepakat." Kata Sai
"Sepakat apa?" Kata Fang
"Fang! Jangan iri padanya." Kata Shielda
"Aku tidak iri padanya...." kata Fang
"Ayo. Kita pergi dari sini."kata Sai
"Apa?!" Kata Fang
"Benar. Ayo pergi dari sini. Aku dan Sai memiliki uang yang cukup untuk kita bertiga. Sai dan aku juga bisa mencari pekerjaan." Kata Shielda
"Maksud kalian? Meninggalkan station ini, demi aku?" Kata Fang
"Iya... kita sudah cukup umur u!ntuk bekerja di luar. Kita bisa memulai hidup di luar bertigaq sebagai saudara." Kata Shielda
"Iya... mari kita cari pedesaan yang damai dan aku akan membangun kebun dan rumah untuk kita." Kata Sai
Fang terharu mendengar mereka, karna dirinya. Sai dan Shielda sampai rela seperti ini. Tentu akan sulit untuk mereka yang sejak awal dibesarkan disini. Memulai kehidupan di luar seperti pada umumnya, tidak menjadi pasukan lagi. Keduanya sudah seperti saudaranya sendiri.
"Meski sulit, kita bersama kan. Paling tidak tak akan lagi merasa takut kehilangan ataupun gugur dalam misi." Kata Shielda
"Terima kasih karna selalu ada untukku. " kata Fang
"Jadi? Kamu mau kan Fang?" Kata Sai
"Apa kita bisa meninggalkan station ini tanpa mati?" Kata Fang
"Fang..." kata Shielda
"Pasti akan sulit dan mereka tak akan mempermudah kita." Kata Fang
"Kabur saja." Kata Sai
"Sama saja, kita akan jadi buronan dan tertangkap walau tak melakukan kesalahan yang merugikan, kita akan tetap dianggap penghianat." Kata Fang
KAMU SEDANG MEMBACA
The Assassin of Danna
FantasyBangsawan Pembunuh yang terkenal di sejagat raya. Mewariskan kepada Sang Putra yang memiliki tujuan menciptakan dunia tanpa peperangan. Membunuh yang bersalah dan mengancam dunia. Hingga Putra itu bertemu dengan seorang anak yang membuatnya tertari...
