Undecided

138 19 35
                                    

🍹My Young Slut🍹

°°°

“Soal bayi yang Jina kandung, aku janji akan merawatnya dengan baik nanti, dan menganggapnya seperti anak kandungku sendiri. Kau bisa membawanya kemari setelah Jina melahirkan.”

Permohonan Doona membuat Jimin tak habis pikir, lantaran istrinya itu begitu nekad melakukan hal yang di luar dugaan Jimin sebelumnya.

Kenapa Doona sampai segitunya ingin tetap bertahan? Walaupun Jimin sudah menggeretak, bahwa ia tak bisa cinta lagi seperti dulu. Bahkan hampir delapan tahun bersama bukanlah waktu yang sebentar.

Jimin memutuskan untuk melepaskan genggaman Doona di lengannya, hingga Doona menatapnya tidak setuju atas perlakuannya itu.

“Aku bisa menyelesaikan masalah ini sendiri,” ujar Jimin menolak penawaran istrinya.

“Tapi—”

“Cukup, Doona. Aku tidak butuh bantuanmu. Terlebih aku yakin, kau pasti meminta tolong pada ayahmu,” potong Jimin.

Patut di garis bawahi, Jimin menolak tawaran Doona bukan karena ia gengsi, tapi Jimin memang tak ingin mertuanya tahu seperti apa nasib perusahaannya yang di ujung tanduk.

Terlebih lagi, Jimin sedari awal menikah tidak pernah akur dengan mertuanya.

“Jangan bilang, kau menolak ini karena memang tidak ada niat untuk membuat ayah kembali menyukaimu! Jim ... apa salahnya untuk mencoba lagi?”

Ucapan Doona rasanya malah membuat kepala Jimin semakin pening. Bukannya mendapat solusi, justru Jimin akan mendapat rujakan pedas jika ia berani mendatangi rumah mertuanya, apalagi dengan alasan meminta bantuan.

Tidak! Jimin tak akan melakukannya.

“Aku ingatkan sekali lagi padamu, tidak perlu ikut campur dengan masalahku. Aku bisa mengurusnya sendiri.” Jimin menolak mentah-mentah.

Kemudian Jimin memilih untuk menenangkan pikirannya di balkon, sembari menikmati beberapa batang rokok.

Memang sudah jadi kebiasaannya kala mendapat masalah ataupun jika kepalanya sedang pusing, maka ia akan lebih memilih untuk santai sejenak di balkon. Tempat favoritnya.

♪♪♪

Sore ini, Jina membuka map coklat yang diberikan oleh Doona beberapa bulan lalu. Di dalamnya terdapat beberapa foto pernikahan Jimin dan Doona.

Mungkin sengaja dulu Doona memberikannya pada Jina. Berharap agar Jina tahu bahwa lelaki yang sedang menjalin kasih dengannya itu adalah laki-laki yang sudah beristri.

Namun pada waktu itu Jina tak sempat melihat isi map coklat tersebut. Tiba Jina di sebuah foto Jimin dan Doona bersama srorang bayi kecil mereka.

Sampai dimana Jina di buat tersentak saat melihat Dahyun.

“Jadi, anak kecil kemarin yang aku antar, itu adalah anaknya Jimin,” gumamnya tidak menyangka.

Kembali Jina merasa bersalah karena telah masuk dan mengusik keluarga kecil Doona tanpa sengaja. Menjadi benalu hingga membuat rumah tangga orang lain terguncang.

My Young SlutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang